De Ridder Atasi Abbasov, Pertahankan Sabuk Middleweight
Reinier “The Dutch Knight” de Ridder menjaga pencapaian luar biasa dengan sebuah kemenangan satu arah atas Kiamrian “Brazen” Abbasov di ONE: FULL CIRCLE, Singapura.
Saat sabuk middleweight dipertaruhkan, sang Juara Dunia dua divisi ONE itu mematahkan penguasa welterweight via submission arm-triangle setelah tiga ronde dominan pada Jumat, 25 Februari.
De Ridder menerjang sang penantang dan menjegalnya ke atas kanvas dalam beberapa detik memasuki ronde pertama. Langsung beralih ke posisi side control, pria Belanda itu mendikte laga dengan kendali atas yang kuat serta serangkaian pukulan, serangan siku dan lututnya.
Beberapa serangan “The Dutch Knight” bersarang di kepala Abbasov, namun kompetitor asal Kirgistan itu mampu melakukan scramble pada akhir ronde.
Namun, tak ada banyak waktu untuk beristirahat saat De Ridder menyarangkan head-and-arm grip dan menyerang lawannya dengan serangan lutut ke arah kepala.
Pria Belanda itu memulai ronde kedua dengan niat yang sama, dimana ia masuk ke dalam clinch bersama “Brazen” dan menjegalnya ke atas kanvas. Kali ini, ia masuk ke posisi mount dan menjatuhkan serangan siku dan pukulan keras ke arah lawannya.
Abbasov mencoba untuk melepaskan diri, namun usahanya selalu dipatahkan. Nampak bahwa sebuah kuncian arm-triangle akan mampu menyingkirkan perwakilan Novorosfight itu pada akhir stanza, namun ia diselamatkan oleh bel.
Tak mengejutkan bagi siapa pun, bintang Combat Brothers ini segera menutup jarak di awal ronde ketiga. Walau “Brazen” mampu berdiri untuk beberapa saat, single-leg takedown De Ridder menempatkannya kembali di atas kanvas.
Pemegang gelar menemukan dirinya kembali di posisi mount – namun kali ini ada sebuah penyelesaian.
De Ridder melepaskan lengan Abbasov dari lehernya, menanamkan kepalanya di ketiak lawan, lalu memasang kuncian arm-triangle yang sangat erat.
Abbasov terpaksa tap-out pada menit 0:57, dimana itu membawa catatan rekor sempurna De Ridder sampai 15-0, dimana enam kemenangannya tiba dari dalam Circle.
Setelah itu, “The Dutch Knight” segera mengambil mikrofon dan menantang tiga superstar lainnya.
“Dalam tiga minggu, di ONE X, Andre Galvao, ayo cari tahu siapa grappler terbaik di sini. Ayo maju, saya akan mengunci lehermu!” kata De Ridder dalam wawancara seusai laganya.
“Saya mengalahkan juara welterweight, saya mengalahkan juara middleweight, saya mengalahkan juara light heavyweight – apa berikutnya? Kalian di heavyweight, ayo!”
“Biarkan saya melawan [Anatoly] Malykhin. Biarkan saya melawan [Arjan] Bhullar di malam yang sama. Saya akan menghentikan mereka di malam yang sama!”
Baca juga: Roman Kryklia Pertahankan Gelar Via KO Ronde Pertama Atas Aygun