Guto Inocente Gilas Bruno Susano Dalam Debut ONE Championship
Guto Inocente meluncurkan kariernya bersama ONE Championship dengan penyelesaian mengejutkan atas atlet kuat Bruno “Ironclad” Susano di Singapore Indoor Stadium.
Bintang Brasil itu mencetak TKO dominan pada ronde kedua atas lawannya dari Portugis dalam laga ONE Super Series heavyweight kickboxing di ONE: FULL CIRCLE pada Jumat, 25 Februari.
Dengan kuda-kuda rendah dan dagu ke atas, Inocente mengabaikan tiap teknik bertahan dalam buku panduan saat ia mengejar lawannya.
Namun, pertahanan itu tak terlalu diperlukan saat ia mengenai Susano dengan straight, uppercut, tendangan tinggi dan sebuah pukulan straight lainnya – seluruhnya dari sisi kiri.
Kombinasi itu mementalkan “Ironclad” ke dinding Circle, dimana ia membalas dengan pukulan kanannya. Inocente, yang kini terpaksa bertahan, mengayun mundur dan menghindari tangan kanan keras Susano.
Sang debutan ini lalu menyerang torso rivalnya dengan rangkaian hook dan tendangan, dimana striker Portugis itu akhirnya memukul angin di tengah Circle.
Atlet Brasil itu menyelesaikan ronde ini dengan dua serangan lutut dan tendangan memutar (spinning back kick) ke ulu hati Susano, yang memicu “Ironclad” untuk mencoba teknik memutarnya sendiri. Tapi, tendangannya tak memiliki efek yang sama, dan keduanya pun tertawa seperti teman lama.
Akhirnya, Susano mencetak dampak besar di awal ronde kedua, saat ia menyerang dari pojokannya dan melepaskan hook kiri dan tendangan rendah. Namun, Inocente lebih sulit dikuasai.
Sebuah hook kiri memutar rahang pria asal Portugis itu dan membuatnya mundur, dimana Inocente lalu mengikuti dengan sebuah serangan lutut di udara.
Satu menit kemudian, teknik spinning back kick ke arah kepala membuat wasit Olivier Coste memberi delapan hitungan.
Susano menjawab hitungan itu dan kembali bergerak maju, namun Inocente menggulingkan pria yang kakinya telah goyah.
Beberapa serangan jab, hook dan tendangan rendah – semua itu mengenai “Ironclad” dengan kekuatan besar. Coste akhirnya terpaksa menengahi dan mengakhiri laga pada menit 2:22 ronde kedua.
Dengan kemenangan besar ini, Inocente membawa catatan rekornya menjadi 39-10 dan terbukti menjadi ancaman berbahaya dalam divisi heavyweight kickboxing ONE – serta penantang potensial bagi perebutan gelar Juara Dunia perdana itu.
Baca juga: Fabricio Andrade KO Jeremy Pacatiw Via Serangan Lutut Keras