5 Pertahanan Dasar Yang Solid Dalam Muay Thai
Muay Thai tidaklah seperti kebanyakan olahraga tarung yang lainnya, yang disebabkan oleh berbagai variabel yang harus diperhatikan.
Disiplin yang dikenal sebagai “seni delapan tungkai” ini memiliki pukulan, tendangan, serangan lutut, serangan siku, serta sapuan (atau disebut sweep) di dalam posisi clinch – dimana seluruh serangan itu akan menguji pertahanan diri anda.
Bahkan kompetitor kelas dunia yang berpengalaman juga akan menemukan diri mereka berusaha lebih keras dalam beberapa momen tertentu. Maka, bagi para pemula dalam Muay Thai, disiplin ini dapat menjadi terlalu menuntut.
Untuk membantu anda menjadi lebih nyaman, berikut adalah beberapa cara agar anda dapat membangun pertahanan yang kuat dalam salah satu seni bela diri striking yang sangat beragam ini.
Pertahanan Rapat
Adalah sangat krusial untuk mengetahui cara melindungi diri anda sendiri dalam Muay Thai, terutama saat anda menerima serangan dari segala arah. Pertahanan anda harus menyulitkan lawan untuk mendaratkan serangan ke wajah atau kepala anda, tetapi juga harus dapat melindungi seluruh area di tubuh anda.
Saat menjalani sesi sparring, anda akan membutuhkan pertahanan rapat yang membuat anda dapat melihat apa yang terjadi, yang juga akan memberi anda kesempatan untuk beralih dengan cepat dari membendung pukulan ke menangkis tendangan.
Itulah tepatnya yang dilakukan Juara Dunia ONE Featherweight Muay Thai Petchmorakot Petchyindee Academy dengan sempurna saat mempertahankan serangan dari Charlie “Boy” Peters.
Pergerakan Kaki Atau Footwork
Pemahaman bahwa footwork tidak diperlukan dalam disiplin Muay Thai, secara sederhana, adalah sebuah kesalahan.
Walau anda tidak akan ingin bergerak seperti seorang petinju, mengetahui bagaimana cara melakukan pivot dan sidestep sangatlah berguna untuk menghindari rekan sparring yang agresif atau melakukan langkah lanjutan setelah mempersiapkan serangan.
Footwork juga sangat berguna di dalam clinch. Kebanyakan serangan dan lemparan dari posisi clinch ini dimungkinkan dengan penggunaan kaki yang tepat sasaran.
- 5 T-Shirt Yang Wajib Anda Dapatkan Di ONE.SHOP Untuk Musim Panas
- Mengapa Tepat Memulai Latihan Bela Diri Pada Usia 30an
- 5 Olahraga Di Masa Liburan Yang Dapat Membantu Seniman Bela Diri
Pergerakan Kepala Atau Head Movement
Jika anda juga berpikir bahwa pergerakan kepala, atau head movement, hanya diperuntukkan bagi para petinju, mungkin anda harus memikirkannya kembali. Saat anda melakukan sparring dengan seseorang yang suka melontarkan tinjunya, mengetahui cara menggerakkan kepala anda akan sangat berguna.
Dalam Muay Thai, pergerakan kepala yang mulus akan menjadi cara yang baik untuk menghindari tendangan dan pukulan. Namun, peraturan utamanya adalah untuk tidak pernah merunduk di bawah pukulan – atau tendangan, kecuali sangat diperlukan – karena anda dapat terkena serangan lutut yang keras.
Sebagai tambahan, berhati-hatilah untuk tidak melakukannya terlalu sering, bahkan terkait pergerakan kepala yang paling halus sekalipun, karena rekan latihan anda akhirnya akan membaca hal itu dan menyerang kepala anda dengan tulang kering mereka.
Jika anda membutuhkan contoh, Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon akan menggunakan pergerakan kepala yang halus untuk dengan sempurna untuk menghindari pukulan dari rivalnya.
Keseimbangan
Ini adalah sebuah aspek krusial lainnya dalam elemen pertahanan di “seni delapan tungkai.”
Jika lawan anda melontarkan sebuah tendangan atau pukulan yang menembus pertahanan anda – yang pastinya akan terjadi – pertahanan terakhir anda harus kuat bertahan.
Untuk melakukan itu, anda harus menjaga keseimbangan. Ini berarti tetap menjaga kaki anda cukup lebar hingga anda tidak akan terpelanting ketika menerima sebuah serangan. Ini juga berarti anda terkondisi dengan baik untuk menerima serangan keras, sesuatu yang akan diperoleh dalam waktu yang cukup.
Penempatan Waktu Yang Terkalkulasi
Untuk sebuah pertahanan yang aktif, itu semua didasari oleh penempatan waktu yang baik. Anda mungkin mengira bahwa tendangan dorong, atau push kick, itu – yang dikenal sebagai teep – juga harus digunakan untuk menyerang, tetapi mereka juga dapat menjadi salah satu senjata terbaik untuk bertahan dalam Muay Thai.
Sebuah penempatan waktu teep yang baik dapat mengirim rekan latihan anda mundur atau bahkan terjatuh ke atas kanvas. Saat anda melakukan itu, ini akan membuat mereka berpikir dua kali tentang melakukan serangan apapun.
Penempatan waktu dari Juara Dunia dua disiplin ONE Sam-A Gaiyanghadao sangat baik, sampai ia dapat menyelipkan tendangannya ke rusuk lawannya sebelum mereka bahkan memiliki kesempatan menyerang.
Baca juga: 5 Tips Dari Nong-O Demi Rutinitas Latihan Dengan Berat Tubuh