Nauzet Trujillo Janjikan ‘Ledakan Besar Di Lumpinee Stadium’ Saat Lawan Liam Nolan
Nauzet Trujillo menjanjikan aksi spektakuler saat ia kembali di ONE Fight Night 19: Haggerty vs. Lobo pada jam tayang utama A.S., Jumat, 16 Februari, atau Sabtu pagi, 17 Februari waktu Asia ini.
Striker Spanyol itu akan menghadapi bintang Inggris “Lethal” Liam Nolan dalam aksi lightweight Muay Thai di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand, dimana setelah debut promosional yang mengecewakan, ia ingin mempertaruhkan segalanya demi meraih kemenangan perdana di ONE.
Walau ia memang sebenarnya tak harus malu dengan kekalahan di tangan petarung sensasional Thailand Rungrawee Sitsongpeenong, Trujillo tak merasa dirinya tampil dengan kemampuan terbaiknya – dan itu yang ingin diubahnya kali ini.
Pria berusia 34 tahun ini berkata pada onefc.com/id bahwa ia siap untuk beraksi habis-habisan dengan Nolan:
“Dalam laga terakhir saya, saya tak bertarung menggunakan gaya saya. Saya terlalu banyak bertahan. Gaya saya biasanya membuat saya menekan lawan dan membawa aksi itu ke hadapan mereka.”
“Saya kira ini akan menjadi laga yang indah – pertarungan dengan banyak pertukaran serangan yang dapat dinikmati para penggemar. Saya kira kami akan membuat ledakan besar di Lumpinee Stadium dengan pertemuan dua gaya kami.”
Trujillo mengetahui bahwa dirinya akan memasuki aksi berat melawan Nolan, yang meraih kemenangan kedua berturut-turut dengan keputusan mutlak atas Ali Aliev di ONE Fight Night 18 bulan lalu.
Petarung kuat Inggris itu memiliki banyak senjata dalam arsenalnya dan pengalaman melawan beberapa bintang terbaik divisinya, tetapi atlet Spanyol ini merasa yakin dirinya dapat memberi kejutan besar.
Trujillo berkata tentang mantan Juara Dunia WBC Muay Thai itu:
“Kita tahu ia adalah petarung southpaw dan ia menendang keras dengan kaki belakang itu. Ia juga memiliki pukulan kiri keras.”
“Ia petarung kuat dan lengkap. Ia bertarung melawan beberapa atlet terbaik dunia, dan ia adalah seseorang yang saya hormati, namun saya yakin usaha yang saya berikan itu cukup untuk mengalahkannya.”
Trujillo Incar Celah Di Permainan Nolan
Setelah debutnya tahun lalu, Nauzet Trujillo menyadari bahwa ia harus lebih agresif lagi saat melawan Liam Nolan pada 17 Februari ini.
Dan setelah menonton beberapa laga lawannya itu, ia meyakini ada beberapa hal yang dapat juga menjadi kelemahan dalam permainan Nolan.
Kekalahan satu-satunya pria Inggris itu adalah via KO di tangan Sinsamut Klinmee pada Juli 2022, dan Trujillo melihat bahwa penyelesaian itu menunjukkan area dimana ia dapat mengambil keuntungan:
“Nolan terkena KO dalam salah satu laga sebelumnya, dan saya memperhatikan bahwa ia tak terlihat yakin saat beradu serangan dengan lawannya. Saya belum merasa ia nyaman saat bertarung di sarung tangan [4-ons] kecil itu.”
“Sarung tangan kecil itu banyak mempengaruhi gaya bertarung. Anda harus lebih aktif, dan anda harus menutup jarak dan juga menjaga jarak dari lawan ada saat diperlukan. Ada kesempatan lebih besar terkena KO karena sarung tangan yang lebih kecil.”
“Siapa pun dapat terjatuh setelah terkena serangan keras.”
Dengan pemikiran itu, Trujillo melihat kesempatan tegas untuk meninggalkan Bangkok dengan kemenangan KO di bawah sabuknya.
Petarung asal Santa Cruz de Tenerife ini jelas akan mengambil kesempatan itu saat tiba, tetapi ia juga siap untuk apa pun saat bel awal pertandingan berbunyi dalam laga lightweight Muay Thai krusialnya.
Ia menambahkan:
“Saya bisa menang via poin, saya bisa menang via KO, saya bisa menang dengan 20.000 cara lain. Saya berlatih untuk berperang, dan saya mempersiapkan diri untuk apa pun yang menghadang saya.”
“Saat ini, tujuannya adalah menang. Saya tak ingin berbicara [tentang apa yang dapat saya lakukan]. Saya lebih suka menunjukkannya.”