9 Hal Yang Perlu Diketahui Tentang Rudy Agustian
Nama Rudy “The Golden Boy” Agustian tak bisa dijauhkan dari skena seni bela diri di Indonesia.
Mantan Juara Flyweight Nasional OPMMA ini telah mengarungi banyak peran dalam berbagai disiplin bela diri, dari melatih hingga menjadi wasit profesional. Di luar ring, ia adalah seorang ayah dan juga pebisnis yang kerap terlibat dalam aksi sosial.
Semua pengalaman tersebut telah membentuknya menjadi salah satu seniman bela diri tersukses dari Indonesia yang kini turut mengibarkan Sang Saka Merah Putih di pentas global ONE Championship.
Tepat pada hari ulang tahunnya yang ke 35, simak beberapa fakta menarik tentang “The Golden Boy” yang mungkin belum banyak diketahui.
Indonesian sensation Rudy Agustian finishes Kaji Ebin with a wicked kimura at 4:01 of Round 1!
Indonesian sensation Rudy Agustian finishes Kaji Ebin with a wicked submission at 4:01 of Round 1!Watch the full event LIVE & FREE on the ONE Super App 👉 http://bit.ly/ONESuperApp | TV: Check local listings for global broadcast
Posted by ONE Championship on Friday, October 26, 2018
#1 Menganggap Seni Bela Diri Sebagai Panggilan Jiwa
Bagi Rudy, seni bela diri telah menjadi jalan hidupnya. Sejak terjun pada dunia olahraga kombat satu dekade lalu, seni bela diri telah menjadi marwah yang harus ia jaga.
“Seni bela diri telah mengajari saya tentang marwah, moral, dan etika. Itu yang harus kita dapat juga, bukan sekadar untuk gaya-gayaan mukul-mukul samsak,” urainya.
“Bela diri sudah menjadi sesuatu yang sakral, karena saya hidup dari situ dan mempertaruhkan semua demi karier saya di situ. Seni bela diri adalah tentang sportivitas, jiwa kesatria dan respek. Ketika ada yang mencoba merusak itu, saya enggak bisa tinggal diam.”
#2 Pernah Dinobatkan Sebagai Petarung Terbaik Nasional
Memulai karir bela dirinya dalam disiplin Muay Thai, pria asal Tangerang, Banten, ini berhasil menjuarai Kejuaraan Nasional Muay Thai di Bali, pada tahun 2013.
Kala itu, Ia juga menyabet predikat sebagai ‘Atlet Muay Thai Terbaik.’
#3 Hobi Bersepeda Saat Ada Waktu Senggang
Di luar kiprahnya sebagai atlet bela diri, ada banyak kegiatan yang biasa Rudy lakukan. Namun salah satu aktivitas yang paling sering menghiasi kesehariannya adalah bersepeda.
Rudy kerap membagikan kegiatannya dalam bersepeda di akun media sosialnya. Selain mengendarai sepeda gunung, Rudy pun sering bersepeda bersama putri kesayangannya.
#4 Kerap Terlibat Aksi Sosial
Berkontribusi terhadap masyarakat, terutama di tengah pandemi global yang melumpuhkan berbagai sektor, tentu menjadi sebuah langkah bijak bagi mereka yang mampu.
Hal ini pula yang turut mendorong Rudy bersama timnya untuk turut mencoba meringankan beban dari mereka yang terdampak.
Pada saat pandemi mulai menghantam, Rudy berinisiatif untuk menggalang bantuan dan membagikannya pada lapisan masyarakat terdekat.
- Priscilla Dan Rudy Agustian Berbagi Cerita Mengajar Di Era ‘New Normal‘
- Sunoto Memeluk Erat Mimpi Dari Blora
- ‘Awal Yang Baru’ Bagi Priscilla Hertati Lumban Gaol
#5 Aktif Sebagai Pebisnis
Selain berlaga di atas ring, nampaknya berbisnis adalah renjana yang lain.
Ia adalah pemilik dan perintis usaha dalam tiga bidang yang berbeda. Rudy merupakan pemilik sasana bela diri Golden Camp dan gerai kopi Hey koffie!
Selain itu, bersama sang istri, Rudy pun aktif berbisnis dalam usaha properti.
#6 Berguru Ke Tempat Kelahiran Muay Thai
Bagi Rudy, totalitas adalah segalanya. Maka saat ia bertekad untuk menjalani karier dalam dunia bela diri, ia memutuskan untuk menimba ilmu dari tempat yang tepat.
Sembilan tahun lalu, dalam misinya mendalami Muay Thai, ia pergi menuju sasana Sitmonchai Gym, yang terletak di distrik Tha Maka, Kanchanaburi, Thailand.
Hal ini ia lakukan demi mendapat gambaran utuh tentang “seni delapan tungkai.” Selain itu, perkembangan Muay Thai di Indonesia belum sepesat seperti saat ini.
#7 Mengawali Karier Seni Bela Campuran Sebagai Wasit
Meski telah memiliki dasar bela diri yang baik lewat Muay Thai, awal mula Rudy terjun ke dunia seni bela diri campuran bukanlah sebagai atlet.
Pada 2013, ia justru berperan sebagai pengadil di atas ring. Namun lama kelamaan, setelah dianggap memiliki potensi untuk menjadi kontestan, Rudy mulai berkiprah sebagai atlet.
Kini, sejarah mencatat kisah suksesnya hingga bisa menjadi juara nasional dan membukukan tujuh kemenangan dalam 11 laga profesionalnya.
#8 Sempat ‘Drop Out’ Karena Berkelahi
Dibalik kecemerlangan prestasinya saat ini, ternyata Rudy sempat mengalami masa muda yang berapi-api. Ia mengaku sempat dua kali dikeluarkan dari tempatnya menimba ilmu karena terlibat dalam perkelahian.
“Saya mulai mengenal bela diri pada tahun 2010, sewaktu Muay Thai masih sangat langka di Indonesia. Saat itu hanya ada tiga atau empat sasana saja,” urai Rudy.
“Saat itu saya mencoba latihan satu kali dan langsung ketagihan, karena memang saya sebenarnya hobi bela diri dan suka berkelahi di sekolah atau kampus; bahkan sampai dua kali drop out.”
#9 Pria Penyayang Keluarga
Rudy mungkin saja merupakan salah satu atlet bela diri kombat yang paling ditakuti saat berada di atas ring, namun saat bersama keluarga, ia dikenal berhati lembut.
Bersama sang istri yang telah menemani langkahnya selama lebih dari satu dekade, Rudy mengarungi bahtera rumah tangga bahagia. Kehadiran seorang putri menjadi pelengkap kebahagian keluarga kecilnya.
Baca juga: 9 Hal Yang Perlu Diketahui Tentang Anthony Engelen