Anatoly Malykhin Sebut ‘Tak Ada Ancaman’ Dari Reug Reug Jelang Laga Kejuaraan Dunia Di ONE 169: Atlanta
Pekan lalu, berita tentang laga akbar heavyweight antara Juara Dunia MMA tiga divisi ONE Anatoly “Sladkiy” Malykhin dan raksasa Senegal “Reug Reug” Oumar Kane di ONE 169: Atlanta menyebar luas.
Dijadwalkan pada 8 November di State Farm Arena waktu setempat, laga Kejuaraan Dunia tersebut adalah buah dari perseteruan berbulan-bulan yang terjadi antar kedua atlet.
“Sladkiy” dan “Reug Reug” telah saling serang di media sosial sejak beberapa waktu lalu. Kini setelah jadwal pertemuan keduanya tertulis resmi, aksi saling serang meraka tetap tak berhenti.
Sebagai pria pertama dalam sejarah MMA yang memegang tiga gelar Juara Dunia di tiga divisi berbeda, sang superstar Rusia yang tak terkalahkan tentu sangat percaya diri dan tak takut akan lawannya.
Ketika ditanya tentang kemampuan terbaik Kane sebagai petarung, jawaban Malykhin begitu tegas dan apa adanya. Ia berujar pada onefc.com:
“Satu-satunya yang ‘Reug Reug’ miliki adalah kekuatannya. Dia memang kuat, dan keseimbangannya tidak terlalu buruk, tapi ya sudah itu saja.”
Menyebut sang mantan juara gulat Senegal itu hanya sekadar kuat mungkin adalah sebuah ejekan.
Kane, yang menginjak usia 32 tahun, memiliki kekuatan setara dengan sejumlah pria dewasa, ditakuti akan teknik grappling ciamik, kemampuan ground-and-pound intens, serta tinju sekuat geledek.
Namun, Malykhin tidak terkesan dengan tiga kemenangan beruntun “Reug Reug.” Ia bahkan langsung menyebut lawannya tidak punya stamina – terlebih ia belum teruji dalam laga Kejuaraan Dunia:
“Dia lambat, tak bisa memukul dengan tepat, dan kardionya sangat buruk. Baru tanding tiga ronde, dan dia sudah kelelahan. Sementara nanti adalah laga lima ronde.”
Kritik Malykhin tak berhenti sampai situ. Ia berkata kalau Kane kerap melanggar aturan ketika sedang terdesak.
Walau begitu, penguasa MMA divisi middleweight, light heavyweight, dan heavyweight itu tidak ambil pusing:
“Reug Reug’ selalu bermain kotor setelah ronde pertama – menurunkan tangan dan mulai memegang celana atau sarung tinju lawan. Dia adalah petarung yang kotor, sungguh. Namun, hal itu tidak jadi ancaman.”
Malykhin Janjikan Sebuah Knockout Bagi Penggemar Di Amerika
Ketika Anatoly Malykhin beradu dengan Oumar Kane di ONE 169: Atlanta, ia akan melakoni debut yang lama diidam-idamkanya di tanah Amerika.
Dengan rekor profesional tanpa cela, rasio penyelesaian sempurna 100 persen, dan tiga gelar Juara Dunia MMA, rekam jejak sang petarung Rusia akan membuat para penggemar sangat antusias.
Malykhin berjanji untuk menghadirkan laga spektakuler pada 8 November mendatang:
“Penggemar di Amerika suka melihat KO, kan? Mereka menginginkan pertunjukan yang bagus, petarung yang habis-habisan, dan melemparkan semuanya di arena laga. Itulah yang akan saya berikan pada mereka – sebuah KO, dan laga yang luar biasa!”
Meski sangat ditakuti akan teknik tinju dan kekuatannya yang mengejutkan, “Sladkiy” datang dari latar belakang gulat papan atas.
Melihat kekuatan pencetak KO milik “Reug Reug,” beberapa penggemar memprediksi kalau sang penguasa divisi akan mengandalkan teknik grappling yang jauh lebih aman.
Ketika ditanya soal kemungkinan itu, Malykhin segera menepisnya:
“Tidak, saya akan membuatnya KO. Sesederhana itu.”