5 Fakta Cepat Tentang Penantang Gelar Muay Thai Remaja Smilla Sundell
Smilla “The Hurricane” Sundell akan tampil untuk kedua kalinya bersama ONE Championship pada Jumat, 22 April, dan pertaruhan kali ini akan sangat besar.
Remaja fenomenal berusia 17 tahun asal Swedia itu akan melawan atlet Amerika Serikat Jackie Buntan demi gelar Juara Dunia ONE Women’s Strawweight Muay Thai perdana di ONE: Eersel vs. Sadikovic, dan terdapat berbagai intrik yang menyelimuti laganya di Singapore Indoor Stadium nanti.
Sebelum atlet unggulan Fairtex ini melawan bintang baru dengan pukulan keras dari Boxing Works itu, berikut adalah lima fakta yang belum banyak diketahui tentang “The Hurricane.”
#1 Berkompetisi Melawan Seorang Pria
Tahun lalu, Sundell memiliki kesempatan untuk berlaga dalam kartu pertandingan lokal Fairtex di Pattaya, Thailand, namun ada satu halangan – lawan yang tersedia dalam divisinya adalah seorang remaja pria.
Karena ia adalah kompetitor sejati, “The Hurricane” mengenakan sarung tinjunya dan masuk ke dalam ring untuk menghadapi Bongsak Sitpholek.
Laga itu berlangsung kurang dari satu ronde. Dan jika anda bertanya siapa yang meraih kemenangan, anda mungkin akan terkejut.
“Saya menang via pukulan ke arah tubuh,” kenang Sundell.
#2 Berlatih Bersama Para Superstar
Tak mengejutkan untuk melihat bahwa Sundell dapat beradu dengan siapa pun, karena ia berlatih bersama beberapa kompetitor terbaik di ONE Championship.
Remaja ini mengasah kemampuannya di Fairtex Academy, bersama mantan ratu atomweight kickboxing dan Muay Thai Stamp Fairtex, dan penantang teratas bantamweight Muay Thai Saemapetch Fairtex.
Karena itu, “The Hurricane” mendapatkan akses langsung ke para striker terbaik di luar sana, yang sangat membantunya dalam debut bersama ONE melawan Diandra Martin di ONE: FULL CIRCLE, Februari lalu.
Malam itu, Sundell mencetak kemenangan TKO ronde ketiga yang impresif atas wanita Australia itu dan membawa namanya menjadi sorotan utama.
#3 Sangat Dekat Dengan ‘Clubber’
Sundell juga memiliki teman-teman di luar Fairtex yang berkompetisi di ONE, termasuk Juara Dunia WBC Muay Thai Sean “Clubber” Clancy.
“Ia membantu saya di awal, ia selalu membantu saya,” katanya tentang pria Irlandia itu. “Ia selalu berada di sisi saya.”
Dengan sahabat seperti Clancy, tak mengejutkan bahwa Sundell telah mengembangkan gaya striking yang sangat menarik. Lagipula, aksi Clancy melawan Pongsiri PK.Saenchai dinyatakan sebagai salah satu dari lima laga terbaik ONE Super Series tahun 2020.
Kini, “The Hurricane” akan ingin masuk ke dalam daftar yang sama di tahun ini dan merebut sabuk emas perdana dalam prosesnya.
#4 Berkeliling Dunia
Sundell pindah ke Thailand saat ia berusia 12 tahun, namun negara di Asia Tenggara itu bukanlah satu-satunya tempat yang ia kunjungi di luar Swedia.
Remaja ini juga sempat menghabiskan waktu di Mesir, Denmark, Tiongkok, bahkan Australia, yang menjadi rumah bagi kota favoritnya sejauh ini.
“Saya menyukai cuacanya,” katanya tentang Brisbane. “Dan orang-orangnya ramah.”
Tetapi, jika Sundell dapat mengunjungi negara mana pun di dunia, ia akan ingin kembali ke Tiongkok, karena ia hanya sempat berkunjung saat kecil bersama keluarganya.
“Saya tak dapat benar-benar mengingat apa pun, maka saya akan ingin kembali ke sana,” katanya.
#5 Makanan Favoritnya: Ayam Dan Cokelat
Selama pemusatan latihan, Sundell sangat berdisiplin tidak hanya dengan latihannya – namun juga dengan nutrisinya.
Ayam adalah salah satu sumber protein favoritnya, dan makanan andalan di Thailand, terutama karena terdapat banyak jenis hidangan dengan lauk tersebut.
Namun, ia sesekali juga gemar menikmati sesuatu yang manis.
“Saya mencintai apa pun dengan cokelat,” tegas Sundell.
Tetapi, jangan pernah meminta “The Hurricane” untuk memilih makanan favoritnya. Ia tak dapat memilih, namun ia nampaknya terbuka untuk mencoba hidangan kombinasi ayam yang dilapisi cokelat.
“Kenapa tidak?” pungkasnya.