Nakrob Lanjutkan Aksi Tak Terkalahkan, Reis Cetak KO Beruntun Di ONE Friday Fights 15
ONE Friday Fights 15 memberi sejarah baru bagi ONE Championship saat digelar secara langsung dari Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand, pada Jumat malam, 5 Mei waktu Asia.
Para penggemar menyaksikan aksi elektrik dari awal sampai akhir, dengan kemenangan dari posisi tertinggal dan KO sensasional yang terjadi di kartu ini.
Sebelum setiap mata tertuju ke belahan dunia bagian barat untuk gelaran debut ONE di Amerika Serikat, ONE Fight Night 10: Johnson vs. Moraes III, pada Sabtu pagi, mari kita simak aksi menarik dari ajang ONE Friday Fights 15 ini.
Nakrob Raih Tiga Kemenangan Beruntun Via Keputusan Atas Ploywitthaya
Kemampuan striking Nakrob Fairtex memang terlihat terlalu kuat bagi Ploywitthaya Chor Wimolsin dalam laga utama malam itu, saat ia melangkah dari aksi flyweight Muay Thai dengan kemenangan mutlak.
Aksi ini berlangsung sangat tipis di awal, tetapi Nakrob mengambil kendali pada ronde kedua dengan menjatuhkan rekan senegaranya itu menggunakan siku kanan dari jarak dekat.
Pada bel akhir pertandingan, atlet Fairtex itu mengeluarkan serangan yang cukup untuk mendapat anggukan dari ketiga juri. Kemenangan ini pun mendorong catatan rekor Nakrob menjadi 3-0 bersama ONE dan 62-20 dalam kariernya.
Siwakorn Bersinar Atas Theeradet Di Debut ONE
Siwakorn PK Saenchai memasuki laga catchweight Muay Thai 143 pound ini bersama Theeradet Chor Hapayak untuk memberi kesan kuat, dan debutan Thailand itu melakukannya.
Keduanya memberi ronde pertama yang sangat keras sembari berusaha mempelajari satu sama lain, tetapi adalah Theeradet yang merebut kesempatan untuk maju pada ronde kedua.
Namun, Siwakorn meningkatkan ritmenya pada ronde terakhir, dimana tekanan dan aksi itu meyakinkan ketiga juri untuk memberinya kemenangan, memperpanjang catatan rekornya menjadi 131-25-5.
Baramee Unggul Tipis Atas Muangsap Dalam Aksi Catchweight Muay Thai
Baramee Sujeebameekiew mengatasi Muangsap Kiatsongrit dengan keputusan mayoritas setelah tiga ronde aksi catchweight Muay Thai 137 pound, tetapi kemenangan itu memang tidak mudah diraihnya.
Baramee mendikte ritme itu dalam dua ronde pertama dengan mengedepankan kombinasi tinju keras dan tendangan rendah, tetapi kompatriotnya melawan.
Muangsap membawa aksi terbaiknya pada ronde ketiga, dimana ia menyambungkan pukulan yang mengenai rival yang mewakili Sujeebameekiew itu.
Namun, kebangkitan di saat terakhir itu memang tidak cukup bagi pria berusia 19 tahun ini, dan Baramee membawa pulang kemenangan itu untuk mendorong catatan rekornya menjadi 81-18-2.
Sibsan Ungguli Worlaphon Dalam Adu Semangat
Sibsan Nokkhao KorMor11 berjuang dengan semangat membara untuk merebut kemenangan terbelah (split decision) tipis atas Worlaphon Kiatchatchanun dalam laga catchweight Muay Thai 138,4 pound mereka.
Ini adalah pertarungan keras yang sarat dengan adu serangan antara sepasang atlet Thailand ini, yang tetap beradu dalam jarak dekat di sebagian besar ketiga ronde ini, bertukar kombinasi hook, serangan tubuh dan siku dalam jarak dekat.
Namun, pada akhirnya, dua dari ketiga juri itu menganggap serangan Sibsan lebih signifikan dan bersih, dimana ia pun mendapatkan kemenangan besar untuk membawa catatan rekor profesionalnya menjadi 61-18-2.
Chokdee Hentikan Dinneurthong Dalam Tiga Ronde Baku Hantam
Dalam sebuah laga ulang dari pertemuan terakhir mereka, Chokdee Maxjandee mampu untuk menghentikan Dinneurthong Muadphong191 untuk kedua kalinya saat keduanya bertemu dalam aksi catchweight Muay Thai 116 pound.
Chokdee menemukan sasaran bagi pukulan kanan kerasnya dalam laga ini, walau durabilitas Dinneurthong cukup mengganggunya dalam beberapa momen.
Tetapi, pria berusia 25 tahun itu terus mengenai rivalnya, dan ia akhirnya mampu menjatuhkan Dinneurthong pada menit 2:48 di ronde ketiga.
Kemenangan itu membawa catatan rekor menyeluruh Chokdee menjadi 52-15-5, dengan kemenangan beruntun di dalam ring ONE.
Jaising Rebut Penyelesaian Ronde Ketiga Atas Denpayak
Laga flyweight Muay Thai antara Jaising Sitnayokpunsak dan Denpayak Detpetchsrithong adalah salah satu pertempuran paling menarik abad ini.
