Leandro “Brodinho” Issa

Juara Dunia BJJ Leandro Issa dibesarkan oleh seorang ibu tunggal di Ubatuba, sebuah kota kecil pinggir pantai di negara bagian Sao Paulo, Brasil. Saat masih kecil, Issa sering berkelahi dengan teman seusianya, dan mencoba disiplin capoeira, kung fu, dan judo sebelum menekuni  BJJ di usia 14 tahun. Disiplin grappling ini menarik minat Issa dan memberinya kedisiplinan yang ia butuhkan untuk menghindari masalah, dimana ia bahkan membuktikan diri sebagai murid berbakat dalam olahraga ini lewat penampilan gemilang di berbagai turnamen.

Namun, semuanya berubah setahun kemudian ketika pasangannya hamil, karena itu  membuat tanggung jawabnya bertambah dan ia hampir meninggalkan seni bela diri yang ia cintai. Namun, dorongan dan dukungan dari keluarga membuat Issa bertahan dan melakukan pengorbanan besar demi mengejar impiannya, termasuk tidur di atas tikar dan bekerja serabutan. Pengorbanannya akhirnya terbayar, ketika Issa memenangi Kejuaraan Dunia BJJ pada 2004. Setelah meraih sabuk hitam, ia pindah ke Rio de Janeiro untuk mencari pelatihan yang lebih kompetitif dan memutuskan untuk menguji keterampilannya dalam seni bela diri campuran.

Issa mencetak debut profesional pada 2006 dan mencatat rekor yang cukup baik sebelum pindah ke Singapura pada tahun 2009 untuk mengajar di Evolve MMA. Setelah mencatat lima kemenangan beruntun pada ronde pertama lewat kuncian, ia menandatangani kontrak bersama ONE Championship, lalu memenangi dua pertarungan awalnya demi mendapatkan kesempatan meraih gelar Juara Dunia Bantamweight ONE yang pertama. Meskipun tak berhasil, Issa mulai bertanding di Amerika demi meningkatkan kemampuannya sebelum kembali ke Asia, dan ia kini bertekad merebut sabuk impian yang pernah luput dari gengamannya itu.