Chen Rui Berjuang Keras Demi Raih Keputusan Atas Mark Abelardo
“The Ghost” Chen Rui hampir saja kalah dari laga tipis lainnya, namun ia mengumpulkan kekuatan untuk mengakhiri laga dengan kuat dan mematahkan dua kekalahan beruntun.
Pada akhirnya, atlet Tiongkok ini menggunakan kemampuan tinjunya dan keluar dengan kemenangan mutlak tipis atas Mark “Tyson” Abelardo dalam laga bantamweight bela diri campuran mereka di ONE: BAD BLOOD pada Jumat, 11 Februari.
Ronde pertama di Singapore Indoor Stadium ini dimulai dengan beberapa tendangan dari Abelardo dan jab panjang dari Chen.
Aksi ini kemudian memanas saat “Tyson” mendesak lawannya ke dinding Circle – dimana ia mendaratkan pukulan overhand kiri dan serangan ke arah tubuh yang liar – yang hanya memicu “The Ghost” untuk membalas dengan kombinasi one-two impresif.
Perwakilan Chengdu Ashura Fight Club ini terus mengganggu Abelardo sepanjang ronde itu, dan saat petarung Fairtex ini menemukan kesuksesan dengan overhand kanannya, kombinasi Chen mampu membuatnya berada dalam kendali.
“The Ghost” membuka ronde kedua dengan agresif, dimana ia menyambungkan kombinasi jab-straight sebelum mengincar tubuh lawannya. Sebagai jawaban, atlet keturunan Filipina-Selandia Baru itu beralih mengincar takedown, namun Chen bertahan dengan baik walau ia harus menerima serangan siku.
Tetapi, Abelardo semakin panas melihat sikunya mendarat dengan baik, dimana ia melanjutkan serangan dengan baik – termasuk sebuah overhand kanan yang ditahan dengan baik oleh Chen. Setelah dua pukulan kiri lainnya, pria berusia 30 tahun itu mencetak takedown dan mengendalikan “The Ghost.”
Keyakinan Abelardo berlanjut pada ronde ketiga, dan ia mendaratkan dua pukulan overhand kanan sebelum menyambungkan dua hook dan membanting Chen ke atas kanvas.
“Tyson” tetap menjaga rival berusia 25 tahun itu di sana, bekerja dari posisi guard Chen dan mendaratkan beberapa pukulan pendek sembari berusaha meraih posisi unggul.
“The Ghost” akhirnya melepaskan diri dari kendali Abelardo pada 100 detik terakhir laga ini – dan ia membalikkan keadaan dengan melontarkan rangkaian kombinasi dan memadukan serangannya dengan beberapa pukulan ke arah kepala dan tubuh.
Abelardo yang nampak terkejut menyambungkan pukulan kanan keras dalam pertukaran serangan itu, namun dagu Chen memang lebih kuat saat ia menerima itu dan melanjutkan kombinasi serangannya.
Pada akhirnya, teknik striking “The Ghost” memiliki nilai lebih di mata juri, dimana ia meraih kemenangan dan membawa catatan rekornya menjadi 10-3 secara keseluruhan.
Baca juga: Jihin Lolos Dari Ujian Berat, Raih Keputusan Atas Yamaguchi