‘Dia Lawan Mudah’ – Anatoly Malykhin Tak Lihat Ancaman Dari Amir Aliakbari Untuk Potensi Laga Ulang Kejuaraan Dunia
Penguasa dua divisi Anatoly Malykhin masih tak melihat Amir Aliakbari sebagai ancaman serius bagi gelar Juara Dunia ONE Heavyweight MMA miliknya.
Bintang Iran itu meminta perebutan gelar Juara Dunia setelah menghentikan Joynson via TKO dari arena ikonik Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand.
Namun, sang penguasa divisi heavyweight ini melihat bahwa Aliakbari berpikir terlalu jauh jika ia mengira hasilnya akan berbeda saat mereka masuk ke dalam laga ulang.
Malykhin menegaskan:
“Aliakbari mulai meyakini hype-nya sendiri. Siapa yang telah dikalahkannya dalam ketiga laga sejak [saya meng-KO dirinya]?”
“Ia mengalahkan Brandon Vera, pria berusia 45 tahun yang, dengan penuh hormat, sudah menurun dan beranjak dari kekalahan. Ia mengalahkan petarung Italia, [Mauro] Cerilli, yang menderita kekalahan sebelum Aliakbari dan juga [berusia 39] tahun.”
“Lalu, ia mengalahkan pria ini [Dustin Joynson], yang teknik gulatnya… Ya, ia belum membaca satu pun buku tentang gulat. Ini semua lawan yang nyaman, ketiga lawan yang membawa kekalahan. Dan, itu memberinya kepercayaan diri yang cukup untuk menantang sang juara ke sebuah pertarungan.”
Bagi dunia luar, ketiga kemenangan beruntun atas lawan-lawan yang kuat ini nampak cukup tegas dan menjadikan Aliakbari sebagai ancaman serius bagi gelar Juara Dunia itu.
Namun, dengan sebuah KO atas rivalnya itu, Malykhin melihat bahwa pertemuan kedua itu akan berakhir dengan hasil yang sama. Ia sudah mengikuti sepak terjang pria asal Teheran ini, dan tak melihat satu pun kesempatan bagi lawannya untuk membalikkan keadaan saat mereka beradu demi sabuk emas itu.
“Sladkiy” menjelaskan:
“Melihat laga terbarunya, saya melihatnya bergerak seperti di bawah air. Ia sangat lamban, hanya menyeret laga itu.”
“Jika pria ini mengira bahwa ia akan mampu menyeret saya ke bawah dan menghentikan saya dari posisi crucifix seperti yang dilakukannya dengan para petarung lain, maka ia sangat delusional. Setelah dua atau tiga pukulan saya, ia hanya akan tertidur.”
Anatoly Malykhin Siap Untuk Sebuah ‘KO Indah’ Lainnya
Sementara Anatoly Malykhin tak melihat Amir Aliakbari sebagai ancaman besar, ia masih akan menerima sebuah laga potensial dengan perwakilan AAA Team itu. Tetapi itu bukan demi berkompetisi, karena ia melihat bahwa ini akan menjadi laga yang mudah.
“Sladkiy” memasuki ring untuk menerima tantangan pria Iran itu Sabtu pagi lalu, dan saat keduanya saling mencengkeram dengan Komentator ONE Mitch Chilson di tengah, ia melihat sesuatu yang semakin memberinya kepercayaan diri.
Pria Rusia ini berkata:
“Bagi saya, ia itu laga yang mudah.”
“Saya melihat di matanya bahwa ia tak mengerti apa yang ia lakukan. Ia tak mengerti apa yang akan menunggunya.”
Tetap saja, resume Aliakbari memang menceritakan kisah tersendiri.
Membawa catatan rekor MMA 13-3 dengan 10 penyelesaian dan latar belakang gulat yang kuat, raksasa dengan tinggi badan 193 sentimeter ini bangkit dengan cara luar biasa dari perjalanan tersulit dalam kariernya itu.
Dengan status superstar di negara kelahirannya, Iran, ia menantang sebuah perebutan gelar Juara Dunia saat ONE menginjakkan kaki di Timur Tengah. Itu adalah sesuatu yang takkan dapat dilewatkan oleh Malykhin – dan ia sangat berharap dapat menang di hadapan pendukung Aliakbari dengan aksinya.
“Sladkiy” menambahkan:
“Saya akan sangat senang bertarung di Qatar! Saya dapat memberikan laga yang indah. Saya selalu berusaha untuk menghibur para penonton, memberi aksi luar biasa.”
“Saya 100 persen akan diingat oleh penonton lokal dengan KO indah saya.”
