Pejuang Vietnam Janjikan Penampilan Luar Biasa Di ONE: IMMORTAL TRIUMPH
Bintang Vietnam yang tampil dalam ajang ONE: IMMORTAL TRIUMPH memberi para fans sebuah pendahuluan tentang apa yang dapat diharapkan saat mereka memasuki ring Jumat ini, tanggal 6 September, dalam sebuah acara latihan terbuka.
Hari Selasa, 3 September lalu, di Hotel Nikko Saigon, Ho Chi Minh, hanya tiga hari berselang dari ajang di Phu Tho Indoor Stadium, lima atlet nasional ini mempertunjukkan kemampuan mereka di depan media dan berhadapan dengan lawan mereka untuk pertama kalinya.
Masing-masing kompetitor ini akan menghadapi lawan internasional di bawah peraturan Muay Thai di gelaran perdana ONE Championship dalam “Negeri Naga Biru” ini.
Saat atlet Vietnam-Amerika Bi “Killer Bee” Nguyen tampil di hadapan para penggemarnya, ia akan berlaga untuk pertama kalinya di tanah kelahirannya dan tidak sabar menunggu kesempatan tersebut.
Atlet yang berusia 29 tahun itu juga menikmati kesempatan untuk menjalani laga Muay Thai perdananya dalam “The Home Of Martial Arts” melawan atlet India Puja “The Cyclone” Tomar dalam divisi atomweight wanita.
“Saya sangat bersemangat untuk bertanding dalam ONE Super Series. Organisasi ini memiliki banyak sekali bakat, dan kesempatan bagi para atlet ini tak terbatas,” katanya.
“Salah satu alasan terbesar mengapa saya sangat menyukai berada dalam ONE Championship adalah karena saya dapat menguji kemampuan saya sepenuhnya dalam semua area pertandingan. Saya tidak akan menganggap remeh lawan saya, Puja Tomar.”
“Saya mempersiapkan diri dengan baik untuk membalas kekuatannya dan apa yang ia bawa ke laga ini. Saya mengharapkan penampilan terbaik dari kami berdua, dimana para penggemar [akan] senang melihat aksi kami. Saya pastinya akan mengincar penyelesaian jika ada kesempatan!”
Striker Vietnam-Inggris Michael “The Beast From The East” Pham telah terbang jauh dari London untuk menghadapi “Ant Man” Mohamad Fakri Bin Yusoff dalam laga Muay Thai divisi featherweight.
Perwakilan Team Tieu ini menikmati kesuksesan besar di Inggris Raya dan negara lainnya, tetapi ini akan menjadi laga pertamanya di tanah leluhurnya.
“Saya bersemangat dan siap menjalani debut ONE Championship saya. Mengambil bagian dari ajang perdana promosi ini di Vietnam adalah sebuah kehormatan besar bagi saya,” ia mengatakan.
“Saya selalu bermimpi untuk kembali dan menampilkan kemampuan saya. Adalah sebuah keistimewaan bahwa saya dapat tampil bagi rakyat Vietnam. Saya hanya ingin membuat para penggemar berbahagia dengan penampilan saya.”
“Siapapun yang telah melihat saya berlaga mengetahui bahwa saya akan membawa kemampuan saya dan tidak pernah mundur dari tantangan. Saya berharap untuk mengangkat tangan saya seusai laga Jumat malam ini.”
Atlet Vietnam-Australia Chris Nguyen juga bersemangat menghadapi laga perdananya di tanah leluhurnya setelah kesuksesannya di Australia.
Pria asal Melbourne ini menyadari ia akan menghadapi tantangan besar Jumat ini, tetapi ia tidak ragu untuk meraih kemenangan dalam laga bantamweight.
“Saya telah berlatih lama dan keras untuk momen ini. Mendapatkan kesempatan untuk bertanding melawan para striker terbaik dunia di ONE Super Series akan menjadi luar biasa bagi karir saya kedepannya,” perwakilan 8 Blade Warriors ini mengatakan.
“Ini adalah arena pembuktian bagi seni bela diri dan kompetisinya sangat keras, tetapi saya percaya bahwa ini saatnya saya bersinar, dan mengincar gelar Juara Dunia ONE.”
“Tetapi sekarang, saya terfokus pada satu hal, dan itu adalah mengalahkan Yukinori Ogasawara.”
Beberapa sorakan terkeras dalam ONE: IMMORTAL TRIUMPH akan ditujukan untuk menyambut “No.1” Nguyen Tran Duy Nhat saat ia memasuki ring sebelum dua laga utama malam itu.
Perwakilan Ho Chi Minh City Muay Team lahir dan dibesarkan di Vietnam, dan ia tidak sabar mewakili para pendukungnya di atas panggung bela diri dunia melawan atlet Malaysia Azwan Che Wil.
“Saya sangat berbahagia dan bersyukur bahwa ONE Championship akhirnya mengunjungi Vietnam, negara asal saya,” kata atlet berusia 30 tahun ini.
“Beberapa tahun terakhir ini, saya bermimpi untuk dapat berlaga di depan teman-teman dan keluarga saya disini, di Ho Chi Minh. Sekarang, untuk dapat melakukannya di bawah gemerlap sorotan ONE Super Series – panggung terbaik dunia untuk seni bela diri striking – membuat saya sangat bersemangat.
“Saya sangat terfokus untuk memberikan performa terbaik dalam karir saya Jumat ini. Semoga para fans akan keluar dan menggetarkan stadion bersama saya.”
Akhirnya, Nguyen Thanh Tung akan menjadi atlet termuda asal Vietnam yang akan beraksi, dan ia nampak yakin saat bersiap menghadapi Shahzaib “King” Rindh.
Atlet kelahiran 22 tahun lalu ini akan menjalani debutnya bersama ONE di tanah kelahirannya, dan ingin memberikan pertunjukkan terbaik bagi para fans.
“ONE Championship adalah organisasi yang luar biasa. Usaha yang mereka lakukan untuk membawa seni bela diri menjadi mainstream dan mengangkat seluruh industri lokal dan internasional itu luar biasa memberikan inspirasi,” sebutnya.
“Karena ONE, atlet seperti saya mendapatkan kesempatan bersinar di panggung dunia. Saya berencana memanfaatkan kesempatan saya sebaik mungkin untuk membuktikan pada dunia bahwa seniman bela diri Vietnam berada setingkat diatas yang lain.”
“Saya memasuki organisasi ini saat berada dalam kondisi terbaik di karir saya dan saya tidak sabar untuk maju Jumat malam ini dan memberi pertunjukkan luar biasa.”