Cristina Morales Ingin Beri Inspirasi Pada Sesama Ibu Dalam Tantangan Kejuaraan Dunia Di ONE Fight Night 20

Cristina Morales Anna Jaroonsak ONE Fight Night 16 52 scaled

Cristina Morales melihat bahwa laga pendukung utamanya melawan Allycia Hellen Rodrigues dalam gelaran ONE Fight Night 20: Todd vs. Phetjeeja akan membawa pesan penting pada para penggemar global.

Laga Kejuaraan Dunia ONE Women’s Atomweight Muay Thai mereka di jam tayang utama A.S. pada Jumat, 8 Maret, atau Sabtu pagi, 9 Maret di Asia, akan menjadi Kejuaraan Dunia ibu vs. ibu pertama dalam sejarah ONE – dan Morales sangat bangga menjadi bagian dari itu.

Bintang Spanyol ini melihat bahwa mereka akan membawa aksi epik di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand, yang menunjukkan bahwa menjadi seorang ibu bukanlah sebuah batasan untuk meraih kesuksesan dalam olahraga.

Ia berkata pada onefc.com/id:

“Wanita yang saya lawan juga seorang ibu, dan saya mengidentifikasikan diri saya dengannya. Kami adalah bukti bahwa para wanita dapat berkompetisi dalam liga terbaik sembari menjadi seorang ibu.”

“Allycia adalah petarung kuat yang selalu menekan maju. Ia mengingatkan saya akan diri saya sendiri. Ia bertarung sampai akhir.”

“Laga ini akan memiliki ritme hebat. Itu akan membuat anda tetap berada di ujung tempat duduk anda. Kedua petarung ini akan melakukan yang terbaik.”

Morales adalah Juara Dunia Kickboxing tiga kali, namun ia mengetahui bahwa merebut sabuk emas di ONE akan menjadi momen terbesar dalam kariernya sampai saat ini.

Tak hanya itu akan mewakili sebuah pencapaian masif, tapi itu juga akan menunjukkan pada kedua anaknya bahwa seluruh pengorbanan dan kerja kerasnya memang sepadan.

Termotivasi oleh pemikiran ini dan rasa haus akan kemenangan, wanita berusia 30 tahun itu berkata:

“Memenangi laga Kejuaraan Dunia ini akan sangat berarti bagi saya, keluarga saya, dan negara saya. Saya akan mencapai sesuatu yang saya impikan sepanjang hidup saya. Ini adalah alasan bahwa latihan itu selalu keras setiap harinya. Itu akan menjadi impian yang terwujud.”

“Sangatlah penting bagi saya untuk menunjukkan pada anak-anak saya apa yang dapat dicapai seseorang dengan kerja keras.”

Cristina Morales Anggap Serius Peran Sebagai Panutan

Cristina Morales ingin memanfaatkan waktu sebaik-baiknya di tengah sorotan akhir minggu ini.

Menghadapi Allycia Hellen Rodrigues demi perebutan gelar Juara Dunia ONE Women’s Atomweight Muay Thai dalam kartu khusus wanita ini, petarung Spanyol tersebut mengetahui akan ada banyak mata yang menyaksikan saat ia menantang sabuk emas itu.

Di antara mereka adalah para wanita yang tak selalu dapat melihat diri mereka berada di puncak dunia seni bela diri. Dan karena 8 Maret itu menjadi Hari Wanita Internasional, Morales sangat ingin menunjukkan bahwa kekuatan memang juga dapat menjadi bagian dari para wanita.

Ia menjelaskan:

“Saya tak setuju dengan mereka yang melihat para wanita itu tidak kuat. Kami sangat kuat. Saat saya bertarung, saya merasa kuat. Saat saya bertarung, saya merasa segalanya mungkin.”

“Bagi semua wanita di luar sana, saya ingin meminta kalian untuk berjuang demi mimpi kalian. Jika kamu melakukan itu, itu akan terwujud.”

“Bagi semua ibu di luar sana, jangan berhenti dari mimpi atau tujuan kalian karena peran sebagai ibu. Itu akan membuat ikatan kalian dengan keluarga semakin kuat.”

Tetap saja, dua hal terpenting bagi Morales adalah anak-anaknya, dan ia ingin mereka mempercayai bahwa mereka dapat melakukan segala sesuatu dalam hidup dengan pemikiran yang tepat.

Hal itu termasuk menjadi atlet elite sembari menjalani berbagai tugas lain dalam hidup, seperti bekerja, bersekolah dan berkeluarga.

Penantang gelar Juara Dunia berikutnya ini menambahkan:

“Saya bangga menjadi panutan bagi anak-anak saya. Saya suka menunjukkan pada mereka bahwa saya dapat bekerja dan berkompetisi dalam olahraga yang saya cintai.”

“Saya ingin menjadi contoh bagi mereka dan membiarkan mereka melihat bahwa mereka dapat melakukan banyak hal berbeda tanpa harus menghentikan studi mereka atau olahraga itu. Mereka harus mampu menjalani seluruh aktivitas mereka.”

Selengkapnya di Berita

Yodlekpet ONE Friday Fights 85
Yodlekpet Or Atchariya Komawut FA Group ONE Friday Fights 68 46
ChristianLee AlibegRasulov 1200X800
Kade Ruotolo Blake Cooper ONE 167 72
Muangthai and Kongsuk
Rodtang Jitmuangnon Jacob Smith ONE157 1920X1280 28
Oumar Kane Marcus Almeida ONE Fight Night 13 63
Kongsuk Fairtex Yodlekpet Or Atchariya ONE Friday Fights 77 33
Jackie Buntan Martine Michieletto ONE Fight Night 20 28
Tawanchai PK Saenchai Superbon Singha Mawynn ONE Friday Fights 46 65 scaled
Superlek Kiatmoo9 Panpayak Jitmuangnon ONE 164 1920X1280 36
Panrit and Superball