Tentang Takeru Segawa
Seperti banyak anak lainnya, Takeru “The Natural Born Crusher” Segawa adalah pemimpi. Tapi, tak seperti yang lain, ia harus mewujudkan impiannya itu.
Bertumbuh besar dengan dua saudara perempuan di Yonago City, Jepang, Takeru seringkali menonton gulat profesional dengan ayahnya di televisi. Tetapi, ia jauh lebih terkesan dengan sebuah disiplin berbeda, kickboxing – berkat perkembangan organisasi K-1 di Jepang – dan ingin menjadi salah satu bintang yang berkompetisi di salah satu ajang tersebut.
Dengan hanya sedikit kesempatan berlatih kickboxing semasa kecil, atlet Jepang ini mengawali perjalanannya dalam seni bela diri dengan mempelajari karate di kelas dua sekolah dasar. Itu menjadi bagian hidupnya, tetapi itu juga hanya menjadi hobi pada saat itu.
Saat Takeru memasuki sekolah menengah atas, ia awalnya ingin bekerja mengurus anak-anak. Sayangnya, ia menghabiskan banyak waktu bergaul dengan teman-teman yang memberi dampak negatif. Tak lama kemudian, ia dikeluarkan dari sekolah dan jalurnya memasuki karier profesional itu pun hancur.
Walau terpaksa berhenti, Takeru mengetahui dirinya memiliki bakat seni bela diri dan ingin mengejarnya lebih dalam lagi. Akhirnya, ia memutuskan terfokus pada cinta pertamanya itu – kickboxing – dan hal ini membawa dirinya menjauh dari pengaruh negatif yang mengelilinginya.
Pergerakan Takeru berikutnya memang sangat berani. Remaja Jepang ini mengambil beberapa pekerjaan agar dapat membeli tiket pesawat dan pindah ke Thailand secara mandiri. Di sana, ia mempelajari seni bela diri nasional di negara itu, Muay Thai.
Sementara berlatih di sana, ia menyadari bahwa ada kemungkinan untuk hidup dari olahraga tarung. Hal ini memberinya motivasi lebih besar untuk mengejar impian masa kecil itu.
“The Natural Born Crusher” akhirnya mendominasi skena amatir dan membawa kesuksesan tersebut ke jajaran profesional. Dan, akhirnya, ia masuk ke K-1 pada tahun 2014.
Takeru menikmati tujuh tahun tak terkalahkan bersama promotor Jepang ini, dimana ia pun menjadi Juara Dunia tiga divisi Kickboxing dan mengalahkan para atlet terbaik yang dapat ditawarkan ketiga divisi tersebut. Hal ini akhirnya berujung pada jalur untuk memasuki ONE Championship, dimana ia kini siap melawan berbagai striker terbaik dunia.
Kehidupan superstar Jepang ini kini telah lengkap, karena ia juga bergabung dalam organisasi nirlaba untuk membantu para pemuda. Usaha terbarunya membawanya mengenakan Tiger Mask yang legendaris itu demi membantu donasi untuk pembangunan sekolah di Vietnam, serta kantin sekolah di Jepang.
Walau terpojok dengan hanya satu jalur yang tersedia di hadapannya, semangat dan dedikasi Takeru membantunya mewujudkan impian itu. Dan kini, saat ia berlanjut melawan para petarung terbaik dunia, “The Natural Born Crusher” berharap satu generasi baru akan mengikuti jejaknya.
Rekor ONE Championship
Hasil Gelaran
Hasil | Metode | Ronde | Metode dan ronde | Lawan | Lawan dan gelaran | Negara | Tanggal | Gelaran | |||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
MENANG
Knockout
KO
R2 (2:47)
|
Knockout
R2 (2:47)
|
R2 (2:47) |
Thant ZinMyanmar
|
Myanmar |
ONE Friday Fights 81: Superbon vs. Nattawut |
||||||
KALAH
Keputusan Mutlak
UD
R5 (3:00)
|
Keputusan Mutlak
R5 (3:00)
|
R5 (3:00) |
Superlek Kiatmoo9Thailand
|
Thailand |
ONE 165: Superlek vs. Takeru |