Kade Ruotolo Desak Gabriel, Pertahankan Gelar Juara Dunia Lightweight Submission Grappling
Kade Ruotolo memastikan posisinya sebagai grappler lightweight terbaik di muka bumi dalam laga pendukung utama ONE Fight Night 5: De Ridder vs. Malykhin pada Sabtu pagi, 3 Desember ini.
Walau remaja berusia 19 tahun itu tak dapat meraih tap out dalam 10 menit ronde tunggal melawan Matheus Gabriel, tak ada keraguan bahwa ia layak mendapatkan keputusan juri demi mempertahankan gelar Kejuaraan Dunia ONE Lightweight Submission Grappling miliknya.
Ruotolo memulai dengan cepat di Mall of Asia Arena, Manila, Filipina, saat ia mengejar rivalnya asal Brasil itu dan membantingnya ke atas kanvas dari body lock.
Pemegang gelar ini berusaha melakukan pass guard, mencoba mengamankan foot lock sepanjang jalan, tetapi Juara Dunia BJJ berkali-kali Gabriel memiliki pertahanan yang sempurna.
Tak mendapatkan hasil, Ruotolo memutuskan untuk melewati kedua kaki penantangnya dan mendarat dengan belitan kaki dalam scramble yang terjadi, dimana ia hampir saja mengamankan knee bar.
Gabriel mampu bertahan, melepaskan diri, serta terus berusaha bekerja dari posisi guard tiap kali ia dijatuhkan, tetapi adalah Ruotolo yang mengincar submission di tiap kesempatan. Sebuah celah lain terbuka saat remaja sensasional itu meraih heel hook, tapi veteran Brasil itu mampu lolos.
Setelah 10 menit berakhir dalam ronde tunggal itu, para juri memberi kemenangan bagi Ruotolo. Tapi, pria asal California ini tak puas karena gagal mendapatkan penyelesaian yang sangat ia inginkan.
Dalam wawancara seusai laga bersama Mitch Chilson, Ruotolo berkata:
“Saya mencoba sebaik mungkin. Saya mendesak ritme itu. Maaf pada kalian semua, saya akan sangat ingin mendapatkan submission, namun saya selalu mencoba yang terbaik untuk memberi aksi keras!”