5 Hal Yang Wajib Diketahui Tentang Jimmy Vienot Jelang Perebutan Gelar Muay Thai Di ONE 157
Jimmy Vienot akan menjadi wajah baru di ONE Championship saat ia memasuki Circle pada Jumat, 20 Mei, namun striker Prancis ini bukanlah sosok yang asing bagi jajaran elite Muay Thai.
Pria yang dikenal sebagai “JV01″ ini akan menantang bintang Thailand Petchmorakot Petchyindee demi gelar Juara Dunia ONE Featherweight Muay Thai dalam laga utama ONE 157, dan ia meraih kesempatan luar biasa ini berkat resume yang gemilang.
Berikut adalah lima hal yang wajib anda ketahui tentang Vienot jelang debut promosional yang sangat ditunggu di Singapore Indoor Stadium nanti.
#1 Salah Satu Bintang Terbaik Eropa
Walau baru berusia 26 tahun, Vienot sudah dianggap sebagai salah satu petarung Muay Thai Eropa terbaik sepanjang masa.
Ia mencetak debut promosionalnya di Thailand pada tahun 2013 lalu dan tidak pernah berhenti sejak itu, dengan berkompetisi di Prancis dan seluruh dunia.
Pada 2019, “JV01” menjadi petarung non-Thailand kelima dalam sejarah yang memenangkan gelar Juara Dunia Lumpinee Stadium Muay Thai prestisius – serta memastikan posisinya sebagai atlet yang luar biasa.
#2 Meraih Berbagai Gelar Juara Dunia
Vienot juga memenangkan serangkaian sabuk tertinggi dalam “seni delapan tungkai.”
Bersama dengan sabuk emas Lumpinee Stadium, pria asal Prancis ini juga merebut gelar Juara Dunia WBC dan WMC dalam tingkatan profesional, berbagai gelar Kejuaraan Dunia IFMA, serta lebih banyak lagi sabuk dalam skala regional.
Jika ia dapat mengalahkan Petchmorakot, gelar Juara Dunia ONE Featherweight Muay Thai mungkin akan menjadi yang terbaik yang pernah diraihnya di antara seluruh penghargaan itu.
#3 Melawan Yang Terbaik Di Luar ONE
Atlet Prancis berpengalaman ini siap menghadapi yang terbaik di ONE, namun resume impresifnya itu telah menyertakan beberapa nama legendaris.
Vienot pernah berlaga melawan sesama striker ONE Sorgraw Petchyindee, Rafi Bohic dan Bobo Sacko di luar organisasi ini, dan ia juga pernah melawan para ikon Thailand seperti Petchboonchu FA Group, Yodwicha Banchamek dan Pakorn PK.Saenchai.
Setelah berbagi ring bersama para Juara Dunia ini, “JV01” takkan gentar saat ia berhadapan dengan Petchmorakot di “Kota Singa.”
#4 Pernah Tampil Dalam Laga MMA
Sementara Vienot mencetak pencapaian terbaiknya di dunia striking, ia baru-baru ini mencoba laga bela diri campuran, dimana ia pun memenangkan debut profesionalnya pada September 2021.
Kesuksesan itu tak muncul secara tiba-tiba. Dasar bela diri pria Prancis ini adalah judo, dimana ia mulai berlatih pada usia 4 tahun dan meneruskan itu sampai dirinya menemukan disiplin striking saat remaja.
Memang tidak jelas apakah Vienot dapat menguji dirinya sendiri dalam disiplin ini di bawah bendera ONE Championship, namun akan ada beberapa laga potensial jika ia menginginkan hal itu nantinya.
#5 Berlatih Di Antara Petarung Elite
Walau ia berlatih dan berkompetisi secara ekstensif di Thailand, Vienot menghabiskan sebagian besar kariernya bertarung mewakili sasana Star Boxing di Montpellier, Prancis.
Namun, pada 20 Mei nanti, “JV01” akan mewakili Venum Training Camp yang terkenal di Pattaya, sasana yang menjadi rumah bagi banyak atlet unggulan di ONE.
Mantan Juara Dunia ONE Bantamweight Kickboxing Alaverdi Ramazanov, mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Mehdi Zatout, serta sesama striker ONE Fahdi Khaled dan Samy Sana adalah rekan latihan Vienot di sasana Thailand itu.