Setelah ronde pembuka yang menegangkan, Jaising nampak memastikan kemenangan saat ia menjatuhkan rivalnya dua kali dengan cepat pada ronde kedua.
Namun, Denpayak kembali dengan sebuah knockdown miliknya sendiri – dan hanya bel akhir ronde itu yang mampu menyelamatkan rivalnya dari kekalahan.
Keduanya kembali beraksi pada ronde ketiga, sampai sebuah pukulan kanan keras dari Jaising mampu menghentikan laga itu pada menit 1:37, memperpanjang catatan rekornya menjadi 41-15-5.
Reis Raih KO Kedua Beruntun Atas Sangmanee
Fabio Reis melanjutkan aksi dominannya di ONE dengan KO ronde pertama yang menyakitkan atas Sangmanee PK Saenchai dalam aksi bantamweight Muay Thai mereka.
Setelah bertukar serangan pada menit pembuka, petarung kuat asal Portugis itu melepaskan hook kiri mematikan yang menjatuhkan Sangmanee seperti samsak lepas, dan meraih kemenangan KO pada menit 2:36 di ronde pertama.
Kemenangan ini menjadi kelanjutan yang layak bagi kemenangan KO miliknya atas Ferrari Fairtex di ajang ONE Friday Fights 4, serta membawa catatan kariernya menjadi 22-6.
Rungrawee Cetak Kemenangan Mutlak Atas Vladimir Gabov
Rungrawee Sitsongpeenong melanjutkan kemenangannya di ONE Friday Fights 3 dengan cara sempurna saat ia bertemu dengan Vladimir Gabov dalam aksi lightweight Muay Thai.
“Legatron” menjaga serangannya tetap cepat dan tajam sepanjang tiga ronde penuh, serta menghindari banyak dari rangkaian serangan rivalnya asal Rusia itu menuju sebuah kemenangan mutlak tegas kedua di dalam ring ONE.
Dengan hasil ini, warga Thailand itu membawa catatan rekor striking keseluruhannya menjadi 154-46-2.
Knockdown Saat Terakhir Beri Hill Keputusan Atas Satanfah
Nampaknya, Satanfah Sitsongpeenong akan dapat meraih kemenangan mudah setelah tiga ronde penuh aksi, namun Josh Hill memiliki ide yang lain.
Pukulan striker kuat asal Thailand ini sangat dominan sepanjang aksi catchweight Muay Thai 157 pound itu – tepat sampai pria Inggris lawannya mendaratkan siku kiri keras yang menjatuhkan rivalnya pada detik-detik terakhir.
Walau Satanfah kembali berdiri untuk bertahan sampai bel penutup, knockdown itu membawa keputusan juri secara mutlak bagi Hill, serta membawa catatan profesionalnya menjadi 34-11-1.
Alves Ungguli Kwankhao Dalam Aksi Muay Thai Keras
Yuly Alves tetap agresif sepanjang tiga ronde laga strawweight Muay Thai melawan Kwankhao Por Muangpetch demi meraih sebuah kemenangan mutlak.
Striker Brasil ini menempatkan tekanan ke arah rivalnya yang berusia 16 tahun itu sejak bel pembuka laga, dimana ia mendaratkan pukulan straight dan siku yang menjatuhkannya ke atas kanvas hanya dalam waktu 40 detik.
Namun, Kwankhao kembali berdiri, dan keduanya bertukar serangan keras sampai laga berakhir.
Serangan keras Alves itulah yang terbukti menjadi penentu, dan kemenangan besar ini memperpanjang catatan rekornya menjadi 30-6.
Abelardo Kembali Ke Jalur Kemenangan Via TKO Atas Grigorian
Setelah serangkaian perjalanan yang tak menguntungkan bersama ONE, Mark Abelardo kembali pada jalur yang tepat saat ia menghancurkan Taron Grigorian.
Kelihaian grappling Grigorian nampak memberinya keunggulan di awal laga bantamweight MMA mereka, tetapi Abelardo tetap mengandalkan striking tajamnya.
Bintang Selandia Baru-Filipina itu mengambil kendali pada ronde kedua, dimana ia mementahkan seluruh percobaan takedown rivalnya asal Armenia itu, serta mendaratkan serangan lutut keras demi memaksa wasit menghentikan laga di menit 2:56 ronde kedua dan memberinya kemenangan ke-21 di kariernya.
Gabriel Atasi Shaymanov, Raih Kemenangan Dalam Debut ONE
Lucas Gabriel dan Ibragim Shaymanov membuka ajang ini dengan aksi lightweight MMA keras yang berakhir di tangan para juri.
Kedua debutan ini memang ingin mencetak kesan pertama yang tegas, namun adalah Gabriel yang berasal dari Brasil itu yang menegaskan dirinya, mencetak poin dengan pukulan kiri keras di atas kaki dan mendikte sebagian besar aksi di atas kanvas – baik secara posisi dan via ground-and-pound.
Saat bel akhir pertandingan berbunyi, jelas bahwa perwakilan Nova Uniao Phuket itu cukup beraksi demi meraih kemenangan mutlak itu, serta membawa catatan rekornya menjadi 7-1.
