5 Alasan Menonton ONE Fight Night 28: Prajanchai Vs. Barboza
Arena bersejarah Lumpinee Stadium di Bangkok, Thailand, akan kembali menjadi tuan rumah bagi laga akbar yang menampilkan deretan seniman bela diri terbaik di muka bumi.
ONE Fight Night 28: Prajanchai vs. Barboza akan berlangsung pada jam utama Amerika, atau pada Sabtu, 8 Februari WIB. Ajang ini menjanjikan aksi menawan dari awal hingga laga perebutan Gelar Juara.
Dengan 11 laga tersaji dalam tiga olahraga berbeda, ajang ini dipastikan akan mendapat sorotan dari para penggemar di seluruh dunia.
Beberapa hari jelang laga, berikut lima alasan mengapa wajib menonton ONE Fight Night 28 secara langsung.
#1 Prajanchai Awali Kiprah Sebagai Juara Dunia Dua Olahraga
Laga utama akan menampilkan raja dua olahraga Prajanchai PK Saenchai mempertaruhkan sabuk Juara Dunia ONE Strawweight Muay Thai miliknya melawan jagoan Inggris “El Jefe” Ellis Badr Barboza.
Jawara asal Thailand ini dikenal luas sebagai salah satu striker terbaik di muka bumi, dan telah mengoleksi berbagai sabuk dan gelar dalam sepanjang kariernya. Pertemuannya dengan Barboza akan menandai laga pertahanan gelar perdanya dalam Muay Thai sejak meraih Gelar Juara Dunia ONE Strawweight Kickboxing pada tahun lalu.
Prajanchai bisa semakin mengokohkan namanya sebagai salah satu atlet terbaik jika mampu menjaga dua gelarnya, termasuk saat menghadapi “El Jefe,” penantang yang belum merasakan kelahan di ONE.
#2 Nong-O Awali Petualangan Menuju Juara Dunia Di Divisi Baru
Sebelum laga puncak, mantan Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai, Nong-O Hama, akan mencoba petualangan baru saat turun ke divisi flyweight untuk menghadapi kontender peringkat #4, Kongthoranee Sor Sommai.
Nong-O sempat menguasai takhta bantamweight Muay Thai selama empat tahun. Namun, sejak mengalami kekalahan pada 2023, ia catatkan rekor 1-2 melawan musuh elite. Terlepas dari itu, bara api dari seniman knockout berusia 38 tahun ini masih menyala, dan dengan turun ke divisi flyweight, yang saat ini tak bertuan, bisa membuka kembali jalan menuju sabuk emas.
Kongthoranee sendiri bukanlah lawan sembarangan. Atlet asal Sor Sommai ini hanya menderita dua kekalahan dalam 12 penampilan ciamik di ONE berkat teknik tingkat tinggi dan gaya striking agresif untuk bercokol di peringkat lima besar divisi.
Dengan tingginya pertarungan yang ada, serta kemampuan kelas dunia yang dimiliki keduanya, para penggemar akan disuguhkan aksi menarik saat dua hero dari Thailand ini bertemu di dalam ring.
#3 Bintang Baru Amerika Mencuri Perhatian
Empat seniman bela diri terbaik dari Amerika akan mencoba melejitkan nama mereka di panggung dunia ONE Fight Night 28.
Pertama, dalam laga featherweight submission grappling, atlet asal New Jersey Gianni Grippo akan mencoba menggebrak dalam debutnya di ONE saat menghadapi rival dari Brasil Gabriel Sousa. Pemilik sabuk hitam BJJ di bawah asuhan Marcelo Garcia yang telah meraih tiga Gelar Juara Dunia No-Gi IBJJF, Grippo memiliki segudang pengalaman dalam hal kunci-mengunci lawan.
Selain itu, atlet California Gilbert Nakatani akan menghadapi atlet Filipina Jeremy “The Jaguar” Miado dalam laga flyweight MMA. Nakatani menderita kekalahan dalam debutnya di ONE kontra Yuya Wakamatsu pada Desember 2024, tetapi penampilan menyita berhasil menyita perhatian berkat aksi berani dan ketangguhan luar biasa.
Terakhir, Sean “The One” Climaco dan Diego Paez akan mencoba untuk menampilkan diri mereka sebagai bintang Muay Thai Amerika berikutnya saat saling berhadapan dalam laga divisi flyweight.
Climaco telah menunjukkan kekuatan pukulan luar biasa dan rasa tak kenal takut dalam dua laga sebelumnya. Sementara itu, Paez memiliki modal kuat dalam kiprah amatir dan pro untuk bisa menjadi kompetitor elite di kancah internasional.
#4 Saemapetch Memburu Pembalasan Atas Lobo
Jagoan dari Thailand Saemapetch Fairtex akan mengincar pembalasan saat berhadapan dengan mantan penantang Gelar Juara Dunia Felipe “Demolition Man” Lobo dalam laga rematch bantamweight Muay Thai.
Pertemuan pertama dalam ajang ONE Fight Night 9 pada April 2023 menjadi laga yang sulit dilupakan. Kala itu, Saemapetch selangkah lagi meraih kemenangan lewat poin, sebelum akhirnya sang jagoan dari Brasil mencetak knockout pada ronde ketiga.
Jika laga itu jadi indikasinya, maka para penggemar akan disuguhi peperangan lainnya pada 8 Februari nanti. Saemapetch telah dikenal sebagai salah satu finisher paling tangguh, sementara Lobo memiliki daya ledak dalam setiap pukulannya.
#5 Pertunjukan Atlet Filipina
ONE Fight Night 28 juga akan menjadi pangung bagi atlet Filipina. Empat atlet MMA dari negara tersebut akan berlaga.
Jagoan Team Lakay Carlo Bumina-ang menggebrak panggung global berkat lima kemenangan beruntun di ONE Friday Fights, sebelum akhirnya menderita kekalahan perdana dalam kariernya saat menghadapi kontender lima besar bantamweight MMA dalam debutnya di ajang yang tayang pada jam utama Amerika Utara pada tahun lalu. Atlet 30 tahun ini tentu sedang lapar untuk kembali ke jalur kemenangan saat menghadapi bintang Korea Selatan Song Min Jong demi selangkah lebih dekat menuju Gelar Juara Dunia.
Setelahnya, Miado akan coba memupus catatan kekalahan beruntun dan mengingatkan para penggemar bahwa dirinya adalah salah satu petarung MMA paling memikat. Dirinya akan menjalani debut dalam divisi flyweight dengan menghadapi Nakatani.
Kontender peringkat #5 bantamweight MMA Jeremy “The Juggernaut” Pacatiw mengincar kemenangan ketiga beruntun saat menghadapi Ibragim Dauev – yang belum terkalahkan hingga saat ini. Dikenal sebagai pemilik striking dinamis dan kekuatan knockout, Pacatiw justru meraih kemenangan lewat submission dalam dua laga terakhirnya.
Invasi Filipina di Bangkok tidak berhenti sampai di situ. Atlet Soma Fight Club Lito “Thunder Kid” Adiwang berniat untuk mendobrak peringkat lima besar saat menghadapi pemilik peringkat #4 Keito “Pocket Monk” Yamakita. Dengan pengalaman 13 laga di ONE, Adiwang berhasil menerapkan striking elite dan takedown defense yang solid untuk meraih tiga kemenangan beruntun. Pada akhir pekan nanti, ia berharap bisa melanjutkan tren positif saat menghadapi lawan yang jago dalam grappling.
