Bruno Pucci Cetak Submission Demi Kemenangan Terbaik Atas Boku
Bruno “Puccibull” Pucci mengawali kartu utama dalam ajang ONE: ETERNAL GLORY dengan meraih kemenangan terbesar dalam karier bela diri campurannya.
Para penggemar memang mengharapkan sebuah penyelesaian saat Juara Dunia Brazilian Jiu-Jitsu No-Gi dua kali ini menghadapi pencetak KO asal Jepang Kotetsu “No Face” Boku di dalam arena ONE Championship pada hari Sabtu, 19 Januari, di Jakarta.
Pada akhirnya, mereka sama sekali tidak kecewa.
Bruno Pucci sinks in a TIGHT RNC and submits former ONE World Champion Kotetsu Boku at 3:32 of Round 1!Watch the full event LIVE & FREE on the ONE Super App 👉 http://bit.ly/ONESuperApp | TV: Check local listings for global broadcast
Posted by ONE Championship on Saturday, January 19, 2019
Boku – mantan Juara Dunia ONE Lightweight – nampak tenang di posisi stand-up ketika kontes divisi featherweight ini dimulai di Istora Senayan, namun ia segera dipaksa menghindar saat lawannya itu menerjang maju untuk mendesaknya ke dinding dalam 20 detik pertama.
Walau ia terkena kuncian tubuh (body lock) yang sangat rapat, veteran Jepang ini menunjukkan keseimbangan luar biasa untuk tetap berdiri saat ia mencoba menghindari pertarungan ground.
Ia pun mencoba mengalihkan fokus Pucci dari takedown tersebut dengan beberapa pukulan pendek, namun perwakilan Evolve itu akhirnya memaksa lawannya untuk beralih ke atas kanvas.
Segera setelah “Puccibull” mendapatkan keinginannya untuk masuk ke permainan ground, ia pun segera menempatkan lawannya dalam kondisi berbahaya.
Ia segera meratakan “No Face” dari posisi half guard, dan walau Boku mencoba menghentikan pria asal Brasil ini dari teknik pass guard, Pucci dapat segera beralih ke side control.
Keadaan segera menjadi sangat buruk bagi pria asal Tokyo berusia 41 tahun itu, karena Pucci bertransisi ke punggungnya dan segera menyarangkan kuncian rear-naked choke.
Genggamannya memang sangat rapat, dan hanya dibutuhkan beberapa saat sampai Boku terpaksa tap-out dan mengakui kekalahannya.
Penyelesaian itu tiba pada menit 3:32 ronde pertama, dan kemenangan itu membawa catatan rekor profesional Pucci menjadi 7-3.
Setelah kemenangan ronde pertama via guillotine choke atas “White Dragon” Xie Chao di akhir 2018 lalu, pria Brasil ini menjalani rangkaian kemenangan beruntun pertamanya di “The Home Of Martial Arts.”