Ham Seo Hee, Zhang Peimian, Akbar Abdullaev Raih Kemenangan Krusial Di ONE Fight Night 8
Pada Sabtu pagi, 25 Maret, organisasi bela diri terbesar di dunia ini kembali ke Singapore Indoor Stadium untuk menggelar ONE Fight Night 8: Superlek vs. Williams di Prime Video.
Para penggemar bersemangat menantikan laga utama dan laga pendukung utama di gelaran ini, namun terdapat delapan pertandingan yang terjadi sebelumnya mampu membuat para penonton yang hadir terpukau, begitu pula mereka yang menyaksikan dari seluruh dunia.
Berikut adalah rangkuman singkat tentang apa yang terjadi di “Kota Singa,” Sabtu pagi lalu.
Ham Seo Hee Amankan Kemenangan Atas Itsuki Hirata
Dalam sebuah laga atomweight MMA sengit yang memanas selama empat bulan lamanya, atlet Korea Selatan Ham Seo Hee meraih kemenangan mutlak atas bintang Jepang Itsuki Hirata.
Kemampuan striking “Hamzzang” yang unggul segera terlihat, saat perwakilan Team MAD ini mendaratkan beberapa rangkaian pukulan dan tendangan kiri ke arah Hirata yang mengincar takedown.
Walau permainan stand-up Ham mampu mendesak Hirata ke posisi bertahan, “Android 18” memang menemukan cara mengamankan beberapa takedown. Tetapi, penantang #2 itu tetap tajam di atas kanvas, menyerang rivalnya dengan beberapa teknik tersendiri, serta bangkit kembali.
Keputusan mutlak itu memperpanjang kemenangan beruntun milik Ham menjadi sembilan, serta membawa catatah rekornya menjadi 26-8.
Akbar Abdullaev Coreng Oh Ho Taek Dalam Waktu 44 Detik
Dalam aksi featherweight MMA, Akbar Abdullaev merangkum debut promosionalnya dengan TKO ronde pertama atas Oh Ho Taek. Bintang tak terkalahkan itu hanya membutuhkan 44 detik untuk menyelesaikan tugasnya.
Abdullaev segera mempertegas niatnya dengan menyambungkan jab dan serangan tubuh saat ia menutup jarak.
Hal itu memicu Oh membalas dengan jab miliknya, tetapi pejuang Kirgistan itu menghindar dan membalas dengan uppercut keras, serta serangkaian hammer fist demi mengamankan kemenangan ronde pertama kedelapannya.
Hasil ini memberi Abdullaev bonus penampilan senilai US$50.000, membawa catatan rekornya menjadi 9-0, serta menjaga tingkat penyelesaiannya tetap di 100 persen.
Zhang Peimian Berjaya Di Aksi Liar Kontra Torepchi Dongak
Mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Strawweight Kickboxing Zhang Peimian mengatasi usaha keras dari pendatang baru promosional Torepchi Dongak untuk meninggalkan Singapura dengan kemenangan mutlak.
Keduanya bertarung dengan ritme keras sepanjang tiga ronde penuh dalam laga strawweight kickboxing mereka, dimana keduanya tak menunjukkan rasa takut saat mereka bergerak maju dan bertukar serangan demi serangan.
Pada akhirnya, kecepatan pukulan dan kemampuan untuk memadukan kombinasi serangan milik striker Tiongkok berusia 19 tahun itu terbukti menjadi pembeda.
Dengan sebuah aksi impresif lainnya, “Fighting Rooster” membawa catatan rekor profesionalnya menjadi 17-2 dan membawa pulang bonus penampilan senilai US$50.000 untuk usahanya dari Chairman dan CEO ONE Chatri Sityodtong.
Aslanbek Zikreev Bertahan Dari Aksi Awal, Ungguli Rui Botelho
Penantang peringkat kedua strawweight Muay Thai Aslanbek Zikreev mungkin memang menggantikan Danial Williams melalui pemberitahuan singkat, namun bahkan dengan persiapan minimal, ia mengatasi bintang Portugis Rui Botelho via keputusan terbelah dalam laga catchweight Muay Thai 128 pound itu.
Setelah membuat warga Lisbon itu frustrasi pada stanza pembuka, Zikreev meningkatkan tempo pertarugan pada ronde kedua dan ketiga, dimana ia menekan Botelho dari awal sampai akhir – bahkan mengancam dengan tendangan memutar andalannya.
