Bintang Turki Dagi Arslanaliev Tak Sabar Tunggu ONE Gelar Ajang Di Timur Tengah
Bintang lightweight Turki Dagi Arsalanaliev juga menemukan dirinya berada di posisi yang sangat baik dalam karier bela diri campurannya.
Bintang baru ini mencetak rekor 5-1 dalam keenam laga terakhirnya, yang termasuk TKO ronde ketiga atas mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Lightweight Timofey Nastyukhin bulan Desember lalu – yang menjadi “MMA Fight of the Year 2021” dalam organisasi ini.
Dengan momentum yang berpihak pada sisinya, penantang #2 Arslanaliev berada di ambang laga Kejuaraan Dunia dalam divisinya itu.
Dan, jika ia merebut sabuk emas itu, ia akan menjadi atlet pertama yang berasal dari Timur Tengah yang memegang glear Juara Dunia ONE, sebuah pencapaian besar yang dibangunnya selama bertahun-tahun.
Ia berkata pada ONE Championship:
“Saya merasa terhormat, tentu saja, karena itu adalah gelar yang sangat prestisius. Itu akan menjadi pencapaian hebat bagi saya. Tak ada yang saya miliki sekarang tersedia dengan sendirinya.”
“Itu semua tercapai melalui kerja keras, keringat dan kegigihan. Saya bekerja keras, tidak memberi alasan apa pun dan tetap bergerak maju, maka jika saya sampai di puncak, itu akan terasa seperti saya telah mencapai tujuan yang luar biasa.”
“Saya berusia 27 tahun, saya menuai hasil dari kerja keras saya, tetapi dibutuhkan waktu lama dan kerja keras untuk mencapai posisi dimana saya berada sekarang. Saya tak terlahir kaya, maka segala sesuatu yang saya miliki, saya berhutang itu semua pada olahraga dan disiplin.”
Sementara itu, ONE Championship baru-baru ini mengungkap rencana ekspansi perusahaan ke kawasan Timur Tengah.
Chairman dan CEO ONE Chatri Sityodtong berada di Doha minggu ini untuk menghadiri gelaran tahunan Qatar Economic Forum, dimana ia mengumumkan bahwa ONE telah meresmikan kerjasama strategis jangka panjang dalam skala global dengan Media City Qatar.
Berita ini disambut dengan sangat baik di kawasan tersebut, dan Arslanaliev akan sangat ingin melihat sebuah ajang langsung yang diselenggarakan di ibukota Turki, Istanbul.
Ia berkata:
“ONE menggelar berbagai ajang luar biasa – kualitasnya sangat hebat, dan saya kira organisasi dan ajang seperti itu akan diterima dengan baik. Kawasan ini, dan terutama Turki, memiliki beberapa bakat luar biasa saat terkait dengan olahraga tarung.”
“[Kawasan ini] memiliki kickboxer hebat, pegulat hebat. Bakat yang ada memang sangat dalam.”
“Saya kira ONE akan menjalani waktu yang hebat di Timur Tengah. Yang terutama, saya ingin ONE untuk datang ke Turki dan mulai menjalankan berbagai ajang dalam skala besar di sana. Saya ingin memberi para penggemar saya aksi keras, membuat mereka senang, dan menunjukkan laga hebat.”
“Itu adalah negara besar yang menawarkan berbagai kesempatan. Jika ada sebuah ajang di Istanbul, saya yakin saya dapat membuat stadion penuh sesak.”
Dagi Arslanaliev Katakan Olahraga Bisa Tolong Pemuda Bermasalah
Bagi Dagi Arslanaliev, bagian terbaik dari mewakili Turki di organisasi bela diri terbesar di dunia ini adalah menjadi suar untuk menginspirasi rekan senegaranya – terutama generasi yang berikut.
Sebelum pindah ke rumah keduanya itu, Arslanaliev bertumbuh besar di jalanan keras Dagestan, Rusia.
Dan, karena pengalaman tersebut, ia mengerti bahaya dan permasalahan yang dihadapi para remaja saat mereka tak mendapatkan bimbingan yang tepat.
Seluruh isu tersebut tak mudah diatasi, namun seniman bela diri berusia 27 tahun itu meyakini bahwa terlibat dengan olahraga dan atletik dapat membantu mengarahkan seorang anak ke arah yang tepat.
Ia berkata:
“Saya memiliki pesan untuk seluruh anak muda di Timur Tengah. Hal terburuk adalah untuk menjadi malas. Berbagai kejadian buruk terjadi saat anak-anak hanya berada di jalanan, saat mereka tak memiliki tujuan apa pun atau aspirasi apa pun.”
“Saya kira olahraga itu hebat. Itu sangat luar biasa untuk tubuh dan pikiran.”