Ikeda Hentikan Elipitua Via Pukulan Ke Arah Tubuh Di Ronde Ketiga
Dalam laga antara petinju versus pegulat, kekuatan pukulan Senzo Ikeda terbukti menjadi senjata terbaik melawan bintang Indonesia Elipitua “The Magician” Siregar di Singapore Indoor Stadium.
Pemukul keras berusia 39 tahun itu menemukan sasaran untuk serangan tinju ke arah tubuh dan meraih TKO pada ronde ketiga dalam laga strawweight bela diri campuran mereka di ONE: HEAVY HITTERS, Jumat, 14 Januari.
Setelah bel pertandingan berbunyi, veteran Jepang ini dengan yakin maju ke tengah Circle dengan kedua tangan di bawah, memancing dengan jab dan melontarkan tendangan rendah ke arah Siregar.
Ikeda mementahkan percobaan takedown pertama atlet Indonesia ini untuk merebut momentum dan menggoyahkan rivalnya dengan kombinasi hook kanan-hook kiri yang keras.
Hal ini membuat “The Magician” kembali mencoba dan ia pun berhasil menjatuhkan lawannya. Elipitua tak dapat menahan lawannya di bawah, namun ia terus bertahan dengan game plan-nya dan mencetak takedown lainnya tiap kali Ikeda kembali berdiri.
Ia juga mendaratkan beberapa serangan lutut keras saat mantan petinju itu melakukan scramble untuk kembali berdiri, namun perwakilan Paraestra Matsudo ini menghujaninya dengan pukulan untuk mengakhiri stanza pembuka.
Aksi keras nan kejam itu berlanjut pada ronde kedua, saat Ikeda mengikuti lawannya dan mencoba mendaratkan pukulan jarak jauh. Namun, Elipitua berhasil menyengatnya dengan beberapa cross kanan yang solid.
Tiap kali Ikeda terlalu berkomitmen dengan rangkaian serangannya, perwakilan Bali MMA ini membuatnya membayar dengan sebuah takedown, beralih ke posisi atas (top position) dan bahkan hampir menyarangkan rear-naked choke – yang ditahan Ikeda dengan usaha keras.
Namun, sebuah serangan ilegal ke arah Elipitua menyebabkan laga ini terhenti sejenak, dan setelah laga ini berlanjut, ia pun merangsek maju dengan serangan lutut dan pukulan untuk mengakhiri ronde.
Kedudukan masih cukup imbang pada stanza penutup, dan Ikeda merangsek maju untuk menyarangkan pukulan kanan dan shovel hook keras ke arah tubuh. Elipitua berusaha meredam tekanan itu dengan takedown, namun ia tak dapat menjaga lawannya di ground.
Kembali di atas kakinya, bintang veteran ini tetap mengincar tubuh rivalnya – dan usaha itu terbayar.
Sebuah hook kiri keras menarik perhatian “The Magician,” dan sebuah pukulan tajam lainnya ke arah solar plexus membuatnya meringis. Mengetahui dirinya dapat meraih penyelesaian, Ikeda terus menyerang ke arah tubuh pria asal Medan itu sampai wasit memisahkan mereka pada menit 2:00 ronde ketiga.
Berkat penyelesaian ini, Ikeda pun meraih kemenangan beruntun bersama ONE untuk pertama kalinya, membawa catatan rekor keseluruhannya menjadi 12-5-1, serta membuktikan dirinya masih menjadi ancaman berbahaya.
Baca juga: Giannis Stoforidis Patahkan Beybulat Isaev Via KO 31 Detik
