5 Kemenangan Terbaik Atlet ONE Asal AS Di Tahun 2021 Ini

Janet Todd Anne Line Hogstad ONE on TNT II 1920X1280 4

Amerika Serikat menjadi salah satu yang terbaik di dunia dalam disiplin bela diri campuran, dimana beberapa atlet terhebat dari negara tersebut berlaga di atas panggung dunia ONE Championship.

Terdapat berbagai Juara Dunia, beberapa penantang teratas dari negara adidaya ini, serta beberapa bintang baru terbaik yang tampil di “The Home Of Martial Arts” sejauh ini, pada tahun 2021.

Untuk merayakan Hari Kemerdekaan negara ini pada tanggal 4 Juli, simak lima kemenangan terbaik dari para atlet AS untuk paruh pertama tahun ini.

#5 Anthony Do Kunci Leher Liang Di Debut Besarnya

Anthony “The Antidote” Do memulai perjalanannya bersama ONE Championship dengan kemenangan submission ronde kedua atas “The Little Monster” Liang Hui di ONE: FULL BLAST, bulan Mei lalu.

Walau hanya tampil sekali di liga pengembangan diri ONE Warrior Series — dimana ia beraksi melawan Lito “Thunder Kid” Adiwang dalam laga tiga ronde yang kompetitif — wakil American Kickboxing Academy yang masuk ke liga besar ini sama sekali tak ragu.

Ia nampak tajam dengan kemampuan striking-nya pada stanza pembuka, menemukan posisi dominan di ground, serta tetap tenang saat Liang meningkatkan tekanan dari posisi atas.

Pada ronde kedua, “The Antidote” kembali menyerang dengan pukulan keras sampai “The Little Monster” menyarangkan double-leg takedown. Atlet AS ini melakukan scramble untuk keluar dari kesulitan, tetapi Liang tetap mengejar. Saat ia melakukan itu, ia terjatuh ke perangkap triangle choke milik Do.

Do menyarangkan submission, membalikkan lawan demi menekan keras, serta membuat rivalnya asal Tiongkok itu tak sadarkan diri untuk meraih kemenangan debut impresif di atas panggung dunia.

#4 “The Prodigy” Buktikan Julukannya

Terdapat berbagai kegemparan yang meliputi debut profesional MMA dari Victoria “The Prodigy” Lee, dan wanita muda asal Hawaii ini tidak mengecewakan.

Lee melawan Sunisa “Thunderstorm” Srisen di ajang ONE: FISTS OF FURY pada Februari lalu dan mendominasi laga demi meraih kemenangan submission ronde kedua.

“The Prodigy” — yang adalah adik dari Juara Dunia ONE “Unstoppable” Angela Lee dan Christian “The Warrior” Lee — menekan maju dengan serangan atasnya di awal, namun ia menemukan dirinya terlontar karena lemparan pinggul yang indah dari Srisen.

Namun, bintang dari United MMA ini meloloskan diri ke atas kedua kakinya, dimana ia kembali masuk ke dalam clinch, menyeret “Thunderstorm” ke atas kanvas, serta menghabiskan sisa stanza dengan pukulan dan percobaan submission.

Walau ia tak dapat menyingkirkan rival Thailand itu dalam satu ronde, ia membawa momentumnya ke awal stanza berikutnya. Lee kembali menemukan jalur untuk kembali masuk ke dalam clinch, menyeret lawannya ke atas kanvas sekali lagi, lalu menyarangkan rear-naked choke yang mengakhiri laga demi meraih kemenangan.



#3 Jackie Buntan Hentikan Laju Wondergirl

Jackie Buntan juga memasuki Circle untuk pertama kalinya di ajang ONE: FISTS OF FURY, dan banyak pengamat yang mengira ia akan takluk dalam sebuah laga Muay Thai melawan Wondergirl Fairtex.

Wanita Thailand ini merebut dua kemenangan KO dalam sepasang penampilannya, namun hal itu tak menggoyahkan Buntan. Saat Wondergirl menerjang maju, atlet AS itu menghindari serangannya dan membalas dengan pukulan dan tendangan keras.

Buntan mengakhiri ronde pertama yang impresif itu dengan hook kiri keras yang menjatuhkan Wondergirl ke atas kanvas. Tetapi, perwakilan Fairtex ini kembali berdiri dan bertahan sampai ronde kedua.

