Demetrious Johnson Berjaya Di Trilogi Kejuaraan Dunia ONE Flyweight Epik, Atasi Adriano Moraes
Demetrious Johnson menunjukkan mengapa dirinya disebut ‘GOAT’ MMA pada laga utama ONE Fight Night 10 di Prime Video.
Juara Dunia ONE Flyweight ini menaklukkan setiap ancaman dari mantan penguasa divisi Adriano Moraes dan sukses mempertahankan gelarnya dalam aksi trilogi mereka di hadapan para penonton yang memadati 1stBank Center, Colorado, pada Sabtu pagi, 6 Mei waktu Asia.
Setelah menutup laga ulang mereka dengan serangan lutut keras untuk merebut sabuk 26 pound itu tahun lalu, “Mighty Mouse” lebih sabar untuk memulai segala sesuatunya kali ini.
Namun, ia menemukan kesuksesan luar biasa dalam posisi clinch. Tetapi, Moraes menyesuaikan diri dengan berulang kali mengamankan overhook untuk meraih keunggulan dari jarak dekat.
Ronde kedua melihat sepasang superstar flyweight ini ingin mencetak pernyataan tegas dengan serangan atas mereka. Sementara Johnson mendaratkan sepasang serangan ke arah tubuh pria Brasil itu, sebuah hook kiri jarak jauh mampu mengejutkan Juara Dunia MMA 13 kali itu.
Tetap saja, atlet AMC Pankration dan Evolve MMA ini memutuskan bahwa jalur terbaik menuju kemenangan adalah dengan menarik “Mikinho” ke dalam jangkauannya.
Maka, di antara ronde kedua dan ketiga, pria berusia 36 tahun itu maju di belakang rangkaian jab untuk masuk ke clinch. Dengan punggung rivalnya terdesak di pagar, Johnson mematahkannya dengan serangan lutut dan siku tajam.
Ikon MMA Amerika itu kemudian menekan maju dengan lebih banyak serangan pada awal ronde keempat, yang memastikan bahwa ia menempatkan rivalnya di posisi yang ia inginkan.
Dari titik itu, raja flyweight ini mendaratkan serangan pundak ke arah Moraes. Dan, sementara lawannya itu menyesuaikan posisi, pria asal Brasil itu menerima lebih banyak lagi serangan siku dan lutut.
Pada ronde penutup, “Mighty Mouse” sekali lagi menyerang, tetapi Moraes mendapatkan aksinya saat ia hampir saja meleset dengan sebuah tendangan dan lutut memutar ke arah dagu Johnson.
Saat tak ada serangan signifikan yang datang dari penantang #1 itu, Johnson menutup celah dan mendominasi Moraes dari posisi clinch. Ia menggunakan siku, pundak dan lututnya untuk mengakhiri lima ronde penuh aksi teknis itu.
Setelah 25 menit bertarung, Johnson meraih kemenangan mutlak untuk mempertahankan gelar Kejuaraan Dunia ONE Flyweight miliknya.
Dengan hasil tersebut, “Mighty Mouse” membawa catatan rekornya menjadi 25-4, dan, jika ia tak pensiun, ia mungkin akan mempertahankan gelarnya dari tantangan atlet perigkat #2 Kairat Akhmetov, yang mengalahkan penantang #4 Reece McLaren di awal malam itu.