3 Pertarungan Menarik Yang Dapat Curi Perhatian Di ONE Fight Night 15
Organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini akan segera memasuki arena legendaris Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand, untuk sebuah kartu pertandingan yang sarat dengan petarung favorit penggemar dan berbagai laga menarik.
ONE Fight Night 15 akan berlangsung pada Jumat malam, 6 Oktober di jam tayang utama A.S., atau pada Sabtu pagi, 7 Oktober waktu Asia ke lebih dari 190 negara di seluruh dunia.
Para penggemar jelas akan tak sabar menunggu dua aksi Kejuaraan Dunia yang menjadi puncaknya, tetapi sebelum pertarungan keras demi sabuk emas itu, kartu pendukung gelaran ini menawarkan berbagai aksi menarik yang dijamin akan sangat keras.
Oleh karena itu, mari kita lihat tiga laga yang dapat mencuri perhatian di ONE Fight Night 15.
#1 Mikey Musumeci Vs. Shinya Aoki
Tak pernah mundur dari tantangan, Juara Dunia ONE Flyweight Submission Grappling Mikey Musumeci akan berusaha mengatasi keunggulan berat badan setidaknya 30 pound, atau hampir 14 kilogram, untuk melawan ikon Jepang Shinya Aoki dalam aksi openweight submission grappling.
Musumeci akan ingin meraih kemenangan submission ketiga berturut-turut dan memperpanjang lima kemenangan beruntunnya di ONE, namun ia akan menghadapi ujian terbesarnya sampai saat ini saat melawan mantan Juara Dunia ONE Lightweight MMA itu.
Dianggap sebagai salah satu spesialis submission terbaik dalam sejarah MMA, Aoki belum pernah terkena submission satu kali pun dalam disiplin menyeluruh ini. Ia juga akan menunjukkan keberanian untuk beraksi melawan superstar BJJ itu – yang menjadikan laga khusus ground ini sangat menghibur.
#2 Joshua Pacio Vs. Mansur Malachiev
Petarung berbakat yang masih tak terkalahkan asal Rusia, Mansur Malachiev, ingin meneruskan lajunya menuju puncak jajaran strawweight MMA saat ia beradu dengan mantan penguasa divisi dan penantang #1 Joshua “The Passion” Pacio.
Malachiev mendobrak skena ini pada Juni lalu, dimana ia mencetak submission ronde pertama yang spektakuler atas petarung kuat Jeremy Miado di ONE Fight Night 11.
Pria berusia 31 tahun itu memiliki segala sesuatu yang dibutuhkan untuk menjadi Juara Dunia, dari kemampuan atletisnya sampai paduan teknik menyeluruh berbahaya.
Tetapi, Pacio berharap dapat menghentikan hype itu dan meraih penebusan untuk melawan penguasa divisi Jarred “The Monkey God” Brooks.
Karena keduanya memang harus membuktikan sesuatu – dengan kemampuan mereka untuk mencetak penyelesaian tingkat tinggi – para penggemar dapat mengharapkan pertempuran keras dalam laga krusial ini.
#3 Timofey Nastyukhin Vs. Zhang Lipeng
Sepanjang 68 laga MMA profesional gabungan mereka, Timofey Nastyukhin dan Zhang Lipeng telah memastikan diri sebagai petarung penuh aksi yang sangat menghibur. Karena itu, aksi lightweight MMA mereka akan memberi ketegangan luar biasa sepanjang itu berlangsung.
Sebagai partisipan dalam beberapa pertarungan tak terlupakan di ONE, Nastyukhin yang masih berusia 33 tahun menemukan dirinya kembali terpojok setelah menderita tiga kekalahan di tangan lawan-lawan elite.
Pada Sabtu pagi ini, mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Lightweight MMA itu akan membutuhkan dorongan motivasi tambahan untuk beradu dengan veteran Tiongkok lawannya.
Dikenal atas kemampuan kejamnya dalam menyelesaikan laga, “The Warrior” dapat saja membuktikan dirinya layak berada di jajaran lima besar lightweight dengan aksi tegas, maka penggemar dapat mengharapkan dirinya beraksi sangat keras.