Membedah Divisi Featherweight MMA ONE Yang Sarat Atlet Berbakat

Halil Amir Ahmed Mujtaba ONE Fight Night 16 38 scaled

Divisi featherweight MMA ONE adalah salah satu yang paling dipenuhi para atlet berbakat dalam seluruh disiplin olahraga tarung.

Dari penguasa divisi Tang Kai sampai para penantang teratas berbahaya yang ingin merebut sabuk emas dan bintang baru tak terkalahkan yang menempatkan diri mereka sendiri sebagai para superstar, terdapat berbagai aksi yang dapat diikuti.

Dan dengan petarung fenomenal tak terkalahkan seperti Akbar Abdullaev dan Halil Amir yang siap beradu di jam tayang utama A.S. pada 3 Mei, atau Sabtu pagi, 4 Mei di Asia, dalam ONE Fight Night 22: Sundell vs. Diachkova, inilah waktunya melihat lebih dekat lagi berbagai atlet yang ada di divisi ini.

Juara Dunia ONE Featherweight MMA Tang Kai

Sang penguasa divisi featherweight MMA adalah pencetak KO eksplosif Tang Kai – Juara Dunia MMA pria yang pertama dari Tiongkok.

Pada Maret lalu, di ONE 166: Qatar, petarung berusia 28 tahun ini kembali dari cedera panjangnya untuk mencetak penyelesaian besar yang menjadi sorotan atas pemegang gelar interim Thanh Le.

Di sana, ia menyatukan gelar Juara Dunia ONE Featherweight MMA dan semakin memastikan statusnya sebagai atlet paling berbahaya dalam divisi ini.

Itu adalah kemenangan kedua Tang dalam laga Kejuaraan Dunia melawan Le, dimana ini memperpanjang rekor sempurnanya di ONE Championship menjadi 8-0 dengan lima penyelesaian.

Kini, setelah petarung sensasional Tiongkok ini menutup persaingannya dengan petarung Vietnam-Amerika itu, ia dapat melihat para penantang berbakat yang mengincar sabuk emasnya.

Garry Tonon, Penantang #2 Yang Melejit

Sejak Garry “The Lion Killer” Tonon gagal dalam pertarungannya pada Maret 2022 demi gelar Juara Dunia ONE Featherweight MMA melawan Le, pria Amerika yang lantang ini memasuki jalur pertempuran untuk meraih sebuah kesempatan lain merebut singgasana itu.

Di titik itu, ia meraih tiga kemenangan submission impresif demi memastikan dirinya sebagai calon penantang berikutnya dalam divisi ini.

Dalam aksi terakhirnya, penantang #2 ini beraksi cepat melawan mantan Juara Dunia dua divisi ONE Martin Nguyen, yang mengingatkan para penggemar bahwa ia masih tetap salah satu spesialis submission pound-for-pound terbaik – atau memang yang terbaik – dalam disiplin MMA.

Akbar Abdullaev Vs. Halil Amir Di ONE Fight Night 22

Laga pendukung utama ONE Fight Night 22 akan melihat dua penantang dengan laju tercepat di divisi ini beradu dalam sebuah pertarungan yang akan membawa implikasi besar.

Salah satu dari Akbar “Bakal” Abdullaev atau Halil “No Mercy” Amir – yang masing-masing membawa rekor sempurna 10-0 – dapat meraih posisi dalam jajaran lima besar jika meraih kemenangan dalam aksi yang sangat dinanti ini.

Berasal dari Kirgistan dan berlatih di Moskow, Abdullaev yang masih berusia 26 tahun itu mendobrak panggung dunia ini pada 2023 dengan kemenangan KO ronde pertama beruntun atas Oh Ho Taek dan Aaron Canarte. Kedua kemenangan eksplosif itu jelas membuat divisi ini waspada.

