Ev Ting Menang Besar, Tetap Tak Terkalahkan Di KL
Ev “E.T.” Ting meraih tonggak baru dalam karier bela diri campurannya pada hari Jumat, 12 Juli.
Pria berusia 28 tahun ini berjuang untuk mengalahkan Juara Dunia Pancrase Welterweight Daichi Abe via TKO pada ronde kedua laga divisi lightweight mereka di ONE: MASTERS OF DESTINY.
Tak hanya Ting mematahkan dua kekalahan beruntun di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, namun ia juga meraih kemenangan ke-10 saat berlaga di tanah kelahirannya.
Ev Ting survives the storm in Kuala Lumpur, coming back strong to submit Daichi Abe with a slick RNC!📺: Check local listings for global TV broadcast📱: Watch on the ONE Super App 👉http://bit.ly/ONESuperApp
Posted by ONE Championship on Friday, July 12, 2019
Abe, yang mencetak debutnya dalam divisi lightweight, memulai laga ini dengan melontarkan pukulan keras ke arah rivalnya. “E.T.” merespon dengan single-leg takedown, namun aksi ini segera kembali ke posisi stand-up.
Keduanya berlanjut bertukar pukulan keras, namun adalah pejuang dari Tokyo ini yang mendapatkan keunggulan dalam pertukaran serangan itu, karena ia menjatuhkan atlet favorit tuan rumah itu dengan serangkaian pukulan.
Atlet Malaysia itu mampu kembali berdiri dan mengayunkan pukulan ke arah lawannya, yang secara brilian membalas serangan itu. Ting sempat menghentikan kompetitor Jepang itu dengan menangkap kakinya dan menjatuhkan lawannya via pukulan overhand kanan keras.
Walau “E.T.” mengikuti lawannya ke ground untuk menyerang, Abe bergantung pada kemampuan sabuk hitam judo-nya untuk masuk ke posisi guard dan dengan tenang berusaha melepaskan diri dari hukuman itu. Saat keduanya berdiri, mereka berlanjut bertukar pukulan sampai akhir ronde.
Kedua pemukul keras ini nampak segar saat memasuki ronde kedua.
Setelah sebuah pertukaran liar lainnya, kedua atlet ini beralih ke ground, namun tak ada yang mampu memberi dampak signifikan atau meraih keunggulan saat berlaga di atas kanvas.
Saat mereka kembali ke laga stand-up, ini menjadi adu serangan keras. Tetapi kali ini, Ting unggul dalam pertukaran sernagan ini dan ia menjatuhkan lawannya dengan sebuah overhand kanan lainnya.
“E.T.” menyerang pria berusia 27 tahun ini dengan serangan ground-and-pound. Saat Abe mencoba melepaskan diri, pahlawan lokal ini merangkul tubuh lawannya, mengamankan rear-naked choke dan memaksa bintang Jepang itu untuk tap-out dengan 16 detik tersisa di ronde ini.
Kemenangan ini membawa catatan rekor bela diri campuran Ting menjadi 17-6. Selain itu, ia pun meraih kemenangan ke-10 di Malaysia dan masih tak terkalahkan di negara asalnya ini.