KO Mengejutkan Rambolek, Kemenangan Besar Kongchai Jadi Sorotan Di ONE Friday Fights 7
Gelaran mingguan ONE Championship dari Lumpinee Boxing Stadium terus membuat banyak spektator di seluruh dunia tercengang pada Jumat, 3 Maret lalu.
ONE Friday Fights 7 menampilkan tiga laga MMA dan sembilan aksi Muay Thai yang memanaskan Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand.
Berikut adalah rangkuman dari segala sesuatu yang terjadi di arena olahraga tarung paling terkenal di Thailand – yang dimulai dengan aksi puncak malam itu.
Rambolek Raih KO Mengejutkan Atas Theeradet Di Laga Utama
Memuncaki laga Jumat lalu adalah aksi catchweight Muay Thai 143 pound antara Rambolek Chor Ajalaboon dan Theeradet Chor Hapayak.
Ronde pertama menjadi saksi dari tiga menit penuh persaingan sengit, dimana keduanya bertukar pukulan dan tendangan. Namun, pada ronde kedua, Rambolek memasukkan hook kiri keras ke arah rusuk Theeradet sebelum menyarangkan pukulan kanan ke rahangnya.
Perwakilan Chor Hapayak itu terhuyung ke depan, lalu ke belakang, dan wasit pun menengahi laga pada detik ke-10 ronde itu.
Untuk KO yang sangat menarik ini, Rambolek pun membawa catatan rekornya menjadi 61-12-3.
Kongchai Cetak Dua Knockdown Sebelum Raih Kemenangan Besar Atas Chalamkhao
Chalamkhao PK Saenchai nampak memiliki beberapa jawaban bagi gaya bertarung yang dibawa oleh Kongchai Chanaidonmueang pada ronde pembuka aksi strawweight Muay Thai mereka, tetapi itu tak bertahan sampai tiga ronde penuh.
Walau Chalamkhao berusaha dengan baik untuk membalas tendangan kiri kuat lawannya, Kongchai masih memimpin dalam sebagian besar pertukaran serangan itu.
Mantan Juara Dunia Rajadamnern Stadium Muay Thai itu beraksi penuh kekuatan saat laga berlanjut, dimana hal ini berpuncak di sepasang knockdown pada stanza terakhir yang memastikan kemenangan mutlaknya dan membawa catatan rekornya menjadi 69-10-3.
Pukulan Kanan Keras Ritnaka Beri Keputusan Terbelah Atas Rittidet
Pukulan kanan Ritnaka Or Bor Jor Nakhonpanom dengan sarung tangan MMA 4-ons itu memang berisi kekuatan luar biasa.
Pada akhirnya, senjata andalan pria Thailand ini membantunya meraih kemenangan terbelah (split decision) atas Rittidet Kiatsongrit dalam duel catchweight Muay Thai 118 pound mereka.
Pria berusia 21 tahun ini memastikan bahwa rivalnya merasakan seluruh kekuatan itu, saat ia melepaskan beragam pukulan yang selalu berakhir dengan straight kanan atau varian dari teknik overhand.
Sementara itu, Rittidet mengumpulkan kerusakan dengan kakinya di sepanjang sembilan menit itu, dimana ia melontarkan serangkaian tendangan kiri ke arah kepala, tubuh dan kaki lawannya.
Dengan kemenangan atas mantan Juara Dunia Rajadamnern Stadium Muay Thai ini, Ritnaka membawa catatan rekornya menjadi 61-10-1.
Petbanrai Raih Kemenangan Dalam Aksi Sensasional Atas Sagaengarm
Petbanrai Singha Mawynn merebut kemenangan mutlak atas Sagaengarm Jitmuangnon dalam laga catchweight Muay Thai 113 pound mereka – tetapi itu semua tidak datang dengan mudah.
Sejak awal laga, kedua pejuang Thailand ini melontarkan pukulan liar ke arah satu sama lain, tetapi setelah pemanasan singkat itu, Petbanrai beralih ke serangan siku dan lutut tajam.
Walau Sagaengarm mampu menandingi ritme kompatriotnya, perwakilan Singha Mawynn ini beraksi cukup kuat untuk mendapatkan poin di kartu penilaian juri.
Dengan kemenangan itu, Petbanrai membawa catatan rekornya menjadi 60-19-2.
Alves Ungguli Kwanjai Via Keputusan Terbelah Tipis
Yuly Alves and Kwanjai Sor Tawanrung engaged in a thrilling three-round strawweight Muay Thai battle that went right down to the wire.
Thailand’s Kwanjai seemed to have the early initiative with strong kicks, punches, and elbows, but her Brazilian foe met her in the middle and never took a backward step.
Alves then fired back in rounds two and three, maintaining a relentless pace with her boxing to eke out a razor-tight split decision victory and extend her pro record to 29-6.
Samingdam Hentikan Rittidet Via TKO Ronde Kedua
Samingdam Chor Ajalaboon bertahan dengan serangan dasar untuk mengungguli Rittidet Sor Sommai dalam aksi catchweight Muay Thai 132 pound mereka, serta menutup debutnya bersama ONE dengan TKO ronde kedua yang impresif.
