Bruno Pucci Kembali Bangkit Dengan TKO Cepat
Highlights: Bruno Pucci vs Jimmy Yabo
Left, right, left, right, left, right, DOWN! 😲TV: Check local listings for global broadcast | PPV: Official livestream at oneppv.com
Posted by ONE Championship on Friday, June 30, 2017
Malam ini menjadi panggung bagi laga klasik striker versus grappler, saat pencetak KO asal Filipina Jimmy “The Silencer” Yabo bertemu dengan Juara Dunia BJJ No-Gi dua kali Bruno Pucci dalam sebuah kontes divisi featherweight di ajang ONE: LIGHT OF A NATION, yang berlangsung pada hari Friday, 30 Juni, di Thuwunna Indoor Stadium, Yangon, Myanmar.
Terdapat berbagai pendapat yang mengawali kontes ini, namun pria yang dikenal sebagai “Puccibull” ini akhirnya meraih kemenangan. Ia tidak membuang waktu untuk mencetak penyelesaian melalui ground-and-pound dalam waktu kurang dari setengah ronde.
Kedua atlet ini membuka serangan dengan tentatif — Yabo, yang tak yakin menyarangkan serangan atas dengan komitmen penuh karena ancaman takedown; dan Pucci yang tak ingin terkena KO dari pukulan lawannya.
Ketika momen yang tepat muncul, praktisi BJJ ini mengincar takedown, walau pukulan awalnya tidak cukup membawa laga ke atas kanvas, ia berlanjut menekan maju dan akhirnya mengamankan laga di dinding arena. Segera setelah “The Silencer” berada di atas punggungnya, pertandingan ini berjalan satu arah. Ia berada di dunia milik Pucci.
Walau permainan kuncian atlet Brasil itu layak ditakuti, ia beralih ke serangan keras dan membuka kesempatan untuk beralih ke posisi side control (kendali samping), dan akhirnya, masuk ke posisi mount. Intensitas serangan itu menjadi lebih kejam saat Pucci, pejuang yang mewakili Evolve MMA, merasakan sebuah penyelesaian yang akan datang.
Wasit Yuji Shimada memperhatikan semua ini dan menengahi pada momen yang tepat, di menit 2:12 ronde pembuka, untuk menyelamatkan Yabo dari hukuman lainnya.
Pucci beralih membawa rekornya menjadi 5-2, serta kembali bangkit dari kekalahan KO dalam waktu delapan detik saat menghadapi Nuerdebieke Bahetihan, September lalu. Ini adalah kemenangan TKO pertama dari atlet Brasil ini, dimana lima kemenangannya diraih dalam jarak dekat.
Jika ia tetap dapat membawa permainan grappling-nya di dalam arena, ia dapat menjadi ancaman besar bagi semua kompetitor dalam divisi featherweight.
Sedangkan, catatan rekor Yabo berubah menjadi 5-5 (1 No Contest), dan ia pun wajib meluruskan permainannya untuk tetap dapat berkompetisi dalam divisi yang sarat atlet berbakat ini.