Sementara itu, “No Mercy” membawa rekor 3-0 dalam jajaran lightweight MMA, yang menunjukkan kemampuan menyeluruh dan insting pencetak penyelesaian kejam. Ia akan ingin menjaga laju meteorik itu dalam divisi barunya ini.

Terlebih lagi, aksi ini akan menjadi sangat panas, karena keduanya bertarung dengan mengincar penyelesaian dan takkan pernah bersedia mundur.

Jajaran Lima Besar Lainnya

Selain Abdullaev dan Amir, divisi featherweight MMA memang tak kekurangan penantang yang ingin membuktikan sesuatu.

Terutama, kecuali Tonon dan tiga kemenangan beruntunnya, petarung lain di jajaran lima besar divisi ini baru saja mengalami kekalahan di tangan sesama atlet featherweight lain.

Itu termasuk mantan pemegang gelar dan penantang #1 Thanh Le, penantang #3 berbakat asal Rusia Ilya Freymanov, penantang #4 Nguyen, serta grappler kuat yang menjadi penantang #5 Shamil “The Cobra” Gasanov.

Terkait hal itu, Gasanov sudah kembali ke lingkaran pemenang setelah ia memberi aksi dominan atas petarung Korea Selatan Oh Ho Taek.

Karena jajaran teratas divisi featherweight MMA ini memang sangat padat, setiap pria dalam daftar ini mengetahui bahwa mereka hanya berjarak satu atau dua kemenangan dari kesempatan merebut sabuk Juara Dunia bergengsi itu – tetapi sebuah kekalahan akan membuat mereka semakin terperosok.

Bakat Baru Di ONE Friday Fights

Sejak ONE mulai menggelar kartu pertandingan mingguan di jam tayang utama Asia dari arena ikonik Bangkok, Lumpinee Boxing Stadium, rangkaian ONE Friday Fights telah menjadi Kawah Candradimuka bagi para seniman bela diri elite.

Ajang ini mampu memberi bintang baru seperti Juara Dunia ONE Women’s Atomweight Kickboxing “The Queen” Phetjeeja dan penantang #5 bantamweight MMA Enkh-Orgil Baatarkhuu.

Beberapa atlet featherweight MMA juga telah menciptakan gelombang di ONE Friday Fights dan dapat saja membuktikan diri dengan meraih kontrak tanding senilai enam digit bersama organisasi ini.

Petarung kuat Mongolia Nachyn “Samurai” Sat membawa rekor 2-0 di ONE Friday Fights dengan sepasang penyelesaian yang menjadi sorotan luar biasa, serta nampak memiliki semua kemampuan fisik dan teknis untuk menggapai jajaran teratas divisi ini.

Selain itu, petarung unggulan yang masih berusia 22 tahun Adilet “Tiger” Alimbek Uulu juga sangat menjanjikan dalam debut ONE Friday Fights yang sangat dominan pada Februari lalu, dimana ia mematahkan petarung Korea Selatan Cho Gyu Jun via submission di ronde kedua.

Akhirnya, para penggemar juga harus memperhatikan kompetitor tak terkalahkan dari Azerbaijan Suleyman “Sultan” Suleymanov, yang membawa rekor profesionalnya menjadi 10-0 dengan sebuah kemenangan submission menarik dalam debutnya bersama ONE pada Desember lalu.

Selengkapnya di Fitur

Amy Pirnie Shir Cohen ONE Fight Night 25 51
John Lineker Asa Ten Pow ONE 168 32
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 37
Superbon Marat Grigorian ONE Friday Fights 52
Tawanchai PK Saenchai Jo Nattawut ONE 167 93 1
Superlek Kiatmoo9 Takeru Segawa ONE 165 15 scaled
Jaising Sitnayokpunsak Thant Zin ONE Friday Fights 52 3 scaled
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE 168 20
Jonathan Haggerty Felipe Lobo ONE Fight Night 19 122 scaled
Liam Harrison Muangthai ONE156 1920X1280 31
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE Friday Fights 72 6
Johan Estupinan Zafer Sayik ONE 167 9