Sebuah pukulan kiri keras dari dinamo Portugis ini menjatuhkan pria Rusia lawannya pada akhir ronde ketiga, namun ia segera bangkit kembali dan melontarkan berbagai serangan lain.
Pada akhirnya, dua dari tiga juri di sisi Circle memberi kemenangan itu bagi Zikreev, yang membawa catatan rekornya menjadi 12-3.
Keito Yamakita Bersinar Lewat Kekemenangan Atas Alex Silva
Petarung MMA sensasional Jepang Keito Yamakita tak dapat meminta debut yang lebih baik lagi bersama ONE, saat ia membawa pulang kemenangan besar yang diraihnya atas mantan Juara Dunia ONE Strawweight Alex Silva.
Petarung tak terkalahkan berusia 26 tahun itu menampilkan kemampuan gulat elite dan ground-and-pound kejam selama tiga ronde keras itu, dimana ia menyarangkan serangan ground keras ke arah mantan pemegang gelar itu dan mengancam dengan percobaan submission.
Walau Silva memiliki permainan ground kelas dunia, adalah “Pocket Monk” yang memenangkan sebagian besar adu scramble di atas kanvas.
Dengan sebuah aksi spektakuler dalam debut promosionalnya, Yamakita membawa catatan karier sempurnanya menjadi 8-0 dan dapat menjadi ancaman baru bagi divisi strawweight MMA.
Eddie Abasolo KO Niclas Larsen
Eddie Abasolo meraih kemenangan perdananya di ONE melalui KO spektakuler yang mempersiapkan ritme keras pada gelaran ini. Atlet A.S. ini mendaratkan sebuah straight kanan kuat yang membungkam Niclas Larsen pada menit 2:14 ronde kedua dalam laga Muay Thai catchweight 158,5 pound mereka.
Abasolo menyambungkan sebuah siku kanan indah yang membuka luka di alis kiri petarung Denmark.
“Silky Smooth” mencoba dengan kemampuan terbaiknya untuk mendaratkan lebih banyak serangan siku keras lainnya selama stanza pembuka itu, namun penantang #5 featherweight Muay Thai lawannya menyadari taktik itu.
Larsen kembali bangkit pada ronde kedua, bahkan menggoyahkan rivalnya dengan hook kiri yang sangat brilian. Tetapi, pukulan itu, hanya membakar kembali semangat di dalam diri Abasolo.
Atlet A.S. itu segera menyambungkan dengan pukulan straight kanan sempurna yang menjatuhkan “Dreamchaser” dan memaksa wasit untuk menghentikan laga.
Dengan kemenangan KO itu, Abasolo membawa catatan rekornya menjadi 14-4.
Iman Barlow Raih Keputusan Atas Ekaterina Vandaryeva
Iman Barlow meraih kemenangan keduanya dalam jajaran strawweight Muay Thai dengan sebuah aksi dominan atas Ekaterina Vandaryeva.
Striker Inggris ini berulang kali menyarangkan tendangan kerasnya ke kaki dan tubuh petarung Belarusia lawannya, sementara tetap menjaga pertahanannya dari pukulan keras “Barbie.”
Vandaryeva mencoba menemukan jalur menuju kemenangan dengan beberapa tendangan memutar, namun “Pretty Killer” tetap unggul untuk meraih keputusan mutlak dan memperpanjang catatan rekor impresifnya menjadi 97-6.
Tammi Musumeci Ungguli Pemegang Sabuk HItam BJJ Basilio
Pendatang baru Tammi Musumeci bersinar dalam laga strawweight submission grappling melawan sesama pemegang sabuk hitam BJJ elite Bianca Basilio.
Warga New Jersey menyerang dari posisi guard selama sebagian besar dari laga keras selama 10 menit ini, dimana ia menemukan cara untuk mengamankan beberapa percobaan leg lock. Basilio tetap mencari celah untuk melakukan pass guard dan mengincar leg lock miliknya.
Tetapi, Musumeci memang menjadi grappler yang lebih agresif dalam laga ini. Kenyataan itu, termasuk percobaan leg lock yang sangat dalam, mengamankan kemenangan mutlak dan membawa catatan kariernya menjadi 76-20.