Petsukumvit Ungguli Chorfah, Amirkhanovich Dan Kongchai Beri Aksi KO Kuat Di ONE Friday Fights 3

Kongchai Chanaidonmueang Kritpetch PK Saenchai ONE Friday Fights 3 1920X1280 2

Berbagai laga khusus striking di ONE Friday Fights 3 menjanjikan aksi luar biasa – dan para atlet unggulan ini jelas memberi itu semua.

Pada 3 Februari, ONE Championship kembali ke arena ikonik Lumpinee Boxing Stadium, dimana para penggemar mendapatkan delapan pertarungan dalam disiplin Muay Thai dan kickboxing.

Empat dari kedelapan kontes itu berakhir sebelum bel penutup berbunyi, sementara sisanya sarat dengan pertukaran serangan dari awal sampai akhir.

Berikut adalah berbagai aksi striking yang terjadi dalam sebuah gelaran luar biasa lainnya di Bangkok, Thailand. Untuk hasil laga lainnya, simak rangkuman hasil pertarungan MMA kami.

Petsukumvit Ungguli Chorfah Dalam Laga Utama Keras

Anda bahkan tak dapat menyelipkan kertas di antara sepasang striker bintang Thailand, Petsukumvit Boi Bangna dan Chorfah Tor.Sangtiennoi, dalam laga utama malam itu.

Sejak awal, kedua petarung flyweight ini beradu dengan pukulan dan serangan siku jarak dekat. Kedua petarung ini bertukar serangan selama sembilan menit tanpa henti, sampai para penggemar yang hadir tak dapat menahan diri dan memberi mereka sambutan dengan berdiri setelah laga itu usai.

Tetapi, pada akhirnya, adalah knockdown awal Petsukumvit yang memberinya kemenangan mutlak. Sebagai hasilnya, mantan Juara Dunia Rajadamnern Muay Thai itu membawa catatan rekor profesional milinya menjadi 61-26.

Amirkhanovich Hancurkan Paedsanlek Dengan Spinning Kick

Elbrus Amirkhanovich menjadi kandidat awal untuk kategori Knockout of the Year di aksi bantamweight kickboxing melawan Paedsanlek PK.Saenchai.

Penyelesaian yang menjadi sorotan luar biasa itu tiba pada pertengahan ronde pertama, saat striker Rusia berusia 21 tahun itu melayangkan sebuah tendangan memutar, atau spinning back kick, yang sempurna ke ulu hati dan menjatuhkan lawannya dalam sekejap.

“Samurai” kini membawa catatan rekor profesional sempurna 7-0 dan meraih bonus penampilan senilai US$10.000 atas penyelesaian tak terlupakan dalam debutnya bersama ONE ini.

Kongchai Tembus Kritpetch Pada Ronde Pertama

Kongchai Chanaidonmeuang secara empatik mengumumkan kehadirannya di divisi strawweight Muay Thai ONE dengan penyelesaian cepat atas sesama striker Thai, Kritpetch PK.Saenchai.

Mantan Juara Dunia Rajadamnern Muay Thai itu mengatasi badai yang diciptakan Kritpetch di awal laga, serta menjawab dengan kombinasi miliknya sendiri.

Dan, tak lama kemudian, Kongchai menemukan jarak serangnya dan menyelipkan sebuah tendangan keras ke arah rusuk lawannya demi meraih TKO pada menit 1:15 stanza awal itu.

Dengan kemenangan debut ini, Kongchai pun membawa catatan rekornya menjadi 68-10-3.

Musaev Rontokkan Panrit Dengan Hook Kanan Keras

Dalam aksi bantamweight Muay Thai, Ilyas Musaev mengalahkan Panrit Lukjaomaesaiwaree dengan cara spektakuler.

Setelah ronde pertama yang beritme tinggi, bintang baru Rusia itu membuka stanza kedua dengan pukulan hook kanan keras yang menjatuhkan rivalnya ke atas kanvas.

Dan, walau atlet Thailand itu dapat kembali berdiri, Musaev kembali mendaratkan pukulan kanan keras lainnya untuk mencetak sebuah KO pada menit 1:03.

Dengan penyelesaian ini, petarung fenomenal berusia 21 tahun itu membawa catatan rekor sempurnanya menjadi 9-0.

