3 Lawan Potensial Bagi Jonathan Haggerty Dalam Laga Selanjutnya
Para penggemar tak sabar menunggu Jonathan “The General” Haggerty kembali beraksi setelah ia terpaksa mengundurkan diri dari ONE Flyweight Muay Thai World Grand Prix.
Bintang asal Inggris ini adalah salah satu striker yang paling menarik di ONE Championship, dan kemundurannya dari turnamen terbesar dalam Muay Thai adalah pukulan besar.
Namun, masih ada berbagai pertarungan menarik lainnya bagi petarung berusia 25 tahun ini.
Berikut adalah tiga lawan potensial yang akan sangat menarik bagi mantan Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai ini.
#1 Panpayak Jitmuangnon
Terlepas dari penantang #2 Haggerty, Panpayak Jitmuangnon adalah salah satu penantang teratas divisi flyweight Muay Thai di luar mereka yang mengikuti Grand Prix ini.
Bintang Thailand itu dijadwalkan menghadapi Josue Cruz dalam sebuah laga alternatif di ONE 157, tapi Cruz naik untuk menghadapi Walter Goncalves dalam babak perempat final saat Haggerty terpaksa mundur karena sakit.
Sebuah laga antara “The General” dan penantang #3 Panpayak akan memberi aksi menarik dalam divisi ini, sementara Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang Jitmuangnon, penantang teratas Superlek Kiatmoo9, atlet #4 Savvas Michael dan petarung peringkat #5 Goncalves berlaga di semifinal.
Sementara itu, Panpayak memiliki catatan rekor solid, 3-1, di ONE, dimana satu-satunya kekalahan yang dialaminya terjadi di tangan Superlek, dan ia adalah salah satu petarung paling diakui di Thailand.
Sebagai Juara Dunia Lumpinee dan Rajadamnern Stadium Muay Thai berkali-kali, ia akan menjadi ujian berat bagi Haggerty, dan jika striker Inggris itu mengalahkannya, itu akan menjadi pencapaian besar.
#2 Elias Mahmoudi
Atlet sensasional asal Prancis-Aljazair, Elias Mahmoudi, adalah salah satu bintang Muay Thai elite di Eropa dalam jajaran flyweight, dan sama seperti Haggerty, ia sangat menarik di dalam Circle.
“The Sniper” sempat melawan atlet terbaik Thailand – termasuk Petchdam Petchyindee dan Lerdsila Phuket Top Team – namun sebuah laga melawan “The General” dapat menjadi sangat keras.
Keduanya melontarkan serangan keras dengan kekuatan besar. Selain fundamental mereka yang solid, Mahmoudi memiliki serangan udara dan memutar yang keras dari berbagai sudut, sementara Haggerty sangat dikenal atas siku tajamnya.
Kedua striker ini sempat dijadwalkan bertemu pada tahun 2021, sebelum restriksi COVID-19 memaksa pembatalan laga itu, dan jika mereka beraksi, hasilnya akan mengubah divisi flyweight ONE.
“The General” dapat memastikan posisinya sebagai striker paling berbahaya dari Eropa, sementara mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing Mahmoudi akan kembali memasuki jajaran teratas dengan mengalahkan mantan penguasa divisi itu.
#3 Ilias Ennahachi (Di Disiplin MMA)
Sebuah laga khusus striking dengan Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing Ilias Ennahachi akan memberi aksi panas, tetapi sebuah skenario berbeda dapat memberi aksi bela diri campuran yang tak kalah mengesankan.
Haggerty telah berlatih MMA di sela-sela waktunya selama bertahun-tahun, serta mengungkapkan keinginannya untuk memasuki disiplin menyeluruh itu selama beberapa bulan terakhir. Namun, selain para kompetitor berpengalaman, ia dapat menghadapi seseorang yang berada di posisi yang sama.
Ennahachi juga sangat vokal tentang perpindahan ke disiplin MMA, dan ia baru-baru ini menunjukkan sekilas latihan gulatnya di media sosial.
Para penggemar jelas akan ingin menyaksikan kedua superstar ini berlaga di bawah peraturan apa pun, tetapi sepasang debut bela diri campuran akan membawa semua itu ke tingkatan yang baru.
Jika mereka seimbang di atas kaki, siapakah striker Juara Dunia yang dapat meraih keunggulan di ground? Itulah yang akan menjadi pertanyaan besar bagi setiap orang.
