Nattawut, Menshikov, Ghazali, Smith Cetak Kemenangan Besar Pada Gelaran Bertabur KO, ONE Fight Night 17
Gelaran khusus Muay Thai perdana dari ONE Championship menjanjikan aksi keras, dan para atlet ini jelas membuktikan diri mereka pada jam tayang utama A.S., Jumat malam, 8 Desember, atau Sabtu pagi, 9 Desember waktu Asia.
Kartu pertandingan bertajuk ONE Fight Night 17: Kryklia vs. Roberts ini menampilkan berbagai aksi tak masuk akal dari awal sampai akhir, saat seluruh aksi kecuali satu laga tunggal berakhis via KO – dimana yang satu itu menjadi kandidat Fight of the Year.
Sebelum laga Kejuaraan Dunia antara Roman Kryklia dan Alex Roberts berlangsung, kami merangkum seluruh aksi awal dari sajian menarik dalam “seni delapan tungkai” di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand.
Nattawut Ungguli Lessei Dalam Tiga Ronde Baku Serang Epik
“Smokin” Jo Nattawut berjuang keras mengungguli petarung kuat Luke “The Chef” Lessei via keputusan mutlak dalam tiga ronde aksi featherweight Muay Thai menegangkan.
Pencetak KO berusia 34 tahun itu menjanjikan agresi keras dari awal, dan ia menjadi sangat agresif dengan berulang kali menutup jarak demi melawan petarung Amerika itu dari jarak dekat yang menjadikan laga ini sangat panas.
Aksi itu semakin meningkat pada ronde kedua saat Lessei mendesak Nattawut ke pojok ring dan melepaskan serangan siku berkali-kali.
Tetapi, veteran Thailand ini menelan seluruh serangan itu dengan baik, lalu membalas dengan memojokkan “The Chef” dan menyambungkan serangan siku dan tendangan dorong.
Saat laga ini dapat saja menjadi milik salah satunya pada kanto penutup, kedua striker itu mengincar penyelesaian besar, dan adalah petarung berusia 27 tahun Lessei yang hampir meraihnya.
Sebuah pukulan kanan pada saat-saat terakhir menggoyahkan “Smokin’” Jo, tetapi pendatang baru di ONE Championship itu tak dapat menyelesaikan tugasnya demi meraih momen tak terlupakan.
Setelah tiga ronde itu usah, tingkat serangan Nattawut yang cukup impresif ini mendapatkan bayaran setimpal. Ketiga juri memberi keputusan yang membawa dirinya kembali ke jalur kemenangan dan melindungi peringkat #4 miliknya dalam divisi featherweight Muay Thai yang sangat padat itu.
Rabah Kejutkan Saemapetch Dalam Satu Ronde Keras
Pendatang baru promosional Mohamed “The Eagle” Younes Rabah membungkam para penonton di Bangkok via KO ronde pertama mengejutkan atas petarung favorit penggemar Thailand dan penantang #3 bantamweight Muay Thai Saemapetch Fairtex dalam aksi catchweight 151,75 pound mereka.
Keduanya tak membuang waktu untuk bertukar serangan keras dengan sangat cepat, dimana masing-masing meraih knockdown hanya dalam waktu 30 detik di awal stanza pembuka itu.
Aksi ini hanya semakin panas. Berpostur besar dan kuat, pria Aljazair itu mengejutkan Saemapetch via kombinasi menakutkan untuk mencetak KO yang mengakhiri laga pada menit 2:29 ronde pertama, yang juga memuncaki debut tak terlupakan dan pertempuran liar itu.
Kemenangan ini juga membawa catatan karier Rabah menjadi 14-0 secara keseluruhan.
Menshikov Hancurkan Chafi Via KO Ronde Pertama
Banyak orang yang mengetahui frase populer ini, tetapi Dmitry Menshikov memang seperti itu. Pria Rusia ini beraksi “sedingin es” saat ia menghentikan Mouhcine “The Assassin” Chafi pada ronde pertama laga lightweight Muay Thai mereka.
Menshikov mencetak delapan hitungan pertama atas lawannya asal Spanyol-Maroko itu, tapi knockdown itu hanya membakar rivalnya. Chafi mulai membalas dengan serangan lutut, pukulan, siku, dan tendangan yang sempat memojokkan Menshkov.
Tetapi perwakilan Kuzbass Muay Thai dan Empire Club ini menemukan celah – dan ia mengambilnya.
Saat Chafi menyerang dengan liar, petarung kejam asal Rusia ini menjatuhkannya dengan hook kiri keras yang membuat para penonton sontak berdiri dan bersorak sorai.
Kemenangan KO terkalkulasi itu tiba pada menit 1:59 ronde pembuka, dan ini membawa catatan rekor profesional pria berusia 26 tahun itu menjadi 29-2, memberinya bonus penampilan senilai US$50.000, serta semakin mendekatkan dirinya pada kesempatan lain melawan penguasa divisi Regian Eersel.