Yu Yau Pui KO TheStar Sitcho Dalam Dua Ronde

Yu Yau Pui menandai kehadirannya dalam divisi atomweight Muay Thai wanita ONE dengan kemenangan mengejutkan atas atlet favorit penggemar di Thailand, TheStar Sitcho

Warga Hong Kong ini menyerang dengan sangat kuat dan menunjukkan kemampuan striking kerasnya sejak awal. Lalu, pada ronde kedua, TheStar tejatuh karena kombinasi serangan kuat dan tak dapat menjawab hitungan wasit.

Yu resmi meraih kemenangan pada menit 1:12 ronde kedua, membawa catatan rekornya menjadi 23-2-3.

Rungrawee Beri Akhiran Kuat Atas Al Tekreeti

https://www.instagram.com/p/CoNDOcHL-kJ/

Rungrawee Sitsongpeenong dan Mustafa Al Tekreeti beraksi dalam laga lightweight Muay Thai yang terbukti menjadi arena pertarungan sengit. Setelah tiga ronde yang sangat menghibur dari keduanya, atlet asal Sitsongpeenong itu meninggalkan ring dengan tangan terangkat.

Namun, “Legatron” terlebih dahulu harus mengatasi lawan yang sangat mumpuni dalam diri Al Tekreeti, yang membalas seluruh serangan itu dengan tendangan keras dan kekuatan yang sama dalam pukulannya.

Di pertengahan stanza kedua, perwakilan Sitsongpeenong ini mengambil kendali, mendaratkan pukulan tajam ke arah rivalnya. Hanya beberapa detik pada ronde ketiga, ia memaksa Al Tekreeti jatuh dengan sebuah pukulan kanan keras untuk delapan hitungan pertama dalam laga mereka.

Hal ini memberi bintang tuan rumah itu keyakinan penuh, dan segera, segala sesuatunya beralih menjadi satu arah bagi striker berusia 27 tahun itu, yang mencapai garis akhir dengan kemenangan mutlak tegas dan membawa catatan rekor profesionalnya menjadi 153-46-2.

Bublea Beri Klinik Striking Atas Yauny

Alex Bublea kicks

Alex Bublea membuka penampilannya bersama ONE dengan kemenangan besar atas sesama debutan Alan Yauny pada laga Muay Thai kedua malam itu, dimana ia mengamankan persetujuan dari ketiga juri setelah sembilan menit beraksi keras.

“Bodyhammer” secara konstan menemukan celah dari pertahanan rapat rivalnya, mengalihkan sasaran dari atas ke bawah dengan rangkaian jab, hook dan tendangan, yang akhirnya memaksa Yauny untuk lebih bertahan daripada menyerang.

Yauny memang berusaha meningkatkan serangannya pada awal ronde ketiga, namun Bublea membalas tiap pergerakan dengan mudah sebelum meraih kemenangan perdananya di atas panggung dunia.

Hasil ini membawa catatan rekor Bublea menjadi 73-30-4, yang memberinya keyakinan luar biasa saat dirinya ingin mencetak pernyataan tegas lainnya dalam divisi featherweight Muay Thai ONE yang sarat petarung kuat.

Dokmaipa Dominasi Aguiar Dalam Laga Impian

Dokmaipa Fairtex memberi aksi sempurna di awal perjalanannya bersama ONE dengan meraih kemenangan mutlak atas Juara Dunia WBC Muay Thai Barbara Aguiar dalam aksi strawweight Muay Thai wanita mereka dari ibu kota Thailand ini.

Wanita berusia 24 tahun itu langsung menerjang dari awal dan berhasil mempertahakan momentum itu sepanjang laga, dimana ia beberapa kali mematahkan pertahanan lawan dengan tendangan roundhouse kiri dan kombinasi one-two berpresisi penuh.

Setelah tiga ronde penuh aksi, tak ada keraguan bahwa perwakilan Fairtex ini dapat meninggalkan ring dengan kemenangan promosional perdananya, serta membawa catatan rekor keseluruhannya menjadi 58-12-1.

Selengkapnya di Berita

77942
250220 DOH ONE171 Article_Banner 1200x800px
75289
DC 7978
2120
73127
AnatolyMalykhin ReugReugOumarKane Faceoff 1920X1280
Yodlekpet ONE Friday Fights 85
Yodlekpet Or Atchariya Komawut FA Group ONE Friday Fights 68 46
ChristianLee AlibegRasulov 1200X800
Kade Ruotolo Blake Cooper ONE 167 72
Muangthai and Kongsuk