Georgiy “Knight” Kichigin

Status: Mantan Atlet ONE

Juara FNG Welterweight Georgiy Kichigin mengalami perjalanan keras. Ayahnya meninggal dunia saat ia masih berusia 10 tahun, dan ibunya harus membesarkan anak-anaknya sendiri sembari berjuang untuk mencukupi kebutuhan mereka.

Walau ia kehilangan pahlawannya, Kichigin segera menemukan sosok pengganti, sang kakak. Anggota keluarga Kichigin yang lebih tua ini adalah atlet sambo yang sangat sukses, dimana itu juga memberi inspirasi bagi Giorgiy untuk memasuki matras dan mulai berlatih. Ia akan terus mengikuti jejak langkah kakaknya dengan masuk ke militer, dimana ia menjadi juara dalam lebih dari 130 laga di pertarungan Hand-To-Hand A.D., dengan gaya peraturan campuran yang mirip dengan bela diri campuran.

Kesuksesan yang dialaminya membawa Kichigin untuk menjadi petarung bela diri campuran profesional pada 2012. Walau ia memulai kariernya dengan cara berbeda, ia juga menembus Eropa dengan 16 kemenangan submission, yang membuktikan kemampuan elite miliknya di ground. Ia menjalani 14 kemenangan beruntun dalam empat tahun yang luar biasa menuju debutnya di ONE Championship, namun ia gagal saat menantang Zebaztian Kadestam dalam perebutan gelar Juara Dunia ONE Welterweight. Namun, pria yang mereka sebut “Knight” ini memang tak gentar dan takkan berhenti untuk mewujudkan mimpinya meraih kejayaan dalam Kejuaraan Dunia.