5 KO Terbaik ONE Super Series Di Kuartal Keempat 2019

Thai legend Nong-O looks to strike with Saemapetch Fairtex in November 2019

Kuartal terakhir tahun 2019 memang tidak mengecewakan, terutama jika berkaitan dengan ONE Super Series.

Tiap kompetitor dari disiplin striking ONE Championship mampu menciptakan penyelesaian yang menjadi sorotan, namun hanya beberapa atlet yang dapat mencetak kesuksesan.

Walau sangat sulit menentukan pilihan, namun kami akhirnya memilih lima KO terbaik dari tiga bulan terakhir tahun ini.

#1 Cross Kanan Milik Nong-O Gaiyanghadao

Bulan November lalu, di ajang ONE: EDGE OF GREATNESS di Singapura, para penggemar bela diri sekali lagi menyaksikan kehebatan Nong-O Gaiyanghadao, saat ia berhasil mempertahankan gelar Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai miliknya melawan salah satu kompatriotnya Saemapetch Fairtex.

Nong-O sangat tajam sejak awal laga, dan ia hampir menghentikan laga ini pada ronde kedua. Beberapa serangan uppercut cepat dan akurat mampu menembus pertahanan Saemapetch dan mendarat di rahangnya, yang menjatuhkannya di menit-menit akhir stanza itu. Setelah kembali berdiri, sang legenda menempatkan beberapa uppercut lainnya dan mencetak knockdown kedua tepat sebelum bel berbunyi. 

Namun, Saemapetch kembali pada awal ronde ketiga dengan semangat baru. Ia menekan rekan senegaranya ini sampai batas, dan menyerang dengan tendangan rendah yang kuat serta rentetan pukulan.

Walau lawannya ini berada dalam posisi menyerang, Nong-O membalikkan keadaan dan menyelesaikan laga hanya beberapa saat setelah ronde keempat dimulai. Ia menyerang dengan sebuah pukulan cross kanan kuat, menyebabkan Saemapetch terpukul mundur dan terjatuh. Wasit segera menghentikan kontes dan memberi kemenangan bersejarah lainnya pada Nong-O.

#2 Jamal Yusupov Ciptakan Kejutan Besar

Satu hal yang tak terpikirkan terjadi pada gelaran ONE: AGE OF DRAGONS – “The Boxing Computer” akhirnya dapat dihentikan!

Yodsanklai IWE Fairtex telah menjalani lebih dari satu dekade dalam disiplin Muay Thai tanpa terkena KO. Namun saat legenda hidup ini bertemu dengan Jamal “Kherow” Yusupov dalam laga ONE Super Series di Beijing, Tiongkok bulan lalu, hasilnya sangat mengejutkan.

Setelah ronde pertama yang berimbang, atlet Rusia ini meningkatkan ritme permainannya dan menekan Yodsanklai. Sebuah pukulan cross kiri dari Jamal bersih mengenai atlet Thailand ini dan menjatuhkannya ke atas kanvas.

Sebuah kombinasi tiga pukulan tajam, yang diakhiri dengan sebuah cross kiri lainnya, membungkam “The Boxing Computer” selama beberapa waktu. Yodsanklai tidak mampu kembali berdiri, yang menyebabkan tim atlet asal Rusia itu meloncati pagar dan merayakan kemenangan mengejutkan ini.

#3 Pembuktian “Mister KO” Atas Julukannya

Para penggemar sangat mengetahui bagaimana cara meningkatkan tekanan saat raksasa asal Rumania Andrei “Mister KO” Stoica dan atlet kuat Brasil Anderson “Braddock” Silva bertemu dalam gelaran ONE: MARK OF GREATNESS di Kuala Lumpur, Malaysia awal bulan ini.

Menit pertama adalah sebuah awal yang penuh ketidakpastian dan menegangkan. Andrei melemparkan pukulan singkat untuk menjawab tekanan kuat Anderson, namun ia tidak berhasil mengenai lawan dengan hook kirinya.

