4 Pertanyaan Terbesar Jelang ONE Fight Night 6: Superbon Vs. Allazov

Superbon Singha Mawynn Marat Grigorian ONE X 1920X1280 60

ONE Championship memulai kalender pada tahun 2023 ini dengan gelaran ONE Fight Night 6: Superbon vs. Allazov di Prime Video, pada Sabtu pagi, 14 Januari, dan berbagai kisah menarik akan menjadi bagian dari aksi yang akan berlangsung panas itu.

Kartu pertandingan yang padat ini dipuncaki oleh tiga laga Kejuaraan Dunia, sementara kartu pendukung itu juga menampilkan beberapa nama terbesar dalam organisasi ini – yang seluruhnya berada di posisi terbaik dalam karier ONE Championship mereka.

Dengan berbagai pertaruhan besar dan beberapa laga unik yang akan terjadi, berikut adalah empat pertanyaan terbesar jelang gelaran di jam tayang U.S. dari Impact Arena, Bangkok, Thailand.

#1 Dapatkah Allazov Menghentikan Laju Luar Biasa Superbon?

Superstar Thailand Superbon Singha Mawynn nampak tak terhentikan sejak ia bergabung bersama ONE, dan juga jauh sebelum itu.

Juara Dunia ONE Featherweight Kickboxing ini akan mempertahankan sabuk emasnya melawan Juara ONE Featherweight Kickboxing World Grand Prix Chingiz Allazov dalam sebuah laga yang sangat langka antara sepasang kompetitor pound-for-pound terbaik di disiplin ini.

Superbon membawa 12 kemenangan beruntun yang dominan – termasuk tiga yang diraihnya atas para kickboxer legendaris – namun Allazov memberi ancaman yang berbeda.

Penantang teratas itu memiliki gaya yang unik dan non-konvensional, dengan pukulan dan tendangan keras yang dapat mengubah arah pertandingan dalam sekejap.

Dengan keyakinan luar biasa dari perjalanannya menuju sabuk perak World Grand Prix itu, “Chinga” juga membawa momentum besar di sisinya, dan ia adalah striker langka dengan kemampuan untuk melengserkan sang penguasa.

Itu akan lebih mudah dikatakan daripada dilakukan, tetapi sang penantang jelas akan mendesak Superbon mencapai batasannya dalam laga Kejuaraan Dunia monumental ini.

#2 Apakah Sambo Dapat Mengalahkan BJJ Di Dalam Circle?

Dalam aksi terbaru BJJ vs. sambo di ONE Championship, bintang Amerika Mikey Musumeci akan mempertahankan gelar Kejuaraan Dunia ONE Flyweight Submission Grappling miliknya saat melawan Gantumur Bayanduuren.

Sebagai Juara Dunia IBJJF lima kali, Musumeci telah melakukan semuanya dalam kategori gi, no-gi dan kompetisi submission grappling, dimana ia memuncakinya dengan sabuk emas organisasi bela diri terbesar di dunia ini.

Sementara itu, Juara Dunia Combat Sambo 2022 Bayanduuren akan berharap mengubah keberuntungan disiplinnya di dalam Circle, setelah BJJ memenangkan tiga laga sebelumnya. Dan, dengan sabuk coklat BJJ dan pengalaman MMA profesional, pria Mongolia ini sangat familiar melihat spesialisasi Musumeci.

Jika ia dapat memadukan takedown, lemparan dan pengendalian atas (top control) dari permainan sambo dengan pengetahuannya dalam BJJ, Bayanduuren memiliki perlengkapan untuk membuat hidup “Darth Rigatoni” menjadi sulit.

Tetapi, yang menjadi tantangan lain adalah apakah ia mampu mengungguli atlet A.S. yang dominan itu.

#3 Apakah Rodtang Dapat Mencapai Puncak Disiplin Kickboxing?

Rodtang Jitmuangnon memang menjadi penantang #1 di divisi flyweight kickboxing ONE, tetapi ia akan menyaksikan dengan seksama saat Superlek Kiatmoo9 melawan Daniel Puertas untuk sabuk emas divisinya yang tak bertuan itu pada Sabtu ini.

“The Iron Man” akan menghadapi petarung fenomenal Tiongkok, Jiduo Yibu, di awal kartu tersebut, dan hasil laga ini akan memberinya perspektif berbeda tentang laga pendukung utama malam itu.

Sang Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai ini menjadi mesin penghancur dalam “seni delapan tungkai,” dimana ia mengincar sabuk emas di disiplin kedua – jika ia mampu mengalahkan petarung fenomenal Tiongkok itu.

Tetapi, ini bukanlah tujuan satu-satunya. Rodtang juga menyatakan bahwa ia masih ingin mengejar kejayaan dalam MMA, maka pilihannya akan terbuka dengan sebuah kemenangan besar.

Apakah ia akan langsung mengincar sabuk emas kickboxing, mempertahankan singgasananya di Muay Thai, atau menginvestasikan waktunya untuk berlatih seni bela diri campuran?

#4 Bagaimana Tonon Merespon Kekalahan Perdananya Di MMA?

Ada pernyataan bahwa seorang seniman bela diri sejati akan tahu bagaimana cara bereaksi dalam kekalahan.

Dan, setelah menerima kekalahan KO saat menantang gelar Juara Dunia ONE Featherweight di tangan Thanh Le tahun lalu, pemegang sabuk hitam BJJ Garry Tonon kali ini memiliki kesempatan menunjukkan kegigihannya saat menghadapi Johnny Nunez.

Tonon tetap menjadi penantang #2 featherweight MMA dan terus mengincar gelar Juara Dunia itu, tetapi mendapatkan kesempatan emas lainnya akan tergantung pada apakah ia dapat bangkit kembali di ONE Fight Night 6.

Apakah “The Lion Killer” memiliki keyakinan diri yang sama seperti sebelum dirinya terkena KO, dan apakah ia masih mampu menerima serangan keras demi memasuki jarak serang grappling favoritnya?

Nunez adalah seorang pegulat, yang dapat beradu dengan baik melawan teknik submission grappling milik Tonon, tetapi ia juga melontarkan pukulan keras – dan itu dapat menjadi area dimana “The Lion Killer” dapat bersinar.

Dengan kemenangan dominan di laga ini, Tonon akan segera kembali di jalur yang tepat. Tetapi, jika ia mengalami dua kekalahan beruntun, ia akan sulit untuk kembali bangkit seperti dahulu.

Selengkapnya di Fitur

Amy Pirnie Shir Cohen ONE Fight Night 25 51
John Lineker Asa Ten Pow ONE 168 32
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 37
Superbon Marat Grigorian ONE Friday Fights 52
Tawanchai PK Saenchai Jo Nattawut ONE 167 93 1
Superlek Kiatmoo9 Takeru Segawa ONE 165 15 scaled
Jaising Sitnayokpunsak Thant Zin ONE Friday Fights 52 3 scaled
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE 168 20
Jonathan Haggerty Felipe Lobo ONE Fight Night 19 122 scaled
Liam Harrison Muangthai ONE156 1920X1280 31
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE Friday Fights 72 6
Johan Estupinan Zafer Sayik ONE 167 9