Seni Bela Diri Ubah Nieky Holzken Menjadi Manusia Yang Lebih Baik

Holzken_A

Nieky “The Natural” Holzken (90-14, 1 NC) akan mencetak debut ONE Super Series-nya pada hari Sabtu, 17 November.

Pria asal Belanda ini adalah salah satu kickboxer terbaik dunia, dan ia akan menjalani debut di “The Home Of Martial Arts” dalam laga pendukung utama di ajang ONE: WARRIOR’S DREAM yang akan berlangsung di Jakarta. Holzken menghadapi atlet Brasil Cosmo “Good Boy” Alexandre (69-18-1) dalam sebuah laga catchweight 78 kilogram.

Sebagai superstar di tanah kelahirannya, Eropa, Holzken juga telah meraih kesuksesan sebagai petinju profesional. Namun, gemerlap dari organisasi bela diri terbesar di dunia ini telah membawa atlet berusia 34 tahun ini untuk kembali ke disiplin yang paling disukainya, dimana ia juga menikmati kesuksesan terbesar setelah berkali-kali menjadi juara dunia.

Sebelum ia berlaga di Istora Senayan dalam penampilan yang sangat ditunggu-tunggu ini, mari kita mempelajari sedikit tentang “The Natural.”

Olahraga Sebagai Penyelamat

https://www.instagram.com/p/Bpu1MdwACVj/

Holzken lahir di Helmond, Belanda, pada tahun 1983. Kota industrial ini menjadi rumah bagi 90.000 orang, serta memberi pemuda ini sebuah lingkungan yang baik untuk bertumbuh dewasa.

Sejak ia berusia tiga bulan, Holzken dibesarkan oleh kakek-neneknya, yang memberinya segala yang ia butuhkan. Keluarga besarnya juga berada di sana, serta menciptakan atmosfer yang mendukung.

Namun, ia bukanlah murid teladan di sekolah. Holzken menyukai olahraga, permainan video dan film, namun belajar tidak termasuk dalam salah satu hal yang ia perhatikan.

“Saya adalah anak yang bermasalah,” akunya.

“Saya dikeluarkan dari sekolah saat saya berusia 9 tahun. Saya harus pergi ke sekolah lain.”

“Saya tidak menikmati waktu sekolah saya. Saya sangat pintar, tapi tidak ingin belajar. Jika saya dapat melakukannya lagi, saya akan melakukannya dengan cara berbeda.”

Walau ia tidak berhasil di dalam kelas, Holzken mengetahui tujuan hidupnya berada di dalam sasana, dimana ia mendedikasikan kehidupannya untuk meraih kesuksesan di dalam ring.

Awal Yang Legendaris

https://www.instagram.com/p/BpaVPQCiblj/

Holzken awalnya terpengaruh oleh berbagai film bela diri saat ia remaja, yang memberinya inspirasi untuk mencari sasana lokal supaya dirinya dapat meniru berbagai tokoh dalam film itu.

Ia mendapatkan percobaan pertama dalam olahraga tarung melalui disiplin tinju, dimana ia segera memperluas pengetahuannya dengan kickboxing, yang sangat populer di tanah kelahirannya itu.

“The Natural” cukup beruntung dapat dilatih oleh para legenda dalam olahraga ini saat ia baru memulai kariernya, dan mereka semua membentuknya menjadi atlet elit.

“Saya berlatih dengan Ramon Dekkers, Cor Hemmers dan Sjef Weber,” jelasnya. “Sjef sangat bagus dengan tinju, dimana Ramon dan Cor melatih kickboxing.”

Keluarga Holzken menyadari antusiasmenya dalam olahraga dan segera mendukung gairahnya ini. Pelatihan bela dirinya membuatnya menjadi pria yang lebih baik, serta mengajarnya nilai-nilai yang akan dibawanya seumur hidup.

“Itu memberi saya kepribadian, karakter dan respek,” sebutnya.

Kombinasi dari dorongan kompetitif dan pertumbuhan pribadinya ini memampukan “The Natural” untuk tetap termotivasi dan berada di jalur yang benar.

Holkzen dikelilingi oleh kesempurnaan, dan melalui kerja keras dan ketekunan, ia akan mengalami kesuksesan luar biasa.

