Iuri Lapicus Akhiri Perlawanan Shannon Wiratchai Dalam Debutnya

Iurie Lapicus YK4_2644

Iuri Lapicus menciptakan dampak besar dalam debutnya bersama ONE Championship pada hari Jumat, 17 Mei.

Atlet tak terkalahkan berusia 23 tahun itu mengatasi Shannon “OneShin” Wiratchai dalam waktu kurang dari tiga ronde pada ajang ONE: ENTER THE DRAGON di Singapore Indoor Stadium.

Saat laga berlanjut, ia berhasil mendapatkan keunggulan dalam kontes ini dan mencetak submission atas atlet Thailand itu melalui kuncian rear-naked choke pada menit 3:10 di stanza terakhir.

Iurie Lapicus YK4_2510.jpg

Lapicus, yang mewakili Team Petrosyan, memulai laga divisi lightweight ini dengan sebuah tendangan keras dari kaki kanan ke arah tubuh lawan, sementara penyerang balik asal Thailand itu melakukan feint dan mencari celah serangan.

Atlet Moldova itu kemudian menggunakan serangan kuatnya untuk menutup jarak dengan rivalnya dalam stanza awal, namun Wiratchai mempertahankan diri dengan baik dan segera melakukan scramble saat ia terseret ke atas kanvas.

Pada awal ronde kedua, Lapicus menyerang dengan pukulan dan mengincar takedown. “OneShin” mempertahankan diri dari beberapa percobaan awal, namun perwakilan Team Petrosyan itu akhirnya mampu kembali menyeret rivalnya ke posisi bawah.

Iurie Lapicus YK4_2540.jpg

Lapicus tetap berada di posisi atas, atau top control, dan menyerang dengan pukulan dan sikunya untuk mencetak kerusakan. Sementara itu, Wiratchai berusaha melepaskan diri dari bawah lawannya.

Setelah menghabiskan sebagian besar ronde kedua di punggungnya, “OneShin” terlihat lebih segar pada awal ronde ketiga. Atlet 30 tahun asal Thailand ini mengetahui ia harus menyeimbangkan laga dan bergerak maju.

Wiratchai menyarangkan sebuah pukulan straight kiri dan serangan lutut di udara ke lawannya, serta mementahkan sebuah percobaan single-leg takedown. Pria asal Bangkok ini berlanjut mencetak poin dengan tangannya, serta mengancam dengan sebuah kuncian guillotine choke saat Lapicus masuk ke jarak serangnya.

Iurie Lapicus YK4_2727.jpg

Tanpa rasa takut, Lapicus akhirnya mampu membawa kontes ini kembali ke ranah ground dan langsung lanjut ke posisi mount.

Saat ia kembali dapat bernafas, atlet berusia 23 tahun ini merobek penjagaan atlet Thailand itu dengan sebuah sikutan keras dan mendaratkan rangkaian pukulan. Wiratchai mencoba beralih dari serangan itu, yang membuat atlet asal Moldova ini untuk meraih posisi kuncian rear-naked choke. “OneShin” tidak memiliki pilihan lain selain tap-out.

Dengan kemenangan tersebut, Lapicus membawa catatan rekor bela diri campurannya menjadi 13-0 dan memberi kesan mendalam di laga perdananya bersama ONE.

Selengkapnya di Berita

Yodlekpet ONE Friday Fights 85
Yodlekpet Or Atchariya Komawut FA Group ONE Friday Fights 68 46
ChristianLee AlibegRasulov 1200X800
Kade Ruotolo Blake Cooper ONE 167 72
Muangthai and Kongsuk
Rodtang Jitmuangnon Jacob Smith ONE157 1920X1280 28
Oumar Kane Marcus Almeida ONE Fight Night 13 63
Kongsuk Fairtex Yodlekpet Or Atchariya ONE Friday Fights 77 33
Jackie Buntan Martine Michieletto ONE Fight Night 20 28
Tawanchai PK Saenchai Superbon Singha Mawynn ONE Friday Fights 46 65 scaled
Superlek Kiatmoo9 Panpayak Jitmuangnon ONE 164 1920X1280 36
Panrit and Superball