Felipe Lobo Tampilkan Kemampuan Teknikal Kelas Dunia Di ONE: A NEW BREED III

Felipe “Demolition Man” Lobo memasuki debutnya bersama ONE Super Series dengan pengalaman di bawah lawannya, namun ia unggul dengan IQ bertandingnya.

Pria berusia 27 tahun ini mematahkan serangan Yodpanomrung “Lightning Knee” Jitmuangnon secara teknis untuk meraih kemenangan melalui keputusan terbelah, atau split decision, dalam laga divisi bantamweight Muay Thai di ajang ONE: A NEW BREED III, yang sebelumnya direkam dan disiarkan pada hari Jumat, 18 September dari Bangkok, Thailand.

Pada ronde pertama, “Demolition Man” menendang ke arah paha lawannya sebelum menyarangkan pukulan straight yang masuk ke tubuhnya. Yodpanomrung membalas dengan sebuah lutut, tetapi Lobo meraih kakinya dan menyapu lawannya itu.

Saat ia kembali berdiri, atlet Thailand itu menyerang dengan tendangan ke arah tubuh, namun tak ada yang dapat menggoyahkan atlet Brasil ini. Terlebih lagi, saat “The Lightning Knee” masuk ke dalam posisi clinch, Lobo merangkul pinggang lawannya itu dan mendorongpunggungnya mundur atau menggunakan tulang keringnya untuk mencegah serangan Yodpanomrung.

Setelah menerima hook kiri dan pukulan overhand kanan pada awal ronde kedua, Yodpanomrung mengangguk dan bergerak maju. Veteran Thailand ini mencoba mencetak poin dengan rangkaian tendangan keras ke arah tubuh rivalnya itu, namun “Demolition Man” mampu menangkap sebagian besar diantaranya dan membalas dengan pukulan kanan yang dahsyat.

Saat itu, Lobo mampu menekan rivalnya ke tali ring dan menetralisir keahliannya dalam jarak dekat, dimana ia tidak gentar untuk masuk dalam jarak dekat dan menyerang dengan lutut dan siku.

Yodpanomrung mampu memperlambat pergerakan Lobo dengan tendangan rendah, dan saat keduanya terkunci dalam clinch, ia menyarangkan beberapa kombinasi serangan lutut. Menit terakhir ronde kedua ini berjalan layaknya permainan catur antara tendangan Yodpanomrung dan pukulan Lobo.

Atlet Thailand itu memulai dengan agresif pada ronde ketiga, yang memaksa Lobo menggunakan rangkaian pukulan sama seperti yang ia lontarkan sebelumnya – shovel hook, overhand kanan dan pukulan loop kiri. Atlet Brasil ini juga memojokkan rivalnya dan memanfaatkan posisi itu dengan serangan siku horizontal.

Saat Lobo nampak telah memupuk keyakinannya, dan saat Yodpanomrung menyerang dengan tendangan tinggi, perwakilan Revolution Muay Thai Phuket ini menyapu atlet Thailand itu. Nampak satu langkah di depan, “Demolition Man” masuk dengan pukulan ala Superman yang mengenai kepala lawannya.

Serangkaian serangan terakhir dari Yodpanomrung memberinya poin dari dua serangan lutut dan dua tendangan yang masuk

Namun pada akhirnya, para juri memberi keputusan terbelah, atau split decision, bagi Lobo, yang membawa catatan rekornya menjadi 20-4 dan meraih kemenangan dalam debutnya bersama ONE Super Series.

Baca juga: Yurik Davytan Kejutkan Bangpleenoi Dengan KO Pada Ronde Kedua