Aziz Calim Nantikan Pertemuan Dae Hwan Kim, Kairat Akhmetov Di ONE: COLLISION COURSE II
Di Hari Natal tahun ini, para penggemar seni bela diri akan menerima hadiah sebuah ajang sensasional dan akan kembali dimanjakan dengan penampilan para atlet kelas dunia yang akan menghiasi gelaran ONE: COLLISION COURSE II, yang sebelumnya direkam di Singapore Indoor Stadium.
Laga utama ajang kali ini menampilkan dua striker kelas dunia, Samy “AK47” Sana dan Jamal “Kherow” Yusupov, yang akan berusaha memastikan posisi mereka sebagai penantang gelar dalam rangkaian ONE Super Series Muay Thai divisi featherweight, dimana Sana dan Yusupov akan mencoba bangkit membangun momentum mereka masing-masing.
Namun, terdapat sebuah momen yang benar-benar menarik perhatian atlet kebanggaan Indonesia Aziz “The Krauser” Calim dalam ajang yang berlangsung pada Jumat, 25 Desember ini.
Laga pendukung utama malam itu akan menampilkan mantan Juara Dunia ONE Flyweight Kairat “The Khazakh” Akhmetov, yang menghadapi penantang kuat dalam divisi bantamweight asal Korea Selatan, “Ottogi” Dae Hwan Kim, dalam laga catch weight 62,2 kilogram.
Akhmetov adalah penantang peringkat ketiga dalam divisi flyweight. Dengan catatan rekor profesional 26-2, latar belakang gulat kelas dunia, serta kemampuan menyeluruh yang solid, ia jelas menjadi salah satu petarung terbaik divisinya.
Sementara itu, Dae adalah mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Bantamweight yang turun divisi dan memulai misinya untuk meraih kejayaan dalam laga perebutan gelar Juara Dunia.
- 5 Alasan Untuk Tidak Melewatkan ONE: COLLISION COURSE II
- Cara Menyaksikan ONE: COLLISION COURSE II
- Pertaruhan Besar Para Bintang Di ONE: COLLISION COURSE II
Aziz mengatakan bahwa laga ini akan menjadi sangat menarik, karena keduanya memiliki kemampuan luar biasa baik dalam ranah striking maupun grappling. Menurutnya, laga ini tak akan kalah seru dengan atraksi utama Jumat malam itu.
“Saya tertarik untuk menonton laga pendukung utama [co-main event],” jelas Aziz. “Saya mengira bahwa laga antara Kairat melawan Dae Hwan ini akan berlangsung sangat seru.”
Lebih jauh lagi, ia mengemukakan bahwa dalam laga catch weight ini, keduanya akan sering bertukar pykulan – dimana “Ottogi” mungkin juga akan menunjukkan keterampilannya melakukan scramble demi menghindari kekuatan teknik gulat lawannya asal Khazakhstan itu.
“Saya kira Kairat akan menggunakan kemampuan gulatnya demi meraih kemenangan dalam pertandingan kali ini,” jelas “The Krauser.”
“Jika dilihat [lebih seksama], keduanya imbang dalam aspek striking, maka kemampuan Kairat [Akhmetov] dalam [permainan] ground mungkin akan menjadi kunci kemenangan bagi dirinya.”
Atlet asal Solo, Jawa Tengah ini mengatakan bahwa “The Khazakh” memiliki teknik gulat dan kekuatan yang besar, dimana ia akan mampu mendesak lawannya ke dinding Circle dan menetralisir seluruh usaha Kim untuk menyerang dengan pukulan atau tendangan.
“Menurut saya Kairat [Akhmetov] pastinya akan mampu mengimbangi Dae Hwan [Kim] dalam ranah stand-up,” jelas Aziz. “Kemudian, ia akan menggunakan clinch untuk bertransisi ke [permainan] ground, dimana dirinya akan mampu menguasai [pergerakan] lawan.”
Menurut “The Krauser,” walau perwakilan Kukje Gym/Ryeong Promotion itu memang telah diakui sebagai salah satu penantang kuat dalam divisinya, teknik grappling bintang asal Khazakhstan itu pada akhirnya akan mampu melucuti kemampuannya, sekaligus meyakinkan para juri untuk memberi kemenangan pada Akhmetov jika laga ini berjalan tiga ronde penuh.
Namun, sang pemenang mungkin belum dapat meraih laga perebutan gelar karena sang Juara Dunia ONE Flyweight Adriano “Mikinho” Moraes telah dijadwalkan mempertahankan gelar menghadapi atlet legendaris di era modern, Demetrious “Mighty Mouse” Johnson, bulan Februari 2021.
Tetap saja, siapapun yang mampu meraih kemenangan dalam laga ini layak menerima posisi penantang peringkat ketiga dan berada satu langkah lagi sebelum berhadapan dengan penguasa divisi flyweight – siapapun itu – tahun depan.
Baca juga: Beberapa Laga Terbaik Dae Hwan Kim Bersama ONE Championship
