Davit Kiria Tahan Tekanan Untuk Akhiri Perlawanan Enriko Kehl
Davit Kiria dan Enriko “The Hurricane” Kehl memulai babak perempat final ONE Featherweight Kickboxing World Grand Prix dengan ledakan dalam ajang ONE: FIRST STRIKE di Singapore Indoor Stadium.
Keduanya bertemu di tengah Circle dan bertukar serangan jarak dekat, namun pria asal Georgia itu meraih penyelesaian ronde pertama dalam laga kickboxing mereka pada Jumat, 15 Oktober.
Kehl menjadi agresor di awal stanza pembuka. Bintang Jerman ini mengejar Kiria, melepaskan rangkaian pukulan, serta menghantam dengan tendangan rendah keras untuk memberi aksen pada kombinasinya.
Namun, Kiria tak mundur dari hujan serangan itu. Pria berusia 33 tahun asal Tiblisi ini tetap berdiri di hadapan rivalnya dan membalas dengan pukulan dan serangan lutut keras ke arah lawannya.
“The Hurricane” meraih keunggulan dalam pertukaran serangan itu, menyambungkan pukulan keras ke arah kepala dan tubuh sementara menendang kaki lawannya. Namun, kekuatan Kiria segera mengubah arah pertandingan.
Pria asal Georgia ini menggoyahkan Kehl dengan pukulan overhand kanan keras dan semakin menekan dengan lengan kanannya sampai lawannya itu terjatuh.
Saat “The Hurricane” kembali berdiri, warga Tiblisi itu kembali menjatuhkannya dengan sebuah hook kiri. Kehl sekali lagi kembali berdiri, namun sebuah rangkaian serangan terakhir mengirimnya kembali ke atas kanvas dan mengakhiri laga pada menit 2:50 ronde pertama.
Kiria membawa catatan rekornya menjadi 40-18 dengan kemenangan TKO ronde pertama ini, dimana ia pun maju ke babak semifinal sebagai salah satu kuda hitam turnamen ini.
Dalam wawancaranya di akhir laga bersama Mitch Chilson, Kiria nampak senang melihat hasil tersebut, dan bahwa laga itu memang menghibur.
“Saya sangat emosional karena saya menang hari ini, dan ini hari yang bagus bagi saya. Saya berjanji memberikan salah satu laga terbaik, dan saya kira saya melakukan itu,” tegasnya.
Baca juga: Rade Opacic Raih KO Ketiga Beruntun, Hancurkan Patrick Schmid