6 Senjata Andalan Pencetak KO Dari Striker Elite ONE Championship

Martin Nguyen kl fight1 16

Jajaran atlet teratas dalam disiplin Muay Thaikickboxing dan bela diri campuran ONE Championship memang dipenuhi oleh para striker yang mampu membawa gaya unik mereka ke dalam Circle.

Sementara tiap seniman bela diri harus memiliki kemampuan luas, penting juga untuk memiliki satu teknik yang menjadi ancaman besar tiap kali mereka menyarangkannya.

Dengan itu, berikut adalah enam superstar ONE yang memiliki serangan atas andalan dengan berbagai sorotan besar selama bertahun-tahun.

#1 Pukulan Overhand Kanan Martin Nguyen

Martin “The Situ-Asian” Nguyen menembus jajaran superstar demi merebut sepasang gelar Juara Dunia ONE dengan pukulan overhand kanan tajamnya.

Siapa pun yang dihadapinya, pemukul keras asal Australia ini mengetahui dirinya selalu memiliki senjata andalan utamanya. Ia telah menyarangkan itu berkali-kali dalam karier bela diri campurannya, tetapi terdapat dua momen masif yang menonjol di antara lainnya.

Pertama, Nguyen membalas sebuah tendangan rendah dari Marat “Cobra” Gafurov dengan roket di tangan kanannya itu untuk merebut gelar Kejuaraan Dunia ONE Featherweight. Ia melanjutkan itu dengan sebuah serangan balasan yang menghentikan Eduard “Landslide” Folayang dan merebut gelar Juara Dunia ONE Lightweight.

#2 Uppercut Keras Aung La N Sang

Jelas bahwa Aung La “The Burmese Python” N Sang membawa kekuatan yang dapat mengakhiri laga dalam tiap bagian tubuhnya, tetapi uppercut kanan milik pahlawan Myanmar ini jelas sangat berbahaya.

Ia menggunakan itu untuk mengakhiri perlawanan rivalnya, namun mantan Juara Dunia dua divisi ONE ini memastikan serangannya memasuki catatan sejarah dalam laga terhebat ONE sepanjang masa.

Setelah beradu serangan keras selama lima ronde bersama Ken Hasegawa di ONE: SPIRIT OF A WARRIOR pada bulan Juni 2018, “The Burmese Python” mengakhiri laga epik itu dengan sebuah uppercut luar biasa yang menjadi sorotan laga.

#3 Pukulan Straight Kiri Giorgio Petrosyan

Mungkin tak ada serangan dalam olahraga tarung yang dapat menyamai pukulan straight kiri milik kompetitor luar biasa, Giorgio “The Doctor” Petrosyan.

Atlet southpaw yang cerdas ini memberi mimpi buruk bagi lawannya dengan pukulan keras setajam laser ini, dimana ia seringkali memancing lawannya dengan jab dan hook dari tangan depannya.

Dalam laga ulang bersama “Smokin” Jo Nattawut di ONE: DREAMS OF GOLD pada bulan Agustus 2019, legenda keturunan Armenia-Italia ini menunjukkan seberapa efektif dirinya saat ia menjatuhkan atlet kuat Thailand itu melalui KO ronde pertama.

Petrosyan mengukur jarak dengan tangan depannya, sebelum masuk dengan pukulan straight kiri keras yang tersambung bersih di rahang Nattawut, yang tak mampu menjawab hitungan wasit.



#4 Teknik Spinning Back Kick Kevin Belingon

Kevin “The Silencer” Belingon mewakili gaya wushu milik Team Lakay di dalam Circle, dan seperti banyak rekan satu timnya, ia memiliki kegemaran menyarangkan teknik spinning back kick.

Pria asal Baguio ini melemahkan banyak rivalnya dengan teknik keren ini, dan ia pun menunjukkan potensi serangan tersebut saat melawan Andrew Leone di ONE: HEROES OF HONOR, April 2018 lalu.

Setelah meningkatkan tekanan ke arah atlet AS itu pada ronde pertama, Belingon mengenai bagian tengah tubuh lawannya dengan spinning back kick yang membuatnya terpental.

Leone tak dapat memulihkan diri ketika “The Silencer” segera menyarangkan rangkaian pukulan keras untuk mengamankan kemenangan TKO itu.

#5 Serangan Ke Arah Ulu Hati Dari Rodtang

Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon menyimpan berbagai variasi serangan di dalam gaya muay mat yang ia miliki, yang terbagi dalam tekanan maju dan agresi konstan.

Namun, satu teknik yang menonjol adalah hook kiri keras ke arah ulu hati. Serangan ini menjatuhkan banyak lawan dan membantu Rodtang mempertahankan gelar Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai.

Dalam laga ulangnya melawan Jonathan “The General” Haggerty di ONE: A NEW TOMORROW pada bulan Januari 2020, atlet Thailand itu berjanji bahwa ia akan menjatuhkan atlet Inggris itu dengan serangan ke arah tubuh – dan ia pun membuktikan perkataan tersebut.

Rodtang menjatuhkan Haggerty pada ronde pertama dengan sebuah shovel hook ke arah tubuh, dan walau “The General” bangkit kembali, serangan itu nampak menjadi “kryptonite”-nya.

“The Iron Man” kembali menjatuhkan lawannya dengan pukulan keras ke arah tubuh pada ronde ketiga, sebelum mengakhiri laga dengan salvo tajam yang diakhiri dengan serangan ke arah ulu hati lainnya.

#6 Teknik Spinning Hook Kick Alain Ngalani

Tak banyak atlet heavyweight yang dapat menandingi ledakan serangan Alain “The Panther” Ngalani. Aksi atletis warga Hong Kong ini membuat banyak penggemar di atas panggung dunia mengaguminya.

Tak seperti banyak lawannya dalam divisi ini, “The Panther” dapat melontarkan tendangan memutar cepat yang membahayakan, dimana ia menggunakannya dengan baik dalam disiplin bela diri campuran dan ONE Super Series.

Terdapat berbagai pilihan yang dapat dipilih, namun sebuah tendangan memutar yang selalu menjadi sorotan tiba saat debut Ngalani melawan Mahmoud Hassan di ONE: CHAMPIONS & WARRIORS, pada bulan September 2013.

Malam itu, atlet heavyweight ini melepaskan sebuah spinning hook kick mendadak yang mampu mengejutkan Hassan — dan penonton di seluruh dunia – serta memastikan bahwa tiap laga Ngalani bersama “The Home Of Martial Arts” akan wajib ditonton.

Baca juga: Friday Flashback: Alain Ngalani Menembus Panggung Dunia

Selengkapnya di Fitur

Amy Pirnie Shir Cohen ONE Fight Night 25 51
John Lineker Asa Ten Pow ONE 168 32
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 37
Superbon Marat Grigorian ONE Friday Fights 52
Tawanchai PK Saenchai Jo Nattawut ONE 167 93 1
Superlek Kiatmoo9 Takeru Segawa ONE 165 15 scaled
Jaising Sitnayokpunsak Thant Zin ONE Friday Fights 52 3 scaled
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE 168 20
Jonathan Haggerty Felipe Lobo ONE Fight Night 19 122 scaled
Liam Harrison Muangthai ONE156 1920X1280 31
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE Friday Fights 72 6
Johan Estupinan Zafer Sayik ONE 167 9