Bagi Phoe Thaw, Tujuannya Berlaga Bukanlah Demi Kejayaan

Phoe Thaw IMGL9768

Misi Phoe “Bushido” Thaw di ONE Championship lebih dari sekadar meraih kejayaan pribadi, melainkan juga untuk memperkenalkan seni bela diri Myanmar ke seluruh dunia.

Kontestan divisi featherweight berusia 34 tahun ini yang akan kembali berlaga pada hari Sabtu, 15 Juni, dalam ajang ONE: LEGENDARY QUEST melawan Victorio “Indra” Senduk ingin menunjukkan bahwa atlet dari negaranya dapat menghadapi siapapun.

10 things you did not know about Myanmar star Phoe Thaw! 🇲🇲

10 things you did not know about Myanmar star Phoe Thaw! 🇲🇲🗓: Shanghai | 15 June | 4:45PM | ONE: LEGENDARY QUEST🎟: Get your tickets at 👉 http://bit.ly/onequest19📺: Check local listings for global TV broadcast📱: Watch on the ONE Super App 👉 http://bit.ly/ONESuperApp 👨‍💻: Prelims LIVE on Facebook | Prelims + 2 Main-Card bouts LIVE on Twitter

Posted by ONE Championship on Wednesday, June 12, 2019

Phoe Thaw memang sepertinya ditakdirkan untuk mengejar karir di bela diri campuran berkat latar belakangnya di berbagai macam disiplin bela diri, seperti aikido, Karate Kyokushin, dan yang terpenting adalah seni bela diri khas negaranya, lethwei.

Olah raga tersebut sudah ada sejak 1.500 tahun yang lalu, dan dijuluki “seni sembilan tungkai” – yang berarti memiliki lebih banyak serangan dari Muay Thai karena serangan dengan kepala diperbolehkan.

Karena latihan yang keras dan teknik tingkat tinggi yang dibutuhkan demi memenangkan laga, lethwei mempersiapkan “Bushido” untuk menghadapi tantangan berat dalam pertandingan bela diri campuran. Keterampilan tersebut juga membantunya untuk mencatatkan rekor kemenangan 7-1 di dalam ONE Circle sejauh ini.

Saat ini, pria asal Yangon ini ingin mempergunakan kesempatannya berlaga di panggung dunia demi menyebar luaskan lethwei dan mengajarkan manfaatnya pada dunia – khususnya dalam Circle ONE.

“Lethwei dari Myanmar memiliki tempat tersendiri dalam dunia bela diri internasional,” katanya.

“Sebagai bela diri tradisional kami, sangat penting untuk menarik perhatian para fans internasional yang menggemari seni bela diri.”

What should Myanmar star Phoe Thaw's gameplan be to stop Indonesian hero Victorio Senduk on Saturday?

What should Myanmar star Phoe Thaw's gameplan be to stop Indonesian hero Victorio Senduk on Saturday?🗓: Shanghai | 15 June | 5PM | ONE: LEGENDARY QUEST🎟: Get your tickets at 👉 http://bit.ly/onequest19📺: Check local listings for global TV broadcast📱: Watch on the ONE Super App 👉 http://bit.ly/ONESuperApp 👨‍💻: Prelims LIVE on Facebook | Prelims + 2 Main-Card bouts LIVE on Twitter

Posted by ONE Championship on Monday, June 10, 2019

Mimpi Phoe Thaw mendapat dorongan saat ia mampu menarik perhatian penonton dunia di luar ONE, yaitu pada saat ia tampil dalam Fightworld – seri dokumenter Netflix yang dipandu oleh bintang Avengers: Endgame Frank Grillo.

Serial tersebut menyoroti seni bela diri yang ada di seluruh dunia, dan Phoe Thaw didekati untuk menjadi subjek utama pada episode di Myanmar. Ia senang diikuti dan direkam dalam film agar dirinya dapat menunjukkan banyaknya atlet di dalam negerinya, nilai-nilai yang mereka junjung dan cara hidup mereka.

“Bushido” bahkan merasa lebih gembira ketika episode itu menarik imajinasi orang-orang di seluruh dunia.

“World Lethwei Championship telah diminta untuk membuat film dokumenter tentang lethwei tradisional Myanmar oleh Netflix dan meminta saya untuk terlibat di dalamnya,” jelasnya.

“Saya senang bisa membantu menarik perhatian para penggemar internasional kepada lethwei Myanmar, serta melihat kenaikan akan minat [terkait lethwei] dari orang-orang di seluruh dunia.”

