Jarred Brooks berdeterminasi menjadi seniman bela diri campuran divisi strawweight terbaik dunia.
Terlahir dan dibesarkan di Indiana, Brooks berkembang pesat di ruang gulat yang keras, dimana ia mempelajari nilai-nilai dari latihan yang keras – dan seringkali sangat berat – di usia muda. Di titik itu, ia menjadi salah satu pegulat skolastik terbaik di negaranya pada tingkatan sekolah menengah atas, yang mengamankan catatan rekor sempurna dan Kejuaraan Gulat Negara Bagian Indiana 2012 di tahun seniornya.
Setelah lulus, Brooks membutuhkan sarana penyaluran bagi kemampuan atletis luar biasa itu dan segera menemukan MMA. Di usia ke-20, ia berkompetisi dalam laga amatir, dan di usia 21 tahun, mengetahui dirinya menemukan panggilan sejati itu, ia mencetak debut profesionalnya dalam MMA.
Petarung Amerika ini sangat mengandalkan kemampuan gulat tingkat tinggi dan agresi alaminya untuk meraih 12 kemenangan beruntun untuk mengawali kariernya. Saat itu, ia meraih julukan “The Monkey God” karena kekuatannya yang seperti kera, kemampuan grappling di luar akal manusia dan permainan atas yang sangat keras.
Segera, Brooks menampilkan gaya bertarung yang sangat bersahabat dengan para penggemar itu pada penonton yang jauh lebih besar lagi, dimana ia melawan petarung kelas dunia dalam beberapa organisasi terbesar disiplin ini.
Pada 2021, kemampuan takedown eksplosif dan kegemaran mengincar submission milik perwakilan Mash Fight Team ini menangkap perhatian ONE Championship. Brooks bergabung dengan organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini dan mengincar divisi strawweight yang sarat atlet berbakat.
Pria Amerika ini kemudian meraih tiga kemenangan dominan di dalam Circle, dimana itu berakhir dengan kesempatan melawan penguasa strawweight Joshua Pacio. Saat keduanya bertemu pada akhirnya, di ONE 164, Desember 2022, “The Monkey God” memberi aksi klinis untuk mengalahkan pria Filipina itu via keputusan mutlak dan merebut gelar Juara Dunia ONE Strawweight.
