‘Lebih Dari Siap’ – Jonathan Haggerty Berlatih Dalam Ketinggian Denver Jelang Laga Kejuaraan Dunia Melawan Superlek

Jonathan Haggerty Felipe Lobo ONE Fight Night 19 127 scaled

Jonathan “The General” Haggerty tak ingin bergantung pada keberuntungan jelang laga akbar melawan “The Kicking Machine” Superlek Kiatmoo9 dalam laga utama ONE 168: Denver.

Sang megabintang dari Inggris akan mempertahankan Gelar Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai dari sosok yang disebut sebagai striker pound-for-pound terbaik di dunia di Ball Arena pada 6 September waktu Amerika.

Ajang ini akan berlangsung pada Sabtu, 7 September, waktu Indonesia.

Superlek datang ke laga tersebut sebagai Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing dengan 10 kemenangan beruntun termasuk atas Rodtang Jitmuangnon dan Takeru Segawa.

Sadar dengan tantangan di hadapannya, Haggerty telah melakukan semua yang dibutuhkan demi menjaga sabuk emasnya.

Ia bicara pada onefc.com:

“Kami telah melakukan semuanya. Saya paham semua orang mengatakan ini, tapi ini adalah pemusatan latihan terberat yang pernah saya lakukan. Ini adalah 13 minggu dengan kerja keras, diet, dan sangat padat.”

“The General” menghabiskan sembilan pekan pertamanya untuk membangun stamina dan menajamkan senjatanya di Thailand, dan melanjutkan persiapannya dalam ketinggian Denver.

Sebagai Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai dan Kickboxing dengan tiga finis spektakuler, Haggerty merasa ada dalam versi terbaik dirinya.

Semua latihan keras di Denver demi menyesuaikan diri dengan ketinggian telah meningkatkan permainannya. Ia yakin pengorbanannya akan berbuah manis di malam laga:

“Kami melakukan aklimatisasi di Denver. Saya kira datang ke sini empat minggu sebelum laga adalah ide yang bagus.

“Kami hanya ingin memulai lebih awal. Kami ingin sampai lebih dulu sesegera mungkin. Jadi kami datang ke Denver empat minggu sebelumnya untuk melakukan aklimatisasi, membiasakan diri agar tak ada lagi alasan. Jadi ketika laga itu dimulai, kami lebih dari siap.”

Haggerty mengakui oksigen Denver yang tipis cukup membebani paru-parunya.

Namun empat minggu yang ia habiskan di pegunungan telah mendorong badannya hingga batas akhir untuk menyesuaikan diri dengan ketinggian. Ia pun siap untuk tanding lima ronde jika dibutuhkan.

Selain keuntungan fisik karena telah menyesuaikan diri dengan lingkungan, hal itu menajamkan mentalnya:

“Kami berada di dataran tinggi, dan saya mencoba bernafas setelah melakukan padding yang melelahkan. Ini sangat sulit. Hari pertama kami tiba di sini, itu sangat sulit. Namun, kami telah melakukan banyak hal untuk aklimatisasi lebih awal, dan kami juga berlari di pegunungan untuk meningkatkan stamina.

“Maksudku ini adalah sebuah keuntungan, tapi secara garis besar juga bagus untuk pikiran, kan? Pastikan Anda siap dan melangkah ke depan.”

Haggerty Berlari Di Red Rocks: ‘Di Sini Sangat Alami’

Meskipun pemusatan Jonathan Haggerty untuk Superlek Kiatmoo9 adalah yang paling berat dalam kariernya, ia juga menikmati waktu untuk melihat keindahan sekeliling di Colorado.

Ia bicara tentang minggu-minggu yang dihabiskannya di pegunungan:

“Saya menyukainya. Saya suka budaya di sini, semuanya. Saya menyukai pegunungan dan dikelilingi oleh pegunungan. Kami berada di sana pagi ini, lari melewati gunung. Di sini semua sangat alami.”

Sang bintang Inggris telah menikmati pemandangan indah itu dalam keseharian latihannya, bahkan menjalani latihan kardio di Red Rocks Park di pinggiran Denver:

“Jadi hari ini kami mendaki Red Rocks untuk latihan di ketinggian. Kami berlari menaiki tangga, kadang juga sprint. Rasanya sangat sulit, tapi setiap latihan memang seperti itu. Saya menikmati kesulitan. Jika tidak sulit, saya tidak menikmatinya.”

Dikelilingi dengan udara pegunungan yang bersih dan pemandangan indah, Haggerty menemukan motivasi tambahan yang mendorongnya lebih keras sambil menyiapkan diri untuk ONE 168 dan laga blockbuster kontra Superlek.

Walau pemusatan yang dialaminya sangat berat, ia merasa senang telah menyelesaikannya di Denver. Jogging paginya di Red Rock juga jadi salah satu yang tak akan ia lupakan:

“Ya, sangat luar biasa. Atmosfernya, saya menikmati semuanya. Terutama ketika matahari mulai bersinar.

“Jadi ini adalah pengalaman yang sangat luar biasa, terutama kami semua bisa merasakannya. Saya akan kembali lagi lain kali.”

Selengkapnya di Berita

Superlek Kiatmoo9 Takeru Segawa ONE 165 15 scaled
Superlek Kiatmoo9 Panpayak Jitmuangnon ONE 164 1920X1280 49
OFF79 Main Event
Kana ONE 1200X800
Kompet Fairtex Kongchai Chanaidonmueang ONE Friday Fights 58 45
JonathanHaggerty ChatriSityodtong SuperlekKiatmoo9 1920X1280
John Lineker Stephen Loman ONE Fight Night 14 44 scaled
Pakorn and Fabio Reis faceoff before ONE Friday Fights 79
Pakorn PK Saenchai Rafi Bohic ONE Friday Fights 68 11
Superlek Kiatmoo9 Kongthoranee Sor Sommai ONE Friday Fights 68 49
Mikey Musumeci Gabriel Sousa ONE 167 55
Jonathan Haggerty Superlek Kiatmoo9 ONE Friday Fights 72 3