Kemenangan Terbesar Xiong Jing Nan Dalam Karier MMA-nya Di ONE Championship
Superstar Tiongkok “The Panda” Xiong Jing Nan memastikan diri sebagai salah satu seniman bela diri campuran terbaik di muka bumi, dengan tujuh kali mempertahankan gelar Juara Dunia ONE Women’s Strawweight MMA sejak meraih sabuk perdana itu lima tahun lalu.
Di ONE Fight Night 14: Stamp vs. Ham pada Jumat, 29 September waktu A.S. atau Sabtu pagi, 30 September waktu Asia ini, petarung kuat berusia 35 tahun ini akan keluar dari zona nyamannya untuk menghadapi Nat “Wondergirl” Jaroonsak dalam aksi striking peraturan khusus yang sangat unik.
Dijadwalkan untuk disiarkan pada jam tayang utama Amerika Utara, laga unik itu membuat penggemar di seluruh dunia tak sabar menunggu dan siap melihat penguasa lama divisi strawweight MMA wanita ini menguji kemampuannya melawan salah satu striker muda paling berbakat di dunia.
Sebelum aksi ini berlangsung di Singapore Indoor Stadium, mari kita lihat kembali penampilan terbaik dalam karier luar biasa Xiong di ONE Championship.
#1 Xiong Hancurkan Tiffany Teo Demi Rebut Emas
Dalam penampilan keduanya di organisasi ini, Xiong beradu melawan mantan Juara Tinju Singapura Tiffany Teo demi gelar Juara Dunia ONE Women’s Strawweight MMA perdana di ONE: KINGS OF COURAGE pada Januari 2018.
Sepanjang tiga setengah ronde yang sangat keras, “The Panda” menghujani wanita Singapura itu via arsenal stand-up mematikan dan secara konstan menempatkan rivalnya di posisi bertahan.
Dan, di luar pukulan andalannya yang membuat wajah Teo bengkak dan membiru, petarung sensasional Tiongkok ini menampilkan kemampuan menyeluruhnya, serta mendominasi rivalnya dengan grappling solid dan ground-and-pound tanpa ampun saat laga ini beralih ke atas kanvas.
Penyelesaian itu tiba di ronde keempat, saat Xiong menjatuhkan wanita Singapura itu dengan kombinasi hook keras yang memaksa laga dihentikan. Kemenangan TKO ini memberinya sabuk emas perdana divisinya dan mengumumkan kehadirannya di atas panggung dunia.
#2 Xiong Hentikan Angela Lee Dalam Aksi Klasik Instan
Dua laga dan 14 bulan kemudian, Xiong kembali di gelaran ONE: A NEW ERA untuk mempertaruhkan sabuk emasnya melawan ratu atomweight MMA “Unstoppable” Angela Lee.
Untuk pertama kali dalam kariernya di ONE, pemukul kuat asal Tiongkok ini menemukan kesulitan besar.
Ia menghabiskan sebagian besar ronde keempat untuk bertahan dari serangan grappling kuat Lee, dan menyelesaikan stanza itu dengan posisi terkunci dengan armbar yang sangat menyakitkan.
Namun, menunjukkan kegigihan dan determinasi luar biasa di tingkat kejuaraan, “The Panda” kembali menyerang pada kanto penutup demi mencetak KO tak terlupakan. Ini dimulai dengan sebuah cross ke arah solar plexus, yang diikuti oleh tendangan tubuh keras dan pukulan ke arah kepala tanpa henti.
Sebagai salah satu atlet paling berbakat dalam organisasi ini, kemenangan itu semakin melejitkan ketenaran Xiong ke tingkatan global.
#3 Xiong Dominasi Grappler Lihai Michelle Nicolini
Di ONE: EMPOWER pada September 2021, ratu strawweight MMA itu kembali mempertahankan sabuk emasnya melawan sosok yang 13 kali menjadi Juara Dunia Brazilian Jiu-Jitsu, Michelle Nicolini.
Dihadapkan dengan grappler paling berbakat dalam kariernya, Xiong menampilkan pertahanan takedown yang nyaris sempurna, dan seperti biasanya, kekuatan pukulan yang sangat keras.
Mungkin, yang lebih impresif lagi, pejuang Tiongkok ini menampilkan permainan striking yang lebih terasah dan dinamis, saat ia menambahkan tendangan rendah keras, footwork lihai dan jab tajam ke dalam jajaran hook kerasnya.
Pada akhirnya, Xiong melenggang dengan kemenangan mutlak yang sangat tegas dan mempertahankan gelar Juara Dunia miliknya itu. Dalam prosesnya, “The Panda” membuktikan bahwa ia memilki teknik grappling yang dibutuhkan untuk beradu dengan para spesialis submission paling berbahaya di dunia.
#4 Xiong Hentikan Judoka Sabuk Hitam Ayaka Miura
Dalam penampilan berikutnya, lima bulan kemudian, di ONE: HEAVY HITTERS, Xiong mempertahankan sabuk emasnya melawan judoka luar biasa Ayaka Miura dalam sebuah pertarungan yang dianggap oleh banyak orang sebagai tugas terberat dari bintang Tiongkok itu.
Namun, terlepas dari kemampuan fisik luar biasa dan rekor grappling elite rivalnya itu, “The Panda” sama sekali tak terancam sepanjang 25 menit laga Kejuaraan Dunia ONE Women’s Strawweight MMA mereka.
Tak hanya sang pemegang gelar ini sukses bertahan dari berbagai percobaan takedown dari Miura, tapi ia juga menghujani penantang asal Jepang itu dengan pukulan tajam sesuai keinginannya sebelum merebut kemenangan mutlak yang sangat dominan itu.
Dengan hasil tersebut, Xiong menyapu bersih jajaran petarung teratas divisi strawweight MMA wanita ONE, dimana ia menghabisi setiap rivalnya dengan cara luar biasa.