“Saat saya mengunjungi Amerika, beberapa orang mengatakan bahwa mereka pernah melihat saya di acara Netflix itu penonton Netflix sangat banyak, bahkan orang asing menjadi tertarik dengan lethwei tradisional Myanmar.”

Featherweight contender Phoe Thaw is ready to make Myanmar proud this Saturday against ultra-tough Indonesian warrior Victorio Senduk!

Featherweight contender Phoe Thaw is ready to make Myanmar proud this Saturday against ultra-tough Indonesian warrior Victorio Senduk!🗓: Shanghai | 15 June | 5PM | ONE: LEGENDARY QUEST🎟: Get your tickets at 👉 http://bit.ly/onequest19📺: Check local listings for global TV broadcast📱: Watch on the ONE Super App 👉 http://bit.ly/ONESuperApp 👨‍💻: Prelims LIVE on Facebook | Prelims + 2 Main-Card bouts LIVE on Twitter

Posted by ONE Championship on Sunday, June 9, 2019

Selain film dokumenter, Phoe Thaw juga terlibat secara personal untuk mempromosikan negaranya dan lethwei, dengan mengisi berbagai seminar dan kelas di luar Myanmar seperti yang dia lakukan di Amerika Serikat menjelang pertandingannya melawan Victorio.

Tidak ada cara yang paling ampuh untuk membuktikan efektifitas disiplin ini selain menampilkannya secara langsung.

“Saya harap lethwei tradisional Myanmar dapat dikenal sebagai seni bela diri yang baik di mata para penggemar internasional. Untuk itu, saya mencoba melakukan semampu saya [untuk mempromosikannya], termasuk dengan menyelenggarakan seminar,” tambahnya.

Saat Phoe Thaw melanjutkan perjalanannya untuk naik peringkat dalam divisi featherweight di “The Home Of Martial Arts,” otomatis perhatian terhadap negara asalnya dan olahraga ini akan semakin membesar.

Lewat komunikasi langsung dengan para fans, ia menyadari seberapa jauh dirinya telah melangkah.

“Saya telah bermimpi tentang ini sejak saya mendapatkan kesempatan bertanding bersama ONE Championship,” kata “Bushido.”

“Bagi seorang petarung yang bertanding di organisasi bela diri terbesar di dunia, saya memiliki banyak kesempatan untuk menjadi terkenal di panggung dunia, di depan para penggemar olahraga dunia. Saya sering menerima pesan dari fans melalui media sosial dari berbagai negara seperti Brasil, Argentina, dan Jerman.”

Rapid-fire strikes from Myanmar hero Phoe Thaw! 🇲🇲

Rapid-fire strikes from Myanmar hero Phoe Thaw! 🇲🇲🗓: Shanghai | 15 June | 5PM | ONE: LEGENDARY QUEST🎟: Get your tickets at 👉 http://bit.ly/onequest19📺: Check local listings for global TV broadcast📱: Watch on the ONE Super App 👉 http://bit.ly/ONESuperApp 👨‍💻: Prelims LIVE on Facebook | Prelims + 2 Main-Card bouts LIVE on Twitter

Posted by ONE Championship on Wednesday, June 5, 2019

Tugas Phoe Thaw berikutnya adalah membantu rekan-rekannya di Team PT untuk meraih tingkat kesuksesan dan kepopuleran yang sama.

Jika ada satu hal yang dapat membantu dirinya dan rekan satu timnya untuk menjadi terkenal diluar Myanmar, cara tersebut adalah meraih gelar Juara Dunia.

“Lebih dari itu, saya ingin Team PT untuk sukses, karena mereka selalu mendukung saya setiap waktu,” tambahnya.

“Belum ada sasana bela diri campuran [kelas dunia] di Myanmar, tapi sekarang Team PT telah membuka kelas bela diri MMA pertamanya.”

Selengkapnya di Fitur

Amy Pirnie Shir Cohen ONE Fight Night 25 51
John Lineker Asa Ten Pow ONE 168 32
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 37
Superbon Marat Grigorian ONE Friday Fights 52
Tawanchai PK Saenchai Jo Nattawut ONE 167 93 1
Superlek Kiatmoo9 Takeru Segawa ONE 165 15 scaled
Jaising Sitnayokpunsak Thant Zin ONE Friday Fights 52 3 scaled
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE 168 20
Jonathan Haggerty Felipe Lobo ONE Fight Night 19 122 scaled
Liam Harrison Muangthai ONE156 1920X1280 31
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE Friday Fights 72 6
Johan Estupinan Zafer Sayik ONE 167 9