Haggerty, Kelly, Nolan, Emilbek Uulu Raih Kemenangan Di Kartu Awal ONE Fight Night 4
Pada Sabtu pagi, 19 November, atau Jumat malam waktu A.S., ONE Championship memulai rangkaian ajang ganda, atau doubleheader, lain dengan ONE Fight Night 4: Abbasov vs. Lee.
Aksi dimulai dengan kartu awal yang sangat menarik, dengan menampilkan tiga disiplin berbeda, seorang mantan Juara Dunia ONE, veteran berpengalaman, serta para bintang baru.
Berikut ini adalah rangkuman aksi Muay Thai, MMA dan submission grappling dari kartu awal di ONE Fight Night 4.
Haggerty Ungguli Kuzmin Di Tiga Ronde Keras
Kembalinya Jonathan Haggerty ke dalam Circle memang sangat menyegarkan setelah dirinya terpaksa mundur dari dua laga yang dijadwalkan sebelumnya. Para penggemar merasakan itu. Ia merasakan itu. Dan sayangnya bagi Vladimir Kuzmin, ia merasakan itu juga.
Bintang Inggris ini mencetak sebuah keputusan mayoritas yang tipis dalam laga catchweight Muay Thai melawan pria Rusia itu. Ini adalah hasil yang bahkan menurut Haggerty dapat berpihak pada siapa pun dalam wawancaranya seusai laga.
Namun, pada akhirnya, ia menggunakan tendangan dan pergerakan lihai untuk mencuri kemenangan itu.
Mantan Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai ini menyulitkan Kuzmin selama sembilan menit dengan memutari serangan kuat lawannya dan menyarangkan tendangan tinggi. Ia menyambungkan bagian dalam kakinya ke dagu Kuzmin berkali-kali demi meraih keunggulan di kartu penilaian juri.
Dengan kemenangan itu, Haggerty membawa catatan rekornya ke 19-4. Dan, karena laga ini awalnya dijadwalkan di bantamweight, mantan penguasa flyweight Muay Thai ini akan segera menemukan dirinya melawan penantang berperingkat dalam divisi barunya ini.
Emilbek Uulu Temukan Ritmenya, Beri Kekalahan Pertama Fitikefu
Ruslan “Snow Leopard” Emilbek Uulu membutuhkan beberapa saat untuk memulai laga welterweight MMA melawan Isi “Doxz” Fitikefu, namun ia mengejar ketinggalan untuk mengatasi petarung Tonga-Selandia Baru yang cepat dan agresif itu.
Bintang asal Kirgistan itu menggunakan kemampuan lengkapnya untuk membuat Fitikefu frustrasi, saat ia mendaratkan kombinasi indah dan beberapa takedown krusial pada akhir laga untuk meraih keputusan terbelah yang sangat tipis itu.
Fitikefu mulai beraksi dengan kuat saat ia menggunakan kecepatan dan kelihaian tinjunya, dan tekanan majunya itu nampak membuat Emilbek Uulu kehilangan keseimbangan.
Namun, “Snow Leopard” akhirnya mulai mengandalkan jab-nya, dan ia membalas agresi lawannya itu dengan tendangan rendah efektif.
Emilbek Uulu melanjutkan formula yang sukses itu sampai akhir laga, menjaga lawannya di jarak aman dan menyambungkan sepasang takedown penting pada ronde ketiga. Gerakan terakhirnya itu tiba saat ia membalas tendangan rendah Fitikefu demi mendaratkan double-leg, yang memastikan hasil laga ini.
Kemenangan itu membawa catatan rekor Emilbek Uulu menjadi 3-1 di ONE Championship dan 20-3 secara keseluruhan, sementara Fitikefu mengalami kekalahan pertama dalam karier bela diri campurannya.
Teknik BJJ Kelly Cepat Atasi Kemampuan Sambo Molchanova
Danielle Kelly hampir tidak mengeluarkan keringat saat mencetak sebuah kemenangan lain bagi disiplin Brazilian Jiu-Jitsu dalam persaingan panas antara BJJ dan sambo.
Atlet kelahiran Philadelphia ini sangat dominan dari awal sampai akhir laga atomweight submission grappling-nya melawan Juara Dunia Sambo empat kali, Mariia Molchanova, sebelum meraih kemenangan via rear-naked choke hanya dalam waktu dua menit sejak laga dimulai.
Kelly tak membuang waktu untuk membawa laga ke atas kanvas, dimana ia segera masuk ke posisi guard dan menarik lawannya ke dalam posisi close guard andalannya.
Lalu, pemegang sabuk hitam BJJ ini berusaha meraih punggung lawan dan mulai mengancam dengan kuncian leher – seluruhnya dalam waktu 30 detik pertama.
Namun, Molchanova juga cukup handal, dan ia menahan kuncian rear-naked choke itu selama mungkin. Di satu titik, ia bahkan kembali berdiri dengan Kelly yang masih bergantung di punggungnya.
Secara mengejutkan, beberapa detik kemudian, wanita A.S. itu membanting lawannya ke ground, dan tekanan keras di kunciannya itu mampu memaksa lawannya tap out. Submission mengejutkan ini memberi kemenangan perdana bagi Kelly di dalam Circle – dengan bonus penampilan US$50.000.
Nolan Cetak Kemenangan Dominan Atas Abasolo
Liam Nolan memulai kartu awal dengan penuh gaya saat dirinya mencetak kemenangan mutlak atas pendatang baru ONE Championship Eddie Abasolo dalam laga lightweight Muay Thai mereka.
Bintang Inggris ini sangat aktif sejak awal laga, dimana ia mendaratkan serangan ke arah rivalnya asal A.S. itu sementara masuk ke dalam clinch demi menghindari serangan balasan.
Abasolo mencoba menggunakan footwork dan pergerakan yang memberinya julukan “Silky Smooth,” tapi ia berjuang demi meraih posisi untuk melawan kekuatan dan ukuran tubuh Nolan – dan ia menemukan dirinya terjatuh di atas kanvas beberapa kali.
Striker debutan ini mampu meningkatkan serangan di pertengahan laga, saat ia mencoba menghindar dan mengayun demi melewati serangan Nolan. Tetapi, “Lethal” terbukti terlalu cepat dan memberi tendangan keras ke arah kepala dan jab tajam kapan pun lawannya berdiam sejenak.
Stanza terakhir laga ini menampilkan pertempuran keras, karena keduanya melontarkan siku keras ke arah satu sama lain. Aksi brutal ini berlanjut sampai bel akhir pertandingan, tetapi penampilan Nolan secara keseluruhan hanya berarti bahwa keputusan itu sudah jelas.
Pria berusia 25 tahun ini meraih kemenangan ketiganya di ONE, membawa catatan rekor keseluruhannya menjadi 21-7-1, serta tetap membuktikan diri sebagai mantan Juara Dunia WBC Muay Thai.