5 Alasan Terbesar Untuk Menonton ONE: FULL BLAST

Saemapetch Fairtex IMGL5948

ONE: FULL BLAST menjanjikan kegemparan bagi para penggemar bela diri dalam berbagai disiplin, dengan laga Muay Thai, kickboxing dan bela diri campuran yang hadir di Singapore Indoor Stadium.

Dengan beragam laga tersebut, kartu ini menampilkan para penantang teratas yang mengincar sabuk Kejuaraan Dunia, sampai para pendatang baru yang ingin menciptakan dampak di atas panggung dunia.

Melihat berbagai aksi keras yang mungkin terjadi, berikut adalah lima alasan terbesar untuk menyaksikan gelaran di atas, Jumat, 28 Mei ini.

#1 Eliminasi Perebutan Gelar Muay Thai

Laga utama malam itu akan menampilkan Saemapetch Fairtex dan “Left Meteorite” Kulabdam Sor. Jor. Piek Uthai dalam laga bantamweight Muay Thai dengan implikasi sebuah Kejuaraan Dunia.

Mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai Saemapetch saat ini memegang posisi sebagai penantang teratas divisinya, dan Kulabdam menjadi penantang peringkat ketiga.

Keduanya memberi penampilan sensasional dalam rangkaian ONE Super Series, dan laga ini dapat menentukan siapa penantang berikutnya bagi sang penguasa divisi, Nong-O Gaiyanghadao.

Kemenangan Saemapetch atas Rodlek PK.Saenchai Muaythaigym baru-baru ini menjadi penampilan epik yang menunjukkan ketenangan dan akurasi serangan baliknya, sementara kemenangan KO besar “Left Meteorite” atas “The Million Dollar Baby” Sangmanee Klong SuanPluResort menampilkan kekuatannya yang luar biasa.

Perwakilan Fairtex ini tak gentar untuk berhadapan dengan pemukul keras yang agresif, sementara Kulabdam meyakini serangannya akan menjatuhkan siapa pun yang ia hadapi. Dengan pertaruhan yang sangat besar, para bintang Thailand ini akan membawa kemampuan terbaik mereka dalam sebuah laga epik untuk mendapatkan kesempatan melawan Nong-O.

#2 Bintang Baru Asal India

Dengan dinobatkannya Arjan “Singh” Bhullar sebagai Juara Dunia Bela Diri Campuran India yang pertama, para atlet berbakat dari negara itu pun menjadi sorotan besar.

Tambahan terbaru bagi ONE adalah atlet flyweight berbakat Kantharaj Agasa “Kannadiga.” Seperti Bhullar, ia adalah pegulat India yang berprestasi – dan ingin membawa gaya grappling dominannya ke atas panggung dunia.

Namun, Agasa memiliki tugas yang sangat besar dalam debut promosionalnya ini.

“The Hunter” Xie Wei mendobrak jajaran peringkat di ONE Hero Series dan ONE Warrior Series, dimana ia menerima panggilan untuk masuk ke daftar atlet utama dan meraih kemenangan pertamanya atas Chan Rothana dalam laga terakhirnya.

Xie telah menunjukkan bahwa ia dapat bertarung melawan beberapa kompetitor elite dunia. Jika Agasa menambahkan kemenangan atas “The Hunter” ke dalam resume-nya, ia akan segera menjadi ancaman besar dalam divisi flyweight.



#3 Sepasang Kickboxer Belanda Masuki Aksi Panas

Laga welterweight kickboxing antara Santino Verbeek dan Miles “The Punisher” Simson akan menempatkan dua striker Belanda dalam sebuah pertempuran yang penuh adu pukulan.

Debut Verbeek di ONE memberi aksi luar biasa yang masuk ke dalam 10 laga terbaik di tahun 2019. Tak dipertanyakan bahwa perwakilan Sokudo Gym sangat gemar melangkah maju.

Simson akan ingin memberi pernyataan yang sama dalam penampilan perdananya bersama ONE. Dengan 26 kemenangan KO dalam kariernya, ia memiliki kesempatan untuk melakukan hal itu — terutama melawan seorang atlet yang tak akan melangkah mundur.

