5 Seni Bela Diri Terbaik Bagi Anak-Anak Anda

Anda telah mengetahui bahwa seni bela diri campuran dapat memberikan nilai-nilai keyakinan diri, respek, loyalitas dan kehormatan bagi anak-anak anda.

Namun, apakah anda mengetahui bahwa tiap seni bela diri juga memiliki keunggulannya tersendiri, terlepas dari apa yang disebutkan di atas?

Apapun seni bela diri yang anda pilih bagi anak-anak anda  — atau apa yang mereka pilih bagi diri mereka sendiri — mereka akan mendapatkan berbagai keuntungan fisik dan psikologis ketika mempelajari disiplin tersebut.

Dalam artikel ini, anda akan menemukan lima disiplin bela diri yang akan bermanfaat bagi anak-anak anda, dimana ada juga lima atlet ONE Championship yang berasal dari disiplin ini.

Taekwondo

Taekwondo biasanya berada di peringkat teratas dari daftar yang dimiliki dari para orang tua ini. Namun, terlepas dari popularitasnya, anak-anak anda akan mendapatkan keuntungan luar biasa saat mempelajari taekwondo.

Anak-anak anda akan mengembangkan kekuatan otot mereka, serta fleksibilitas dan keseimbangan mereka. Dan, karena bentuk dari taekwondo itu bervariasi, mereka mempelajari bagaimana cara mengendalikan tubuh mereka.

Kickboxer keturunan Belanda-Suriname, Regian “The Immortal” Eersel, mulai berlatih taekwondo pada usianya yang ke-8. Ia awalnya belajar untuk membakar energi dan mempertahankan diri.

Pada bulan Mei 2019, “The Immortal” menjadi Juara Dunia ONE Lightweight Kickboxing.

Brazilian Jiu-Jitsu

Brazilian Jiu-Jitsu adalah salah satu seni bela diri terbaik bagi anak-anak. Seringkali disebut “the gentle art,” disiplin ini mengajarkan anak-anak bagaimana cara berkompetisi di lantai matras melalui grappling dan submission.

Karena para murid harus menemukan cara menghindar dari kuncian lawan sambil mencoba membuat mereka menyerah, BJJ akan membantu anak-anak anda menumbuhkan kesabaran dan kemampuan untuk memecahkan masalah.

Seniman bela diri asal Brasil Bibiano “The Flash” Fernandes memulai pelajaran BJJ di usia yang masih muda setelah ibunya meninggal dunia. Seni bela diri ini akhirnya mengubah kehidupannya, saat ia memenangkan berbagai gelar Juara Dunia grappling dan bela diri campuran.

Bulan Maret ini, “The Flash” kembali merebut gelar Kejuaraan Dunia ONE Bantamweight.

Muay Thai

Muay Thai adalah seni bela diri yang sangat cocok bagi anak-anak anda. Tidak seperti kickboxing, yang juga sebenarnya cukup hebat, para murid yang mempelajari “seni delapan tungkai” menggunakan lutut, siku, lemparan, sapuan (sweep) dan clinch (posisi bertarung jarak dekat).

Sebagai murid-murid seni bela diri Muay Thai, anak-anak anda akan mempelajari seni pengendalian diri karena mereka akan terlibat dalam sesi sparring ringan. Sebagai tambahan, karena disiplin ini tidak memiliki sistem peringkat, anak-anak anda akan mempelajari cara menetapkan tujuan pribadi mereka dan tidak mengejar tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

Atlet Thailand Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon mulai berlatih Muay Thai saat ia berusia 7 tahun, dan bakat luar biasa yang ia miliki dapat membantu keluarganya dan membawanya meraih kesuksesan luar biasa.

Awal bulan ini, “The Iron Man” mencapai puncak olahraga ini saat ia merebut gelar Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai.

Wrestling

Gulat adalah salah satu seni bela diri tertua di dunia yang melibatkan berbagai macam gerakan takedown, kuncian dan jepitan.

Karena gulat menjadi salah satu olahraga tersulit untuk dilatih dan ditandingkan, anak-anak anda akan memiliki pengkondisian mental dan fisik yang luar biasa.

Kompetitor Filipina-Amerika Brandon “The Truth” Vera mulai bergulat di universitas dan membawa kecintaannya pada olahraga ini ke Angkatan Udara Amerika Serikat, saat ia bergabung dengan tim gulat Greco-Roman di sana.

“The Truth” berlanjut membangun dasarnya di dalam gulat, dan merebut gelar Kejuaraan Dunia ONE Heavyweight perdana di bulan Desember 2015.

Bela Diri Campuran

Seni bela diri campuran sangatlah ideal bagi anak-anak yang ingin menjadi seniman bela diri berkemampuan lengkap.

Terlepas dari berbagai disiplin yang disebut di atas, yang terfokus hanya dalam gaya tertentu, seni bela diri campuran mengajarkan anak-anak anda untuk berkompetisi di lantai matras (ground) dan saat mereka berdiri di kedua kaki mereka. Ini akan membuat mereka memiliki kemampuan lebih dan bersiap menghadapi situasi di kehidupan sebenarnya.

Dinamo asal Vietnam-Australia, Martin “The Situ-Asian” Nguyen, memulai latihan bela diri campurannya pada usia ke-21.

Walau ia memulai sedikit terlambat, “The Situ-Asian” menjadi Juara Dunia dua divisi ONE dan telah membuktikan dirinya sebagai salah satu yang terbaik dalam olahraga ini.

Kesimpulan

Saat anda memutuskan seni bela diri apa yang akan anda ajarkan pada anak-anak, tidak ada satu yang “terbaik.” Anda sebaiknya mendaftarkan anak-anak anda ke dalam sebuah disiplin yang nyaman bagi mereka, karena jika mereka menikmati apa yang mereka pelajari, mereka akan mendapatkan berbagai keuntungan yang datang dari itu.