Setelah menyerang cepat ke arah rivalnya pada tiga menit pembuka, Samingdam melontarkan kombinasi one-two kilat di awal ronde kedua dan mengikuti dengan jab maju yang menjatuhkan Rittidet.
Saat laga berlanjut, ia kembali mengeluarkan kombinasi tinju lainnya yang memaksa wasit menghentikan laga pada detik ke-25 ronde tersebut.
Dengan penyelesaian ini, pria Thailand itu membawa catatan rekornya menjadi 59-31-1.
Yodphupa Menangi Aksi Tiga Ronde Kontra Musaev
Di pertengahan ONE Friday Fights 7, Yodphupa Wimanair dan Ilyas Musaev beradu selama sembilan menit penuh dalam aksi bantamweight Muay Thai, dan setelah itu semua usai, pria Thailand ini merebut kemenangan mutlak.
Petarung berusia 19 tahun ini menekan keras di awal, dimana ia menghancurkan pertahanan pria Rusia lawannya dengan serangan lutut dan siku. Hal itu mengumpulkan kerusakan dan poin yang cukup bagi dirinya pada ronde-ronde berikut, walau Musaev sempat meningkatkan serangan.
Dengan kemenangan ini, Yodphupa membawa catatan rekornya dalam striking menjadi 61-9-1.
Phillips Cetak KO Cepat Atas Parker
Lawrence Phillips tak membuang waktu untuk mengumumkan kehadirannya pada para penggemar di seluruh dunia.
Petarung heavyweight ini bertemu dengan sesama debutan ONE, Ben Parker dalam laga derbi bela diri campuran antar petarung A.S. yang berakhir dalam waktu 18 detik.
Keduanya bertukar beberapa serangan tentatif sebelum Phillips mengamankan body lock dan membanting lawannya ke atas kanvas, dimana itu memisahkan Parker dari kesadarannya dan menjaga rekos sempurna bagi Philips di awal karier MMA-nya.
Mardani Ungguli Khamidov Selama Tiga Ronde Penuh
Arash Mardani menggunakan teknik grappling elite miliknya untuk mengatasi Mamurjon Khamidov dalam laga middleweight MMA mereka, dimana ia pun meraih kemenangan mutlak yang layak setelah 15 menit beraksi.
Pria Iran ini membawa aksi ke atas kanvas sejak awal, dimana ia menggunakan posturnya untuk menjepit lawannya itu di ground sementara ia berusaha mengamankan berbagai variasi kuncian leher.
Khamidov hampir tak dapat melakukan apa pun dari posisi guard. Kapan pun ia mencoba melepaskan diri, Mardani menghentikannya usahanya dan memaksanya beralih ke posisi turtle, dimana ia semakin menyerang dengan ragam pukulan dan hampir menyarangkan sepasang submission kuat.
Atlet Uzbekistan itu mengalami kekalahan perdana dalam karier MMA-nya, sementara Mardani meraih kemenangan profesional keduanya.
Brierley Cetak KO 69 Detik Atas Rungnapa
Saat Lisa Brierley menyentuh rahang lawannya, mereka pun terjatuh.
Wanita asal Inggris berusia 32 tahun ini hanya membutuhkan waktu 69 detik untuk mematahkan rival lamanya Rungnapa Por Muangpetch dalam laga catchweight Muay Thai 110 pound mereka.
Brierley menangkap Rungnapa dengan pukulan kanan pendek yang melipat wanita Thailand itu di posisinya berdiri.
Dengan kemenangan ini, Brierley mendorong catatan rekornya dalam striking menjadi 24-10-1.
Kim Kunci Manfredi Pada Ronde Pertama
Petarung Korea Selatan So Yul Kim mendominasi atlet Prancis Souris Manfredi dalam aksi bela diri campuran pertama malam itu, dimana ia mengunci leher lawannya sampai ia tak sadarkan diri pada stanza awal laga atomweight mereka.
Veteran ONE Warrior Series ini mengejutkan Manfredi di awal dengan pukulan kanannya, sebelum ia menyeretnya ke bawah dan mendominasi dari posisi atas (top position).
Saat striker Prancis ini membuka celah di lehernya, Kim menyarangkan guillotine choke yang sangat rapat dan membuat lawannya tertidur pada menit 4:12 dan memperpanjang catatan rekor profesionalnya menjadi 7-1.
Samingdam Raih Keputusan Juri Atas Jurayev
Sepasang debutan ONE Championship, Samingdam Looksuan dan Shakhriyor Jurayev, tampil sangat impresif di laga pembuka malam itu. Dan, setelah aksi flyweight Muay Thai yang tipis ini, bintang Thailand itu meninggalkan ring dengan kemenangan mutlak.
Samingdam tetap tenang setiap kali dirinya menerima serangan lawan dan membalas dengan kombinasi miliknya, termasuk sepasang pukulan overhand kanan kuat yang menjatuhkan atlet Uzbekistan itu untuk satu-satunya delapan hitungan wasit dalam laga ini.
Dengan kemenangan ini, perwakilan Looksuan itu meningkatkan catatan rekor profesional dalam kickboxing dan Muay Thai menjadi 38-4.