Divisi welterweight kickboxing ini memang masih sangat baru, dimana dengan kemenangan meyakinkan pada tanggal 28 Mei ini, salah satu dari mereka dapat menempatkan diri di posisi teratas.

#4 Veteran Vs. Pendatang Baru

Edward “The Ferocious” Kelly adalah salah satu atlet paling berpengalaman dalam organisasi ini. Pahlawan Filipina ini telah 14 kali berlaga di dalam Circle – terbanyak dalam sejarah featherweight ONE – dan menghadapi rival-rival elite terpilih.

Tak sedikit yang telah dilihat Kelly dalam perjalanannya di tingkatan teratas ini, namun Ahmed “The Prince” Faress akan menjadi tantangan baru dalam laga featherweight bela diri campuran mereka.

Atlet Mesir yang sedang naik daun ini sempat sekali tampil di ONE Warrior Series, dimana ia mengunci leher Alan Philpott pada ronde pertama. Kekuatan dari penampilan tersebut mampu memberinya sebuah promosi ke dalam jajaran atlet utama ONE.

Faress memiliki harapan tinggi untuk mewakili negaranya di “The Home Of Martial Arts,” dan dengan 13 submission dalam 16 kemenangannya, ia dapat menjadi ‘kryptonite’ bagi permainan striking kuat dari Kelly, yang diasahnya di Team Lakay.

“The Ferocious” akan ingin menunjukkan bahwa dirinya bukanlah batu loncatan bagi siapa pun, sementara “The Prince” dapat meraih awalan baik jika mengalahkan nama besar dalam debut promosionalnya.

#5 Laga Pembuka Yang Menyengat

Memulai seluruh aksi di Singapore Indoor Stadium adalah laga catchweight 57,7 kilogram antara atlet AS Anthony “The Antidote” Do dan Tiongkok “The Little Monster” Liang Hui.

Do adalah seorang pendatang baru yang sangat ingin tampil di panggung bela diri terbesar di dunia, sementara Liang sedang mengejar kemenangan perdananya bersama ONE setelah debut yang kompetitif.

“The Antidote” memang bertahan sampai akhir saat menghadapi penantang teratas strawweight Lito “Thunder Kid” Adiwang di OWS, sementara rivalnya asal Tiongkok itu berlaga selama 15 menit penuh melawan Senzo Ikeda di ONE: COLLISION COURSE II.

Sebagai tambahan dari kemenangan pertama di atas panggung dunia, tiap atlet ini membawa motivasi tambahan ke dalam Circle.

Do akan sangat ingin mengikuti jejak rekan satu timnya, Bhullar, yang juga berlatih di American Kickboxing Academy. Sementara itu, Liang akan ingin memulai malam itu dengan baik, karena rekan satu timnya di Sunkin International Fight Club, Xie, juga tampil dalam laga pendukung utama.

Ini adalah momen besar bagi kedua pria ini, dan mereka tentunya akan menentukan ritme gelaran penuh aksi pada Jumat ini.

Baca juga: Kulabdam Ke Saemapetch: ‘Kita Lihat Jika Ia Dapat Tahan Pukulan Saya’

Selengkapnya di Fitur

Amy Pirnie Shir Cohen ONE Fight Night 25 51
John Lineker Asa Ten Pow ONE 168 32
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 37
Superbon Marat Grigorian ONE Friday Fights 52
Tawanchai PK Saenchai Jo Nattawut ONE 167 93 1
Superlek Kiatmoo9 Takeru Segawa ONE 165 15 scaled
Jaising Sitnayokpunsak Thant Zin ONE Friday Fights 52 3 scaled
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE 168 20
Jonathan Haggerty Felipe Lobo ONE Fight Night 19 122 scaled
Liam Harrison Muangthai ONE156 1920X1280 31
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE Friday Fights 72 6
Johan Estupinan Zafer Sayik ONE 167 9