Smith Kejutkan Goncalves Via KO Ronde Pertama
Jacob Smith mencetak kemenangan perdananya di ONE Championship dengan melipat penantang #2 Walter Goncalves pada ronde pertama laga flyweight Muay Thai mereka.
Itu adalah pertarungan yang sangat keras, dimana keduanya nampak gencar menerapkan keinginan mereka dalam posisi clinch dari awal laga.
Tetapi, adalah Smith yang mendaratkan serangan besar itu, dimana ia menyambungkan sebuah serangan siku pendek dan serangan lutut kiri ke arah tubuh, yang sekejap menghentikan pria Brasil itu pada menit 2:54 kanto pembuka.
Setelah kemenangan besar ini, petarung Inggris berusia 31 tahun itu bangkit dari kekalahan debutnya di tangan Juara Dunia ONE Flyweight Muay Thai Rodtang Jitmuangnon. Smith juga pulang dengan tambahan hadiah senilai US$50,000 setelah mendapat bonus penampilan perdana malam itu.
Ghazali Gilas Tabares Dalam Waktu 36 Detik
Johan “Jojo” Ghazali jelas tidak mengecewakan dalam debutnya di jam tayang utama A.S.
Remaja Malaysia-Amerika berusia 17 tahun itu hampir tak mengeluarkan keringat dalam aksi catchweight Muay Thai 141 pound melawan mantan penantang gelar Juara Dunia ONE Edgar Tabares, dimana ia dengan cepat mematahkannya dengan pukulan keras ke arah tubuh.
Ghazali menekan maju di belakang pukulan kuat, sebelum mendesak striker Meksiko itu ke pojokan dan melepaskan hook kiri keras ke ulu hati yang menyelesaikan laga hanya setelah 36 detik saja.
Dengan kemenangan besar ini, “Jojo” membawa rekornya bersama ONE menjadi 5-0 dengan empat KO. Catatan kariernya kini berada di posisi 24-6, dan ia nampak bersemangat untuk terus melawan striker flyweight terbaik dunia di ONE Championship.
Puric Serang Balik Duy Nhat, Cetak KO Ronde Kedua
Denis “The Bosnian Menace” Puric meningkatkan hitungan KO dalam kariernya menjadi 22 dengan menjatuhkan “No.1” Nguyen Tran Duy Nhat pada ronde kedua laga catchweight Muay Thai 139,75 pound mereka.
Petarung Kanada-Bosnia berusia 38 tahun ini bertukar pukulan dengan tendangan Duy Nhat pada ronde pertama, yang mempersiapkan momen besarnya pada stanza berikutnya.
Puric, yang mewakili Team CSK dan Soi Dogs MMA, memasuki ronde kedua seperti Mike Tyson dalam Muay Thai, dimana ia melakukan bob sembari menutup jarak dengan superstar Vietnam itu.
Saat Duy Nhat melontarkan tendangan kiri andalannya, “The Bosnian Menace” membalas dengan hook kiri kuat untuk menjatuhkan lawannya dan mengakhiri laga pada menit 1:35 ronde tersebut.
Setelah kemenangan impresif ini, Puric mendorong catatan rekor striking profesionalnya menjadi 40-13 dan memberi kekalahan perdana bagi “No.1” di ONE Championship.
Barboza Hentikan Thongpoon Dalam Debut ONE
Ellis “El Jefe” Badr Barboza menjalani debut yang tak terlupakan, saat ia memberi kekalahan perdana. bagi Thongpoon PK Saenchai di ONE Championship dengan menghentikan penghancur asal Thailand itu pada ronde ketiga laga catchweight Muay Thai 132,25 pound mereka.
Striker Inggris ini harus mengatasi badai di awal, dimana ia harus bertahan sepanjang sebagian besar ronde pertama saat Thongpoon memberinya tekanan yang menjadi andalannya.
Namun arah laga itu mendadak berubah pada akhir ronde kedua, karena Barboza membalas dan menjatuhkan Thongpoon yang terlalu agresif dengan siku kanan keras.
Setelah membalikkan arah dengan knockdown itu, Barboza memberi sentuhan akhir pada ronde ketiga. Sekali lagi, ia mengatasi agresi Thongpoon sementara menunggu kesempatannya membalas.
Kesempatan itu tiba dengan hanya kurang dari satu menit tersisa dalam laga.
“El Jefe” menyambungkan salvo serangan keras sebelum akhirnya menjatuhkan petarung Thailand itu dengan serangan tubuh dahsyat pada menit 2:21 stanza penutup, dimana hal ini membawa catatan rekornya menjadi 17-5 dan secara empatik mengumumkan kehadirannya dalam organisasi ini.
