3 Laga Yang Bisa Mencuri Perhatian Di ONE 168: Denver
ONE 168: Denver diyakini akan menghadirkan sederet laga seni bela diri terbaik di daratan Amerika Serikat pada Jumat waktu setempat, atau Sabtu, 7 September, waktu Indonesia.
Laga puncak Kejuaraan Dunia ONE Bantamweight Muay Thai antara Jonathan Haggerty dan Superlek dipastikan menyita perhatian, tapi sejumlah laga lain di gelaran itu juga diprediksi sarat aksi berkesan.
Dengan dasar itu, berikut tiga laga yang bisa mencuri perhatian di Ball Arena, Denver, Colorado.
#1 Liam Harrison Vs. Seksan
Laga impian di 140-pound catchweight Muay Thai akan terjadi ketika Liam “Hitman” Harrison bertemu Seksan “The Man Who Yields To No One” Or Kwanmuang dalam sebuah laga yang bakal berlangsung eksplosif dari awal sampai akhir.
ONE 168: Denver menandai kembalinya Harrison yang telah lama dinanti. Mantan penantang Juara Dunia ONE itu belum berkompetisi sejak 2022 setelah lututnya cedera usai melawan mantan raja bantamweight Muay Thai Nong-O Hama.
Setelah laga kembalinya di ONE 167 ditunda pada Juni lalu, bisa ditebak jika sang striker Inggris sangat gatal untuk kembali merasakan lampu sorot di balik punggungnya.
Di satu sisi, Seksan ingin merusak momen kembalinya sang veteran lewat sebuah kemenangan spektakuler.
Sebagai bintang terbaik ONE Friday Fights 2023, sang bintang Thailand memenangkan delapan laga pertamanya sebelum menderita kekalahan, di mana ia menggunakan tekanannya untuk mengalahkan lawan serta meraih kontrak enam digit untuk bergabung dalam jajaran petarung global.
Baik Seksan dan Harrison adalah Juara Dunia Muay Thai berkali-kali yang sangat senang bertukar tinju, jadi para fans jangan sampai berkedip ketika bel pembuka berbunyi.
#2 John Lineker Vs. Asa Ten Pow
Laga Muay Thai spektakuler lain akan terjadi ketika mantan Juara Dunia ONE Bantamweight MMA John “Hands of Stone” Lineker melakoni debut dalam olahraga itu melawan spesialis striking Asa “The American Ninja” Ten Pow.
Lineker telah lama dikenal lewat tinjunya yang bertenaga. Sang superstar Brasil telah meraih 18 knockout dalam 37 kemenangan di MMA, termasuk dalam sebuah Kejuaraan Dunia melawan Bibiano Fernandes pada 2022.
Dalam perjalanan berikutnya, “Hands of Stone” tak perlu mengkhawatirkan hal lain selain bertukar serangan, dan itu adalah sebuah tantangan berbahaya bagi setiap petarung yang akan menghadapinya.
Namun, Ten Pow juga adalah petarung yang berbahaya dan akan memasuki ONE 168: Denver setelah meraih dua kemenangan finis.
“The American Ninja” meraih TKO atas Han Zi Hao sebelum menghancurkan Rambolek Chor Ajalaboon lewat sebuah tendangan ke arah kepala pada September lalu.
Kini, petarung berumur 34 tahun itu berharap untuk meraih tiga kemenangan beruntun dan meraih hasil terbaik dalam kariernya dengan menundukkan Lineker di kandangnya.
#3 Sean Climaco Vs. Johan Estupinan
Laga lain yang tak boleh ditonton sambil berkedip adalah duel flyweight Muay Thai antara seniman pencetak knockout Sean “The One” Climaco dan Johan “Panda Kick” Estupinan.
Climaco menjatuhkan Josue Cruz di ronde pertama dalam debutnya di ONE, dan segera menegaskan namanya sebagai salah satu petarung yang harus ditonton di divisi. Ia berharap untuk menampilkan pertunjukan berkesan lain di panggung terbesar untuk melejitkan namanya dalam jajaran elite.
Di sisinya, Estupinan tak membuang waktu setelah masuk di ONE dengan meraih knockout 27 detik atas Kouta Omori dalam debutnya Mei lalu.
Talenta berumur 21 tahun itu lalu mengalahkan veteran Zafer Sayik untuk meraih keputusan mutlak pada Juni, sehingga mempertajam raihan profesionalnya menjadi 24-0.
“Panda Kick” sepertinya memang ditakdirkan untuk berjaya di masa depan, tapi Climaco ingin mencuri lampu sorot dalam laga antar pemburu finis tersebut.