Ben Askren Pertahankan Gelar, Akhiri Kemenangan Beruntun Agilan Thani

Ben Askren IMG_5039

Dalam aksi antara dua pejuang tak terkalahkan, Ben “Funky” Askren mempertahankan gelar Juara Dunia ONE Welterweight dalam laga pendukung utama ajang ONE: DYNASTY OF HEROES di Singapura.

Pria asal Amerika Serikat berusia 32 tahun ini mendominasi atlet Malaysia Agilan “The Alligator” Thani, dan mencetak penyelesaian submission melalui kuncian arm triangle pada menit 2:20 stanza pembuka.

“Saya melakukan apa yang saya katakan. Saya mendaratkan beberapa pukulan, sebuah tendangan, masuk ke dalam clinch, meraih takedown dan masuk ke posisi terkuat saya, yaitu posisi crucifix. Dan saat saya mendapatkan posisi itu, saya menciptakan banyak kerusakan,” tegasnya.

“Saya mampu mendaratkan beberapa serangan siku, serangakaian pukulan keras, lalu ia mampu melepaskan diri. Saya kembali meraihnya, dan kuncian arm triangle itu — saat anda mampu mendaratkan banyak pukulan, seringkali kuncian arm triangle ini akan muncul dengan sendirinya. Saya memburunya ke sana dan menemukannya.”

Ben Askren IMG_4887.jpg

“Funky” menutup jarak segera setelah bel pertandingan berbunyi, dan segera mendesak sang penantang yang berusia 21 tahun itu. Pegulat Olimpiade ini mencetak sebuah takedown kilat dan maju ke posisi kendali samping, atau side control.

Beberapa kali, nampak bahwa sang Juara Dunia ini seperti melayang di dalam arena. Kebalikannya, “The Alligator” nampak berada di luar elemennya. Serangkaian serangan keras yang tak terjawab hampir saja memicu wasit untuk menghentikan laga, namun warga Kuala Lumpur ini akhirnya mampu kembali berdiri.

Ben Askren IMG_5015.jpg

Tetapi Askren melanjutkan tekanannya dengan sebuah takedown lainnya. Tetapi, kali ini atlet asal AS itu tidak dapat dibendung. Ia menggunakan waktunya dengan baik dan dengan hati-hati mengamankan kuncian arm triangle choke, yang memaksa Thani untuk tap-out.

Dengan rekor tak terkalahkan di 16-0 (1 No Contest), Askren telah mengincar laga berikutnya di bulan Agustus, dimana ia melihat beberapa kemungkinan lawan yang dapat dihadapinya.

“Itulah tanggal dimana saya memang lowong, dan jika [Juara Dunia ONE Middleweight Vitaty] Bigdash tidak ingin tampil, saya bertaruh bahwa atlet Swedia itu akan hadir,” katanya terkait Zebaztian Kadestam, yang mengalahkan Luis Santos di malam yang sama. “Saya akan berada di Kuala Lumpur, maka salah satu dari mereka sebaiknya tampil.”

Thani, yang selalu berkompetisi di kota kelahirannya, Kuala Lumpur, mungkin juga akan muncul, namun ia akan membawa catatan rekor 7-1 bersama dirinya.

Selengkapnya di Berita

Yuki Yoza 2
Freddie Haggerty Jordan Estupinan ONE 170 84 scaled
Zebaztian Kadestam Roberto Soldic ONE Fight Night 10 72
Maurice Abevi Zhang Lipeng ONE Fight Night 22 41 scaled
5234 scaled
Sean Climaco Diego Paez ONE Fight Night 28 30 scaled
5023 scaled
Alexis Nicolas Regian Eersel ONE Fight Night 25 46 scaled
88410 scaled
Roman Kryklia Alex Roberts ONE Fight Night 17 58 scaled
Seksan Or Kwanmuang River Daz ONE Friday Fights 46 52 scaled
Rodtang Jitmuangnon Takeru Segawa ONE 172 12 scaled