Bintang Terbaru Myanmar, Tial Thang, Menangkan Debut Profesionalnya
Seorang bintang baru telah lahir saat para penggema bela diri di Myanmar menyambut ketibaan pahlawan terbaru mereka, “The Dragon Leg” Tial Thang.
Pegulat berprestasi ini mencetak debut bela diri campuran profesionalnya di bawah sorotan lampu di Thuwunna Indoor Stadium, Yangon dalam ajang ONE: REIGN OF VALOR pada hari Jumat, 8 Maret.
Tial Thang membuktikan dirinya mampu mengatasi gemerlap arena saat ia mencetak penampilan luar biasa untuk merebut keputusan mutlak atas atlet Kamboja Rin Saroth.
After three rounds of back-and-forth action, hometown hero Tial "The Dragon Leg" Thang picks up a hard-earned unanimous decision victory over Rin Saroth! 🇲🇲Watch the full event on the ONE Super App 👉 http://bit.ly/ONESuperApp | TV: Check local listings for global broadcast
Posted by ONE Championship on Friday, March 8, 2019
Sebagai anak didik dari Juara Dunia dua divisi ONE Aung La N Sang yang juga berasal dari Myanmar, Tial Thang tiba di “The Home Of Martial Arts” dengan reputasi sebagai grappler dominan.
Terlepas dari empat kali menjadi Juara Gulat Chin State, pria berusia 25 tahun ini memilih untuk menampilkan teknik striking miliknya dalam ronde pembuka laga catch weight 68 kilogram ini.
Walau spesialis Kun Khmer itu memiliki keunggulan di atas kertas dalam pertukaran stand-up, debutan ini membawa aksi keras ke hadapan lawannya pada ronde pembuka.
“The Dragon Leg” menempatkan sorotan dalam ronde itu dengan menutup jarak dengan Saroth, menyarangkan kuncian tubuh, serta menyeret atlet Kamboja itu ke atas kanvas.
Tial Thang awalnya melanjutkan pendekatan striking-nya pada awal stanza kedua, saat ia menyerang balik dengan sangat efektif dan beberapa kali mengalahkan pukulan Saroth. Namun, pahlawan lokal ini beralih ke kemampuan andalannya — gulat — untuk mendominasi dalam posisi clinch dan mengamankan beberapa takedown.
Atlet Kamboja itu ingin mencoba serangannya untuk melemahkan Tial Thang pada awal ronde ketiga, tetapi sang Juara Gulat Chin State empat kali itu — dengan dukungan dari penonton tuan rumah — melanjutkan usahanya.
Ia menyambungkan beberapa serangan atas lainnya, serta dengan sigap dan ahli beralih posisi, kembali mengunci Saroth, serta menyeretnya kembali ke atas kanvas.
Setelah takedown kuat seperti ini, warga asli Myanmar ini menjepit Saroth di dinding Circle, menerapkan tekanan yang keras dari posisi atas, serta menyambungkan berbagai serangan ground yang keras.
Saat aksi berlanjut ke atas kakinya, “The Dragon Leg” berhadapan dengan spesialis Kun Khmer itu untuk memastikan debut yang luar biasa saat laga ini berakhir di tangan juri.
Ketiga juri memberi keputusan mutlak pada Tial Thang, yang memulai karier bela diri campurannya dengan sebuah kemenangan berkesan.
Dari sambutan yang diterimanya sebelum dan setelah laga, nampaknya negara ini memiliki seorang superstar baru.