Serangan itu jelas berdampak pada wanita Thailand ini, dimana keunggulan rivalnya asal California itu semakin kuat saat laga berlanjut.

Buntan kembali memanfaatkan serangan Wondergirl yang mendadak melemah. Ia menyarangkan berbagai pukulan keras ke arah kepala dan tubuh rivalnya, dan walau ia tak dapat mencetak KO, wanita asal AS ini meraih kemenangan dominan di kartu penilaian para juri.

#2 Janet Todd Hentikan Hogstad Dengan Serangan Tubuh

Rekan satu tim Buntan di Boxing Works, Janet “JT” Todd, juga semakin mendekati laga Kejuaraan Dunia ONE Atomweight Muay Thai dengan sebuah kemenangan besar lainnya, kali ini atas Anne “Ninja” Line Hogstad di ajang “ONE on TNT II.”

Atlet Norwegia itu berusaha menekan ratu kickboxing ini, namun Todd tak tergoyahkan. Ia mengendalikan jarak serta menggunakan pukulan straight dan tendangan untuk mengakumulasi kerusakan. Saat Hogstad mencoba mendaratkan serangan, “JT” membuat rivalnya meleset dan membalas secara brilian.

Todd meningkatkan ritme para stanza berikutnya. Ia menyerang “Ninja Line” dengan pukulan dan mengendalikan jarak via tendangan dorongnya (push kick). Namun pada stanza penutup, ia semakin meningkatkan intensitas serangannya.

“JT” mengenai Hogstad dengan push kick saat ia mencoba masuk — yang adalah interpretasi dari usaha keras wanita Norwegia itu — dan saat ia menemukan sasarannya. Menyarangkan jab-nya ke wajah lawan untuk membuatnya menaikkan kedua lengannya, Todd mengenai ulu hati Hogstad dengan tulang keringnya.

Serangan keras itu menjatuhkan “Ninja Line” dan ia pun tak dapat menjawab hitungan wasit, yang hanya berarti sebuah kemenangan KO bagi atlet AS ini.

#1 Christian Lee Libas Nastyukhin Di Ronde Awal

Timofey Nastyukhin dikenal sebagai salah satu atlet lightweight terkuat dan terkejam di seluruh dunia, tetapi Christian Lee sekali lagi membuktikan mengapa ia menjadi penguasa divisinya itu di ajang “ONE on TNT II.”

Banyak orang yang berharap agar atlet Rusia ini dapat mendesak Lee lebih jauh dari sebelumnya, namun perwakilan Evolve dan United MMA ini hanya membutuhkan waktu 73 detik untuk mematahkannya dan mempertahakan gelar Juara Dunia ONE Lightweight.

Nastyukhin menekan sang penguasa dengan gaya agresif andalannya, serta memberi peringatan dengan tendangan rendah keras. Namun, gerakannya terlalu mudah dibaca oleh “The Warrior” saat lawannya itu menyerang maju dengan pukulan jarak jauh.

Sebuah pukulan kanan keras mengayun ke arah Lee, tetapi atlet keturunan Singapura-Amerika ini keluar dari jarak serang untuk melayangkan hook kiri yang sempurna ke rahang lawannya itu.

Nastyukhin terjatuh dan “The Warrior” seketika bereaksi. Saat pria Rusia itu berusaha menemukan ruang untuk memulihkan diri, Lee menghujaninya dengan berbagai pukulan tanpa henti sampai wasit terpaksa memisahkan keduanya.

Baca juga: Angela Lee Hindari ‘Drama’, Victoria Prediksi Atomweight World Grand Prix

Selengkapnya di Fitur

Amy Pirnie Shir Cohen ONE Fight Night 25 51
John Lineker Asa Ten Pow ONE 168 32
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 37
Superbon Marat Grigorian ONE Friday Fights 52
Tawanchai PK Saenchai Jo Nattawut ONE 167 93 1
Superlek Kiatmoo9 Takeru Segawa ONE 165 15 scaled
Jaising Sitnayokpunsak Thant Zin ONE Friday Fights 52 3 scaled
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE 168 20
Jonathan Haggerty Felipe Lobo ONE Fight Night 19 122 scaled
Liam Harrison Muangthai ONE156 1920X1280 31
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE Friday Fights 72 6
Johan Estupinan Zafer Sayik ONE 167 9