Belajar Dengan Cara Yang Tepat

Nieky Holzken makes his ONE debut

Striker Belanda ini memiliki masa kecil yang cukup stabil, dan rumahnya dipenuhi dengan kasih sayang, namun hal itu bukanlah sesuatu yang tradisional.

Saat ia baru berusia tiga bulan, orang tuanya bercerai dan ia pun pindah ke rumah kakek-neneknya.

“Orang tua saya berpisah, dan saya hanya berhubungan dengan keluarga ayah saya, tetapi tidak ada kontak dengan ibu saya,” sebutnya.

Holzken mempertanyakan mengapa ibunya menelantarkannya, tetapi ia akhirnya berdamai dengan kenyataan itu dan memiliki kekuatan mental untuk meraih sukses sebagai seniman bela diri.

“Itu membuat saya sangat keras dan membantu saya sepanjang jalan,” katanya.

Masa kecilnya memberi motivasi lebih untuk menjadi ayah yang baik bagi putra-putrinya. Bersama istrinya, Nathellie, ia berjuang untuk memberi anak-anaknya kenyamanan dan stabilitas yang ia dapatkan dari kakek-neneknya.

“Saya ingin anak-anak saya hidup dengan ayah dan ibu yang tinggal bersama. Yang saya alami jelas menjadikan saya ayah yang lebih baik,” tambahnya.

Pengabdian Holzken sebagai seorang ayah mendorongnya untuk memberikan contoh bagi mereka dan hal ini tetap membakar semangatnya dalam berkompetisi, agar mereka dapat mencicipi hasil dari kesuksesannya itu.

Dorongan Yang Lebih Besar

Nieky Holzken_1480510.jpg

Holzken akan memasuki ring sebagai Juara Dunia Glory dan WFCA Kickboxing, serta beberapa penghargaan dalam dunia tinju.

Ia telah berada di jajaran teratas dari dunia kickboxing selama lebih dari satu dekade, setelah ia menorehkan pencapaian di panggung dunia sejak tahun 2006.

“Saya mengetahui ini akan menjadi karier bagi saya saat saya memenangkan turnamen kualifikasi K-1 Max di Swedia,” jelasnya. “Itulah tiket saya ke Jepang, dan di sana saya menandatangani kontrak bersama K-1.”

Ia berlaga melawan legenda olahraga ini, Buakaw Por Pramuk, dan sejak itu ia telah bertanding pada tingkatan tertinggi – mengambil bagian dari turnamen K-1 World Max Grand Prix yang prestisius dan berlaga demi gelar juara dunia di berbagai negara.

Atlet Belanda ini merasa seperti dirinya telah berhasil menjadi atlet profesional saat ia dapat membayar kebutuhan rumah tangganya melalui penghasilannya dari kickboxing, tetapi tidak ada yang lebih memuaskan dari keberhasilan menjadi seorang juara dunia.

Namun, terlepas segala pencapaiannya itu, perjalanannya masih belum selesai. Target baru Holzken adalah untuk meraih emas dalam rangkaian ONE Super Series, dimana ia dapat mengambil langkah awal untuk mencapai hal tersebut dengan mengalahkan Alexandre di Jakarta.

“Menang dalam debut saya akan sangat luar biasa,” sebutnya. “Saya ingin menjadi Juara Dunia di ONE.”

Selengkapnya di Fitur

Amy Pirnie Shir Cohen ONE Fight Night 25 51
John Lineker Asa Ten Pow ONE 168 32
Regian Eersel Alexis Nicolas ONE Fight Night 21 37
Superbon Marat Grigorian ONE Friday Fights 52
Tawanchai PK Saenchai Jo Nattawut ONE 167 93 1
Superlek Kiatmoo9 Takeru Segawa ONE 165 15 scaled
Jaising Sitnayokpunsak Thant Zin ONE Friday Fights 52 3 scaled
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE 168 20
Jonathan Haggerty Felipe Lobo ONE Fight Night 19 122 scaled
Liam Harrison Muangthai ONE156 1920X1280 31
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE Friday Fights 72 6
Johan Estupinan Zafer Sayik ONE 167 9