Sebuah hook kiri cepat lain akhirnya menemukan sasarannya, serta menggoncangkan atlet Brasil tersebut. “Mister KO” mengikuti lawannya ke arah pagar Circle dan melepaskan cross kanan yang keras, yang menjatuhkan “Braddock” ke atas kanvas.

Anderson mampu bangkit sebelum hitungan wasit Atsushi Onari berakhir, namun kondisinya tidak mengizinkan dirinya untuk melanjutkan, dan laga ini segera terhenti. Penampilan selama 118 detik yang ditampilkan oleh Andrei membuktikan bahwa ia adalah ancaman serius bagi laga Kejuaraan Dunia ONE Light Heavyweight Kickboxing di tahun 2020 nanti.

#4 Tendangan Ke Arah Kepala Dari Janet Todd

Organisasi bela diri terbesar di dunia ini mengalami momen bersejarah pada bulan Oktober, saat ONE mengadakan gelaran terbesar dalam sejarah bertajuk ONE: CENTURY ke Tokyo, Jepang.

Dalam bagian pertama dari dua kartu pertandingan besar ini, Janet “JT” Todd mampu tampil mencolok di dalam arena yang sarat dengan atlet luar biasa dengan sebuah KO mengejutkan pada ronde kedua atas Ekaterina “Barbie” Vandaryeva.

Ronde pembuka laga itu mampu menarik perhatian, saat kedua wanita itu menampilkan rangkaian serangan luar biasa demi mencari penyelesaian. “JT” mengambil kendali laga tersebut pada ronde kedua dengan mencegah atlet Belarusia itu untuk menemukan ritmenya.

Namun, bintang keturunan Jepang-Amerika itu menyambungkan sebuah tendangan ke arah kepala yang kuat, yang membuat “Barbie” goyah sebelum akhirnya terjatuh ke atas kanvas. Ekaterina gagal mengalahkan hitungan wasit, dan Janet kembali membawa sorotan besar atas penampilannya.

#5 Tendangan Tinggi Milik Nguyen Tran Duy Nhat

Nong-O mungkin telah mencuri sorotan utama dalam gelaran ONE: EDGE OF GREATNESS, namun dalam kartu pendahuluan, “No. 1” Nguyen Tran Duy Nhat menerima sorakan para fan di dalam Singapore Indoor Stadium.

Striker asal Vietnam ini tidak membuang waktu dalam laga ONE Super Series Muay Thai-nya melawan Yuta Watanabe. Nguyen menjatuhkan atlet Jepang ini ke atas kanvas pada ronde pembuka dengan sebuah tendangan ke arah kepala.

Saat Yuta mampu menjawab hitungan wasit, jalur kemenangan sangat jelas terlihat bagi seseorang yang dikenal sebagai sang “No. 1.” Hanya 30 detik memasuki ronde kedua, Nguyen kembali menjatuhkan Yuta ke atas kanvas dengan sebuah tendangan tinggi lainnya.

Baca Juga: Priscilla Hertati Lumban Gaol Bersiap Mengalam Lonjakan Karier

Selengkapnya di Muay Thai

Saemapetch Fairtex Abdulla Dayakaev ONE Fight Night 31 30 scaled
Kongthoranee Sor Sommai Nong O Hamante Leon ONE Fight Night 31 31 scaled
Kongthoranee Sor Sommai Nong O Hama ONE Fight Night 28 48 scaled
90853 scaled
Kongthoranee Sor Sommai Nong O Hama ONE Fight Night 28 30 scaled
Zebaztian Kadestam Roberto Soldic ONE Fight Night 10 33
Kongthoranee Sor Sommai Nong O Hama ONE Fight Night 28 63 scaled
Samingdam Looksuanmuaythai Akif Guluzada ONE Friday Fights 85 20 scaled
Freddie Haggerty Jordan Estupinan ONE 170 84 scaled
Maurice Abevi Zhang Lipeng ONE Fight Night 22 41 scaled
5234 scaled
Sean Climaco Diego Paez ONE Fight Night 28 30 scaled